Bukan Berarti Palsu, Faktanya Memang Nggak Semua Keju Bisa Meleleh. Ini Penjelasannya

Di dunia ini siapa coba yang nggak suka keju? Mungkin sebagian dari kalian akan menjawab “Aku”. Ya ya, memang sih ada sebagian orang merasa kalau keju itu cuma bikin masakan jadi enek atau asin. Tapi yang tergila-gila dengan makanan favorit Jerry di kartun Tom & Jerry itu nyatanya nggak sedikit. Apalagi keju yang bisa molor layaknya karet. Keju jenis itu biasa ditemukan di atas pizza, pasta, atau sandwich. 

Advertisement

Buat kamu penggemar keju, mungkin pernah punya pengalaman membeli keju dengan harapan bisa meleleh saat dipanaskan. Tapi setelah memasaknya, alih-alih lumer, keju justru berubah jadi kecokelatan dengan wujud tetap seperti aslinya. Kalau kamu pernah ada di posisi ini pasti rasanya sebal dan ingin memaki penjualnya karena merasa ditipu. Eits, sebelum marah-marah, mending simak dulu ulasan tentang keju ala Hipwee News & Feature berikut ini. Jangan-jangan memang kamu yang belum mengerti banyak soal keju?

Berdasarkan penelitian, keju meleleh ternyata memang lebih banyak disukai dibanding keju biasa

Lelehan keju di atas pizza via www.smithsonianmag.com

Sensasi saat menggigit lelehan keju rasanya memang begitu nikmat sampai susah untuk menjelaskannya. Bahkan saat baru melihatnya saja, lumerannya sudah sangat menggiurkan. Ternyata ada penelitian soal ini lho. Wall Street Journal (2014) seperti dikutip Detik , memaparkan bahwasannya keju meleleh memang punya rasa berbeda dari keju biasa. Suhu panas dikatakan bisa membawa rasa umami atau gurih dari keju.

Umami adalah rasa ke-5 yang diakui setelah pahit, asam, asin, dan manis. Harold McGee, penulis buku ‘On Food and Cooking: The Science and Lore of the Kitchen menambahkan, sensasi hangat dari keju leleh bisa jadi sumber kesenangan tersendiri.

Advertisement

Tapi faktanya nggak semua keju bisa lumer saat dipanaskan. Ini tergantung dari kandungan protein di dalamnya

Ini bukan ikan atau daging ya, ini keju bernama Halloumi via www.fromthegrapevine.com

Fakta bahwa nggak semua keju bisa meleleh ternyata belum dipahami semua penggemar keju. Ya, di dunia ini ada beragam jenis keju yang dibuat dari bahan berbeda-beda. Ada yang memang diciptakan untuk bisa meleleh, ada juga yang tidak. Perbedaan dasarnya ada di kandungan proteinnya. Saat dipanaskan, kandungan yang mengikat protein dalam keju hilang, membuat keju lumer. Ikatan yang ‘lepas’ membuat struktur dalam keju membentuk serabut yang kalau ditarik akan molor seperti karet.

Kelembaban, garam, lemak, umur, dan keasaman adalah komponen yang memengaruhi rusaknya protein dalam keju. Halloumi and Finnish Leipäjuusto adalah jenis keju yang sulit meleleh karena kandungan asamnya rendah.

Seorang koki asal Meksiko pernah mengabadikan momen ketika ia mencoba membakar keju lembaran yang ia beli di supermarket

Advertisement

Keju lembaran via www.istockphoto.com

Dilansir dari CNN , seorang koki Meksiko, Jose Raul Reyes, heran karena mendapat keju lembaran yang ia beli di supermarket tidak meleleh saat dipanaskan. Untuk mendapat respon publik, ia pun mengabadikan dalam bentuk video dan mengunggahnya di Youtube. Saat itu banyak yang percaya bahwa keju itu palsu. Penelitian di Amerika melakukan hal yang sama. Sekelompok peneliti membeli keju lembaran dari berbagai merk. Saat dibakar hasilnya sama, bentuknya tidak berubah.

Salah satu brand lantas merilis video penjelasan. Mereka mengatakan bahwa keju mereka asli. Alasan kenapa keju tersebut tidak meleleh karena bahan yang digunakan memang bukan 100% keju murni. Mereka menambahkan emulsifier, bahan yang digunakan untuk meningkatkan tekstur dan memperpanjang usia keju. Emulsifier juga berfungsi mengikat protein dan lemak yang dibutuhkan.

Kalau memang kamu ingin keju yang bisa lumer ketika dipanaskan, belilah keju yang memang diciptakan untuk bisa meleleh

Keju mozzarella via www.reformationacres.com

Jangan ngaku penggemar keju kalau tak bisa membedakan mana keju yang bisa meleleh mana yang tidak. Sebelum kamu ingin menambahkan keju di makananmu, sebaiknya kenali dulu beberapa jenis keju sesuai fungsinya. Kalau ingin keju yang mudah lumer, kamu bisa membeli keju cheddar, mozzarella, swiss, brie, gruyere, atau gouda. Lebih baik lagi kalau kamu mencari tahu dulu karakteristiknya sebelum memutuskan membeli. Karena bisa saja beda keju beda rasa dan akan berpengaruh ke masakanmu.

Tuh udah paham ‘kan kenapa ada keju yang bisa meleleh dan ada yang tidak. Sebagai penggemar keju tentu informasi dasar seperti ini harus kamu tahu. Jadi, sudah tahu mau coba yang mana?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

CLOSE