10 Tanda Kalau Kamu Adalah Ibu Dalam Lingkungan Pertemanan Dan Paling Bisa Diandalkan

5. Kamu adalah “tong sampah” tempat teman-temanmu curhat apapun. Bagi mereka kamu paling bijak kalau kasih saran

Pemberi saran yang bijak

Pemberi saran yang bijak via favim.com

Sebagai pendengar yang baik kamu selalu dipercaya menjadi tempat curhatan teman-temanmu apapun masalah mereka. Sesekali mereka juga meintamu mendengarkan nasehat, tatapanmu yang lembut dan nada bicaramu yang halus menjadi favorit banyak orang. Mereka memilihmu karena kamu selalu bisa menenangkan.

6. Pas keluar makan bareng, kamu adalah si pengatur iuran pembayarannya. Karena cuma kamu satu-satunya orang yang mau repot

Yuk patungan sekarang

Yuk patungan sekarang via goddhez.tumblr.com

Advertisement

Tak ada yang mau mengambil posisi ini jika kamu ikut makan bareng. Ketelatenanmu untuk menghitung ini itu dan mengatur segala sesuatu dengan rapi dan adil membuat mereka tak mau mempercayakan tugas ini pada orang lain. Hmm… lelah juga sih ya kadang-kadang?

7. Jika ada temanmu yang bertengkar, kamu selalu jadi hakim penengah yang adil. Cuma kamu yang bisa menenangkan mereka

Kalem guys!

Kalem guys! via hercampus.com

“Ibu” anak-anak memang bertugas menjaga stabilitas kan? Begitu pula kamu, jika ada anggota dari kelompok pertemananmu di kampus atau kantor bertengkar maka kamulah yang selalu mengambil peran. Kamu mencoba menyelesaikan masalah di antara mereka dengan win-win solution agar tak ada yang tersakiti.

8. Dianggap tak bisa marah kadang membuatmu sesak karena harus berpura-pura. Ada amarah yang harus selalu kamu pendam

Ada amarah yang kadang harus dipendam

Ada amarah yang kadang harus dipendam via favim.com

“Ntar Mbak Yem marah lho!”
“Nggak bakal! Mbak Yem kan orangnya nggak bisa marah, ya kan Mbak?”
“Hehehe” (senyum paling maksa)

Advertisement

Tatapanmu yang selalu dikenal penuh cinta dan senyum yang tak pernah berhenti berkembang membuatmu dianggap nggak bisa marah. Saat kamu benar-benar marahpun akhirnya kamu cuma bisa menarik nafas sangat panjang, tersenyum kecut, dan menikmati kemarahanmu sendiri.

9. Pacaran sama cowok seumuran, nggak tahu kenapa kamu selalu ingin lebih dewasa

Meski seumuran, ingin kelihatan lebih dewasa

“Ih dia masih kayak anak kecil banget, gue pacarnya atau ibunya ya?”

Hubungan cintamu ternyata nggak semulus yang orang lain pikirkan walaupun kamu penuh kasih sayang. Justru rasa sayangmu yang sering berlebihan menjadi penghalang karena kamu terlalu banyak mengatur atau menanyakan ini-itu. Dan sebaliknya, kamu menganggap pacarmu terlalu seperti anak kecil.

Advertisement

10. Karena gampang sayang, kamu sulit banget menolak dan berkata “tidak!”. Kadang-kadang kamu sering merasa dimanfaatkan

Katakan tidak!

Katakan tidak! via bemozza.org

Apapun yang orang lain katakan, kemanapun kamu diajak, pertolongan apapun yang orang lain minta padamu, sulit sekali kamu menolaknya walaupun kamu nggak bisa melakukannya. Serepot apapun kamu, sebisa mungkin kamu akan membantu orang lain apalagi orang-orang terdekatmu. Hingga sesekali kamu merasa sering sekali dimanfaatkan. Tapi karena dasarnya kamu orang yang kelewat positif, berkata tidak emang jadi hal yang paling sulit kamu lakukan.

Tapi mau bagaimanapun kamu seharusnya bersyukur menjadi cewek dengan sifat keibuan karena kelak kamu akan menjadi ibu yang hebat. Tak hanya perhatian, dewasa dan pandai hal-hal teknis seperti memasak, kamu harus sadar bahwa kamu idola!

Suka artikel ini? Yuk follow Hipwee di mig.me

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Ceritagrammer

CLOSE