Bekerja jarak jauh dari rumah dan belanja daring lewat e-commerce merupakan salah dua kegiatan baru yang sedang ngetren. Tapi tahu nggak, sebenarnya dua hal tersebut sudah pernah diprediksi lo. Jauh sebelum teknologi terlihat mungkin untuk mewujudkan dua hal tersebut, Steve Jobs telah memprediksinya.
Salah satu pendiri Apple ini memang begitu tersohor dengan kemampuannya memprediksi masa depan teknologi. Hal tersebut nggak lepas dari kutipan favoritnya, yaitu “Cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya”. Nah, berikut adalah 5 prediksi Steve Jobs yang telah terbukti hari ini.
1. Flash Player milik Adobe yang resmi tutup pada akhir 2020 lalu pernah dikritik Steve Jobs pada tahun 2010
Steve Jobs dan iPhone 4 | Photo by Matthew Yohe at en.wikipedia, CC BY-SA 3.0 via commons.wikimedia.org
Kemampuan Steve Jobs dalam memprediksi tren teknologi kembali menyeruak tatkala Flash Player milik Adobe memutuskan tutup pada akhir 2020 lalu. Dalam keterangannya, Adobe menjelaskan akan menghentikan dukungan keamanan untuk flash mulai 31 Desember 2020, dan pada tanggal 12 Januari 2021 akan mematikan animasi Flash di seluruh peramban.
Nah, jika kita mundur ke tahun 2010, Steve Jobs ternyata pernah habis-habisan mengkritik Adobe karena Flash Player dianggap menguras baterai. Ia juga menegaskan nggak akan membiarkan Flash Player masuk ke iPhone. Dengan kata lain, Jobs menyiratkan Flash Player nggak akan bertahan lama di kancah teknologi.
2. E-commerce dan tren belanja online sudah diprediksi Steve Jobs sejak 1996
Ilustrasi e-commerce | Photo by cottonbro from Pexels via www.pexels.com
Melansir Business Insider, Jobs pada tahun 1996 pernah bilang kalau kehadiran internet bakal berdampak besar pada dunia perdagangan. Ia juga meramalkan kalau akan banyak perusahaan rintisan yang bersaing dengan perusahaan besar lewat cara berdagang langsung ke konsumen.
Meski belum ada istilah e-commerce, Jobs mengatakan kalau pelanggan nggak lama lagi akan berhenti mengunjungi banyak toko (offline) dan mengganti cara belanja mereka dengan mengunjungi web. Ia juga mengingatkan akan banyak perusahaan besar yang terdampak jika nggak beradaptasi.
3. Bekerja jarak jauh sudah diramalkan Steve Jobs pada tahun 1990
Ilustrasi kerja jarak jauh | Photo by Chris Montgomery on Unsplash via unsplash.com
Pada tahun 1990, 30 tahun sebelum kerja dari rumah ngetren karena pandemi Covid-19, Jobs seperti dilansir dari The Ladders dalam satu kesempatan bincang-bincang bersama jurnalis Jon Erlichman, mengatakan bahwa ada potensi besar pasar kerja digital. Menurut Jobs, peluang kerja digital ini dapat berfungsi secara vitual dan lebih fleksibel di masa mendatang. Waktu sudah membuktikan prediksi Jobs, kan? Sekarang kerja dari rumah tetap teratur!
4. Steve Jobs memprediksikan seluruh komputer akan menggunakan mouse
Ilustrasi komputer dan mouse | Photo by Vojtech Okenka from Pexels via www.pexels.com
Jauh sebelum kita mengenal piranti bernama tetikus alias mouse untuk memudahkan pekerjaan di depan layar, komputer sebelum era Lisa dan Macintosh yang diperkenalkan Apple nggak dilengkapi mouse sama sekali. Untuk dapat mengarahkan semacam kursor pada komputer komersial pada saat itu, dibutuhkan instruksi dan perintah yang harus diketik. Ribet! Seperti dikutip dari Wired, orang-orang yang mau mengoperasikan komputer pun harus mengikuti pelatihan khusus pada masa itu.
Menyaksikan keribetan itu, Jobs mengatakan kehadiran mouse seperti yang ia usung pada perangkatnya bisa membuat semua hal jadi lebih cepat dan efisien. Nah, baru setelah Apple memperkenalkan komputernya, mouse lumrah ditemukan pada komputer. Hal ini bisa dibilang merupakan implementasi dari kutipan “Cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya”. Keren!
5. Pada tahun 1996 Steve Jobs pernah bilang di masa depan akan bermunculan banyak web
Ilustrasi mesin pencari | Photo by Caio from Pexels via www.pexels.com
Saat ini ada begitu banyak website yang bertebaran di internet karena begitu banyak pula yang mengaksesnya. Palu gada: apa lu mau gua ada istilahnya. Diketahui pada bulan April 2019 saja terdapat sebanyak 4,4 miliar orang di seluruh dunia yang mengakses internet dan web. Jika dihitung, jumlah tersebut sekitar 56 persen dari populasi dunia lo.
Nah, fenomena ini sudah diprediksi Jobs pada ada tahun 1996. Kepada majalah Wired, ia mengatakan kalau web akan digunakan oleh seluruh konsumen di dunia, karena orang-orang akan terhubung dengan jaringan. Pernyataan yang terakhit ini bahkan sempat pula dilontarkan Jobs empat tahun sebelum World Wide Web (www) diluncurkan Tim Berners-Lee.
Itu dia 5 di antara sekian banyak prediksi Steve Jobs tentang tren teknologi yang ternyata terbukti benar.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
Penikmat jatuh cinta, penyuka anime dan fans Liverpool asal Jombang yang terkadang menulis karena hobi.
