Menyimak Serunya para Pejuang Cinta yang Tebar Gombal di Medsos. Pepet Terus, Jangan Kasih Kendor!

Gombalan di Medsos, Pepet Terus Jangan Kasih Kendor

Mencari cinta lewat dunia maya memang bukan hal baru, tapi saling pepet dan melontarkan gombalan kini kembali jadi tren lagi. Tren saling reply cuitan di Twitter, saling membalas, kemudian dilanjutkan dengan saling follow, dan berkirim pesan makin menjamur di kalangan warganet. Bahkan selebtwit Alit Susanto punya istilah tersendiri buat mereka yang mengobral kata-kata manis di lini masa Twitter; luwakman dan luwakwati.

Warganet yang menyimak dua insan saling lempar kata-kata gombal juga acap kali mengejek mereka dengan istilah petrus jandor alias pepet terus jangan kasih kendor. Ada pula yang menyebutnya petrus jankandor, atau petrus jakendor. Itu semua dilakukan untuk menyemangati luwakman agar berhasil mendapatkan follback dari luwakwati. Hmmm, coba simak keseruan gombalan mereka nih. Ada yang mulus, ada yang tragis, pokoknya nano-nano!

1. Perjuangan luwakman ini perlu kita acungi jempol, benar-benar mepet terus dan nggak kasih kendor

Berawal dari membenarkan EYD. via pbs.twimg.com

2. Dan masih berlanjut, Guys 

Begitulah seterusnya, sampai Kim Jong Un mewariskan takhta. via pbs.twimg.com

3. Sudah semangat cari bahan buat dijadiin jurus gombal, nggak tahunya target justru lelaki. Duh, sakitnya nggak berdarah

ternyata hanya avatarnya saja yang feminin via twitter.com

4. Niatnya cari yang original. Tapi dapet original laki-laki, sama aja~

Sudah dapat sasaran akun asli, tapi ternyata laki-laki. Sabar, Bro! via twitter.com

5. Ini bukti kalau kerja jadi admin medsos perusahaan tertentu harus juga memanfaatkan situasi, siapa tahu jadian

Wah selain jagonya ayam, juga jago mepet nih admin. via twitter.com

6. Bikin kata-kata indah tapi mention akun resmi produk tertentu, siap-siap jadi sasaran admin kreatif macam ini

Salah sendiri tanya-tanya rindu ke perusahaan jasa kirim. via twitter.com

7. Nggak mau kalah, admin lain juga menimpali. Oh indahnya dunia jika kita saling menyayangi~

Pandai bersilat jempol, ya, Min. via twitter.com

8. Bahkan di zaman yang harusnya kita cerdas dalam menangkap sebuah informasi, ada yang dengan lugunya bertanya lalu jadi sasaran

Maklum, Mas, namanya juga nggak paham pepet-pepetan, ya gitu jawabannya …. via twitter.com

9. Bukannya disemangatin, tapi malah dibuat minder. Kadang kejamnya dunia memang harus dihadapi dengan lapang dada

Duh, yang sabar, Mas semoga si mbak jadi simpati. via twitter.com

10. Kalau yang ini kayaknya gayung bersambut deh. Tapi masa iya langsung kawin?

Asyik nih pejuang petrusnya cewek. via twitter.com

11. Sebenarnya sedang dipepet orang, lalu main tabrak saja nih masnya …

Usaha kecil-kecilan dulu dengan ikut nimbrung. via twitter.com

12. Sayang, semua jurus harus dikeluarkan untuk berkelit. Nggak boleh salah ngomong atau nanti malah dinasihati terus

Lumayan dapat kuliah subuh. via twitter.com

13. Tapi perjuangan berakhir alot. Nggak apa-apa, Mas, masih ada luwakwati yang terbuka hatinya

Lalu terdengar lagu gugur bunga. via twitter.com

14. Luwakman satu ini juga dapat pukulan telak yang sungguh menyakitkan. Salah sasaran sama yang sudah punya suami 🙁

Nggak boleh asal pepet, begini jadinya! via twitter.com

Ternyata sangat bermacam-macam usaha luwakman dalam menggaet luwakwati. Semua saling berlomba mengambil hati satu sama lain. Tapi jangan serius-serius dan terlalu berharap, nanti baper tapi nggak di folback, kan sedih. 😀

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE