Buat Kamu yang Lagi Malas Ketemu Pacar, 6 Alasan Ini Bikin Hubungan Aman Nggak Berantakan

Romantisme hubungan pada umumnya akan kamu rasakan saat baru beberapa bulan jadian, sedangkan setelahnya akan biasa saja. Hubungan yang bertahan lama hingga ke jenjang pernikahan disebabkan karena adanya kepercayaan satu sama lain. Meski sempat ada gejolak-gejolak yang menimbulkan rasa malas bertemu, tetap saja hal tersebut tak jadi hambatan. Keharmonisan selalu terjaga dengan adanya pengertian dan sikap saling menjaga. Pasangan seperti ini memang sukses bikin kamu iri hati, karena pandai sekali mengatur berbagai hal yang berpotensi buat hubungan berantakan.

Kamu yang seringkali merasa malas bertemu pasangan kadang jengah dan nggak nyaman untuk bertatap wajah. Kamu pun bingung antara ingin tetap bertemu walau itu berarti memaksakan diri. Rasa khawatir kadang timbul kemudian, takut hubungan akan bermasalah gara-gara kamu sering menolak bertemu. Oleh karena itu, Hipwee udah siapkan 6 alasan ngeles kamu kalau dia mengajak untuk bertemu. Sekali-kali nggak apa-apa ngeles halus, demi menyelamatkan dirimu dari rasa bosan. Toh, alasan-alasan ini nggak bakal bikin hubungan berantakan, asal nggak ketahuan 🙂

1. Bilang saja kamu harus bersih-bersih rumah. Tenang deh dia nggak bakal ngambek, malah berpikir kamu calon pendamping hidup yang tepat

bersih-bersih

bersih-bersih via www.gq.com

Memberi alasan kalau kamu harus bersih-bersih rumah merupakan salah satu cara ngeles yang bikin dia nggak marah. Sebaliknya, apa yang didengarnya ini buat dia beranggapan kalau kamu memang calon pendamping hidup yang tepat. Dia akan ikhlas saja membiarkan kamu bersih-bersih rumah sampai seharian penuh. Tapi kamu harus siap-siap jika nanti pacarmu datang ke rumah secara tiba-tiba. Paling tidak, yah kamu memang harus membersihkan rumah walau hanya menyapu dan mengelap meja khusus ruang tamu saja.

2. Kalau kamu bilang akan menemani ibu cari daleman, cowok normal mana yang bakal bilang, “Nggak apa-apa, aku ikut ya?”

masa iya dia nungguin di pojokan saja ~

masa iya dia nungguin di pojokan saja ~ via rogueruby.wordpress.com

Buat kamu yang cewek, memberikan alasan yang ada hubungannya dengan hal-hal intim cukup ampuh untuk merealisasikan rasa malas bertemu pacar. Misalnya kamu bilang mau mengantarkan ibumu cari pakaian dalam. Meski hubungannya dan ibumu sudah dekat, untuk hal satu ini dia pasti tahu diri deh. Karena gengsi juga ikutan cari daleman bareng calon mertua, apa kata teman-temannya nanti jika ketemu di toko daleman? Hehe. Kalau menemani kamu cari daleman sih dia mau-mau saja biar tahu selera dan ukuranmu. Tapi kalau bareng ibu mertua ya nggak mungkin juga. *Upss*

3. Bokap lagi marah-marah di rumah. Nggak enak mau keluar, apalagi cuma buat pacaran

bokap lagi marah-marah

bokap lagi marah-marah via www.greatschools.org

Kalau kamu ingin alasan yang lebih ekstrem langsung saja bilang kalau ayahmu sedang marah-marah di rumah. Dijamin deh dia bakalan mengurungkan niat dan menunggu kabarmu untuk minta diceritakan apa saja yang terjadi. Bahkan kalau kamu nggak bales pesan juga bakal dimaklui. Daripada kamu jadi kena omel, lebih baik kalian nggak kemunikasi sejenak. Dia bakal berusaha memahami situasimu dengan menahan hasratnya mengajak kamu keluar, padahal mah kamu sedang goler-goler di kasur.

4. Datang bulan hari pertama, pengennya marah-marah. Bilang saja “daripada kamu jadi korban cedera ringan atau luka parah gara-gara aku emosian”, mending nggak bertemu dulu

namanya juga pms ~

namanya juga pms ~ via www.cosmopolitan.com

Lagi-lagi buat kamu yang cewek bisa mengakali  dengan alasan lagi PMS! Kamu bilang saja baru haid hari pertama dan rasanya sakit banget. Jangan lupa juga sikapmu yang selalu ingin marah-marah perlihatkan ke dia. Dia pasti mundur teratur dan langsung mengiyakan pernyataanmu dan nggak bawel-bawel lagi minta bertemu. Ia paling hanya menghubungimu untuk menanyakan kondisi. Dari jawabanmu itu pun dia bisa menerka apakah kamu masih tersulut emosi gara-gara haid. Kalau kamu masih malas bertemu, tunjukkan saja wajah atau nada bicaramu yang meninggi. Dasar cewek.

5. Kadang alasan mau menemani teman yang lagi patah hati bisa kamu ucapkan. Palingan kamu perlu menyediakan sosok temanmu siapa yang dijadikan kambing hitam

saatnya menghibur teman

saatnya menghibur teman via www.cosmopolitan.co.uk

Selain yang menyangkut keluarga, kamu bisa membawa alasan seperti menemani teman lho. Misalnya saja kamu berucap ada teman baikmu yang lagi patah hati, tentu sebagai salah satu orang yang mengenalnya kamu harus berada di sisinya. Ungkapkan saja kalau kamu bakal mengajak temanmu untuk pergi berekreasi beberapa hari ke suatu tempat. Cara ini efektif,  hanya saja kamu perlu memikirkan siapa sosok teman yang jadi kambing hitamnya. Karena setelahnya dia pasti bakal menanyaimu lagi perihal keadaan teman kamu yang patah hati itu. Atau yang bahayanya sih dia bakal langsung menghubungi temanmu untuk mengungkapkan rasa simpatinya. Hati-hati ketahuan. Hahaha.

6. Buat kamu yang cewek, bilang saja ingin perawatan di salon. Dia langsung ikhlas nggak bertemu. Percaya deh!

ke salon? dia jawab OMG deh

ke salon? dia jawab OMG deh via mcha-id.com

Sejatinya malasnya cowok bukan hanya ketika menemani cewek belanja saja, tapi juga ke salon. Berjam-jam menunggu kamu di salon yang isinya cewek-cewek bikin dia risih. Tatapan orang-orang di salon adalah penyebabnya. Oleh karena itu, kalau kamu bilang mau ke salon dia pasti ikhlas nggak bertemu deh. Kalau nggak berhasil mungkin dia bakal ngotot jemput kamu setelah perawatan. Nah kalau udah begini, jawab lagi saja kalau kamu mau lanjut belanja. Dia pasti mengurungkan niatnya lagi deh. Hahaha.

Jika kamu mulai merasa bosan dan jengah menjalani hubungan dengannya, jangan langsung berinisiatif putus ya. Coba saja 6 hal yang Hipwee sebutkan tadi, karena siapa tahu bakal berpengaruh terhadap harmonisnya hubungan kalian. Selamat mencoba dan semoga berhasil ngelesnya ya!

Suka artikel ini? Yuk follow Hipwee di mig.me!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini