Dilaporkan Atas Kasus Pencemaran Nama Baik, Medina Zein Minta Dijemput Polisi Pakai Mobil Mewah

Medina Zein kasus pencemaran nama baik

Medina Zein awalnya dikenal sebagai pengusaha di bidang kesehatan. Setelah bercerai dengan suami pertamanya, kini Medina membangun rumah tangga dengan Lukman Azhari yaitu seorang pengacara sekaligus adik dari artis Ayu Azhari. Ia juga memiliki banyak bidang bisnis mulai dari kosmetik, klinik kecantikan, biro perjalanan umroh, hingga vila. Medina pun kerap tampil di media sosial dengan sejumlah barang-barang bermerek.

Sebelumnya, ia sempat menjadi perbincangan publik karena terlibat utang jual beli tas bermerek dengan Rachel Vennya. Baru-baru ini, ia kembali dilaporkan ke pihak yang berwajib oleh selebgram Marissya Icha atas tuduhan pencemaran nama baik.

Medina Zein dilaporkan ke pihak kepolisian oleh Marissya Icha atas kasus pencemaran nama baik pada tanggal 13 September 2021

Setelah beberapa hari menghadapi konfilk dengan Medina Zein, Marissya Icha akhirnya mengambil langkah tegas untuk melaporkan Medina atas kasus pencemaran nama baik. Marissya mengunggah sebuah berkas surat tanda terima laporan polisi untuk menindaklanjuti kasus yang menyangkut nama Medina Zein. “Kamu dan siapa pun di belakang kamu yang bersuara tentang saya dan keluarga saya, mari ketemu dan kita selesaikan pada pihak yang berwajib,” ujar Marissya.

Ia mengaku sudah memegang barang bukti untuk memperkuat tuntutannya. “Beberapa chat bukti fitnah dan unsur kesakithatian (iri pada intinya) berujung memfitnah saya dan keluarga sudah saya pegang, sebagian sudah mengakuinya. Hayo pertanggung jawabkan perkataan kalian, jangan bersembunyi di balik alih-alih nama yang sudah diblur kan, saya tau kalian, mohon datang apabila diundang untuk klarifikasinya,” tukasnya.

Dalam surat tersebut Medina dilaporkan atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik melalui media elektronik. Dilansir dari Kumparan, kuasa hukum Marissya, Ahmad Ramzi membenarkan laporan tersebut. “Hari ini kita buat laporan polisi yang langsung dilaporkan Marissya terkait tindak pidana pencemaran nama baik lewat medsos. Pasal 310, 311 Juncto 27 UU ITE. Terlapor adalah MZ,” ujar Ahmad.

Mengetahui bahwa dirinya dilaporkan, Medina justru mengungkapkan bahwa dirinya ingin dijemput menggunakan mobil mewah

Dilansir dari laman Kumparan , Medina langsung mengirimkan pesan suara ke Marissya dan mengisyaratkan untuk dijemput polisi. “Sayang, mana, Sayang? Jemput aku dong, Sayang. Aku kirim share location rumah aku mau? Biar nggak susah nyarinya, ya. Kamu bilang sama orangnya, suruh ke rumah aku,” ujar Medina. Marissya pun mengunggah pesan suara tersebut ke Instagram Story-nya. “Mba kalo mau dijemput polisi saya bantuin aja yah, nih saya bantuin terusin nih ke @poldametrojaya @tmcpoldametro katanya minta dijemput. Izin bang @ramzybaabud,” tukas Marissya.

Tak terlihat takut, Medina justru meminta agar saat dijemput oleh pihak kepolisian, ia dijemput menggunakan mobil mewah, “Aku nggak biasa dijemput pakai mobil tahanan. Aku tuh kemarin ditangkap sama Polda Metro mobilnya minimal Fortuner. Jadi mobilnya yang bagus, ya.” ujarnya. Medina mengatakan bahwa ia sakit punggung jika menggunakan mobil fortuner.

“Jadi intinya tadi aku sudah telepon lawyer aku ya. Aku minta dijemput pakai ini boleh nggak, Vellfire aja. Soalnya, aku nggak mau pakai Fortuner, sakit badan. Soalnya dari Bandung ke Jakarta kan ya mbak, sakit punggung. Jadi, tolong pakai Vellfire ya, nanti nggak apa-apa saya lebihkan, saya bayar,” tukas Medina.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

Pemerhati Tanda-Tanda Sesederhana Titik Dua Tutup Kurung