Raih Penghargaan Tingkat Dunia, Marsha Timothy Ikuti Jejak Seniornya

Penghargaan Marsha Timothy

Belum lama ini, panggung hiburan tanah air kembali mendapat kabar baik. Pasalnya, aktris cantik Marsha Timothy dinobatkan menjadi Best Actress dalam gelaran Sitges International Fantastic Film Festival 2017 di Catalonia, Spanyol. Ia sukses meraih penghargaan tersebut atas perannya dalam film Marlina, The Murderer In Four Acts.

“Marsha Timothy menangkan penghargaan juri internasional bergengsi sebagai aktris terbaik dari Sitges International Fantastic Film Festival yang diselenggarakan pada tanggal 5-15 Oktober di Spanyol. Ia terpilih di antara unggulan lain termasuk Nicole Kidman, Masami Nagasawa dan Monika Balsai,” tulis Mouly Surya sang sutradara.

Yang lebih membanggakan, pasangan hidup aktor Vino G. Bastian ini mengalahkan sejumlah aktris top dunia internasional, salah satunya adalah Nicole Kidman. Marsha Timothy menyusul para seniornya yang telah lebih dulu meraih penghargaan di kancah dunia. Penasaran siapa saja aktor dan aktris yang pernah berjaya di kancah film internasional?

Malang melintang di berbagai film di Indonesia, wajar kalau Christine Hakim pernah mendapatkan penghargaan internasional

Aktris senior via beritagar.id

Christine Hakim dikenal sebagai artis yang memiliki akting sangat bagus. Karena itulah dia kerap bermain di film-film yang berkualitas bagus di bawah arahan sutradara yang andal. Wanita berusia 60 tahun ini banyak mendapatkan pujian dan meraih penghargaan Piala Citra. Sebelumnya, Christine Hakim juga pernah meraih penghargaan Best Actrees pada Asia Pasific International Film Festival dalam film Daun di Atas Bantal (1998) karya sutradara Garin Nugroho.

Masih ingat Laskar Pelangi? Ibu guru satu ini menyusul film tersebut meraih penghargaan internasional juga

Masih ingat Laskar Pelangi? via www.kapanlagi.com

Beberapa tahun lalu kita sempat bangga karena film Laskar Pelangi meraih berbagai penghargaan di kancah internasional. Namun apakah kamu tahu bahwa salah satu pemeran dalam film tersebut meraih penghargaan juga? Ya, Cut Mini yang berperan sebagai ibu guru dalam film tersebut meraih penghargaan sebagai sebagai Best Actress dalam Brussels International Independent Film Festival pada tahun 2009.

Ibu bikin bangga. Salah satu pemeran dalam film Perempuan Berkalung Sorban ini juga meraih penghargaan

Bukan Ibu dalam Pengabdi Setan lho, ya! via www.republika.co.id

Aktris senior, Widyawati pernah meraih penghargaan sebagai Best Supporting Actress pada Asia Pacific Film Festival tahun 2010. Istri dari almarhum aktor Sopan Sophian ini telah bermain di berbagai film dalam panggung hiburan tanah air.

Siapa yang nggak kenal Bi Asih dalam film Danur? Ternyata dia pernah meraih penghargaan, lho

Mukanya horor banget! via www.gruemonkey.com

Pemeran Bi Asih dalam film Danur, Shareefa Daanish sering kita kenal sebagai aktris yang memiliki wajah horor. Di balik wajahnya yang seram, ternyata ibu beranak sau ini pernah mengukir prestasi dunia. Shareefa pernah meraih penghargaan sebagai Best Actrees pada Puchon International Fantastic Film Festival (PiFan) tahun 2009 di Korea Selatan. Kala itu ia berperan sebagai Dara dalam film Rumah Dara. Sudah nonton filmnya?

Kalau yang satu ini sudah nggak diragukan lagi. Perannya sebagai Habibi pun berbuah tinta emas!

Si ganteng. via celebrity.okezone.com

Siapa yang nggak kenal Reza Rahadian. Sepertinya orang sudah mengenal sosok aktor berbakat ini. Mulai dari film komedi, horor, romansa, sampai biopik semua pernah ia mainkan. Namun mungkin kamu belum tahu bahwa belakangan Reza meraih penghargaan atas perannya dalam film Rudy Habibi. Ia meraih predikat aktor terbaik dalam Asia-Pacific Film Festival ke-57 di Phnom Penh, Kamboja tahun ini.

Yang terakhir ini cukup mengejutkan. Ia nggak dikenal sebagai aktor, namun meraih penghargaan atas perannya

Ya, Yusril Ihza Mahendra memang lebih dikenal sebagai pakar hukum tata negara, daripada seorang aktor. Tapi jangan salah, ia pernah juga lho meraih penghargaan sebagai Aktor Utama Terbaik di ajang Madrid International Film Festival tahun 2014. Mantan menteri sekretaris negara di era presiden SBY ini meraih penghargaan itu atas film Laksamana Cheng Ho.

Prestasi membanggakan terus diperoleh oleh aktor dan aktris dalam negeri. Tentu saja hal tersebut memberikan gambaran bagi pencinta sinema tanah air akan masa depan dunia perfilman Indonesia yang cerah. Semuanya patut kita syukuri. Semoga semakin banyak penghargaan yang bisa kita dapatkan ke depannya. Dan, bagi yang penasaran dengan film ‘Marlina The Murderer In Four Acts’, film ini akan segera tayang di bioskop Indonesia pada 16 November 2017 .

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.

Editor

Senois.