Wajib Kunjung, Ini Rekomendasi 10 Kuliner Lokal Jogja yang Jadi Favorit Banyak Orang!

Semakin hari kuliner di kota maupun di daerah semakin bertambah banyak. Ada berbagai macam kuliner hits, kafe terbaru hingga fine dining. Namun, preferensi orang pun mulai berubah. Beberapa orang mulai bosan terus-terusan ke kafe ataupun restoran western. Tak jarang, orang-orang mulai mencari rekomendasi kuliner lokal khas daerah tersebut. Baik turis maupun wisatawan sekarang tertarik untuk mencoba kuliner lokal sehari-hari yang disukai banyak orang.

Melihat fenomena kuliner lokal ini, Jogja tidak diam saja. Satu per satu kuliner local yang biasanya menjadi langganan warga Jogja sendiri, menjadi naik daun dan dikunjungi banyak wisatawan. Penasaran kuliner lokal Jogja apa saja yang menjadi favorit? Simak listnya di bawah ini!

1. Olive Fried Chicken

Foto oleh Instagram @masclink_kulineran via https://www.instagram.com

Olive Fried Chicken harus dimasukkan ke dalam list kuliner lokal Jogja. Sebab gerai ayam goreng tepung ini menjadi favorit banyak orang dan tersebar di seluruh daerah Jogja. Olive Fried Chicken juga sempat menjadi perbincangan di Twitter.

Banyak yang mengatakan rasa ayam goreng Olive tidak kalah dengan brand ayam goreng yang besar, namun harga yang ditawarkan terbilang murah. Untuk satu paket ayam goreng dan nasi beserta minumnya, hanya dibanderol sekitar 12 ribuan saja. Olive Fried Chicken tersebar di berbagai cabang Jalan Kaliurang, Monjali, Wirobrajan dan lainnya.

2. Sate Ratu

Foto oleh Instagram @sateratu via https://www.instagram.com

Kuliner yang satu ini tidak hanya disukai warga lokal tetapi juga turis mancanegara. Di hari-hari biasa pun Sate Ratu selalu penuh pengunjung hingga membuat waiting list. Selain itu, turis dari luar kota pun berbondong-bondong ke Sate Ratu. Sate Ratu sendiri menjual sate ayam yang diolah dengan bumbu merah racikan tersendiri.

Jika Jogja terkenal dengan rasa manis, tidak untuk Sate Ratu. Sate Ayam Merah-nya memiliki citarasa gurih dan pedas. Untuk varian sate yang tidak pedas, bisa mencoba Sate Kanak ataupun Lilit Basah. Sate Ratu bisa ditemui di Jalan Sidomukti, Tiyasan, Condong catur, Sleman.

3. Warung Pojok Mbak Yuni

Foto oleh Instagram @wimboprakoso via https://www.instagram.com

Warung Pojok Mbak Yuni biasa menjadi spot sarapan ataupun makan siang dari mahasiswa hingga pegawai kantoran. Akhir-akhir ini Warung Pojok Mbak Yuni semakin laris lantaran komunitas sepeda hingga wisatawan berkunjung dan menikmati hidangan prasmanan Mbak Yuni.

Sesuai namanya, kuliner ini berbentuk warung yang menyajikan aneka lauk pauk, dari gorengan, hingga sate-satean. Namun yang menjadi idola adalah telur kripsinya yang memiliki ukuran cukup besar dan gurih. Warung Pojok Mbak Yuni terletak di Jl. I Dewa Nyoman Oka No.3, Kotabaru, Gondokusuman.

4. Mie Sapi Banteng

Foto oleh Instagram @boneatss via https://www.instagram.com

Mie yang satu ini memang berbeda dari mie ayam kebanyakan. Mie Sapi Banteng mengolah mie-nya dengan chili oil dan dipadukan toping daging ayam ataupun daging sapi. Selain itu, Mie Sapi Banteng juga punya menu pangsit basah yang sayang untuk dilewatkan. Namun, untuk mencicipi masakan Mie Sapi Banteng, pengunjung harus bersabar, karena banyaknya antrian, pengunjung harus rela menunggu 1-2 jam. Bagi yang penasaran, bisa mengunjungi Mie Sapi Banteng di Jl. Banteng Utama No.25, Banteng, Sinduharjo.

5. Soto Pak Ngadiran

Foto oleh Instagram @jajanyogya via https://www.instagram.com

Soto yang satu ini memang terletak di gang sempit dekat dengan Universitas Gadjah Mada. Tak jarang banyak mahasiswa yang menjadikan Soto Pak Ngadiran sebagai tempat makan favoritnya. Di pagi hari, biasanya warung soto Pak Ngadiran ramai dengan anak-anak muda yang habis berolahraga ataupun keluarga yang sedang mencari sarapan.

Soto Pak Ngadiran menyajikan soto sapi dengan kuah bening yang gurih. Walaupun memakai daging sapi, Soto Pak Ngadiran terbilang murah. Soto Pak Ngadiran terletak di Jl. Sanca No.120B, Karang Gayam.

6. Tojoyo 3

Foto oleh Instagram @javafoodie via https://www.instagram.com

Rumah makan yang satu ini terbilang legendaris. Tojoyo 3 menjual ayam goreng kampung dan jeroan sapi yang menjadi kesukaan banyak orang. Ayam goreng Tojoyo 3 digoreng dengan bumbu kuning hingga garing, kulit luarnya kering namun bagian daging ayamnya tetap empuk dan gurih.

Jeroan sapinya pun jadi juara di sini, terlebih jeroan babat dan paru sapi. Tak jarang rumah makan ini selalu ramai dengan pengunjung lokal maupun luar kota. Tojoyo 3 bisa ditemui di beberapa cabang, namun yang menjadi pusatnya terletak di Jl. Urip Sumoharjo No.133, Klitren, Gondokusuman.

7. Tio Ciu Bang Sinyo

Foto oleh Instagram @kulineryogya via https://www.instagram.com

Tio Ciu yang satu ini memang sudah terkenal ramai di kalangan mahasiswa. Menyajikan aneka Chinese food, Tio Ciu Bang Sinyo mematok harga yang terjangkau. Tidak hanya itu, porsi yang disajikan juga besar dengan rasa yang tidak kalah dari restoran. Menu favorit di Tio Ciu Bang Sinyo adalah aneka hotplate-nya. Mulai dari hotplate ayam, kangkung, hingga seafood. Tidak lupa fuyunghai-nya pun selalu menjadi idola di sini. Tio Ciu Bang Sinyo terletak di Jl. Moses Gatotkaca No. 16, Mrican

8. Geprek Bu Made

Foto oleh Instagram @kulineryogya via https://www.instagram.com

Bukan kuliner Jogja namanya jika belum memasukkan kuliner ayam geprek ke list ini. Di Geprek Bu Made, pengunjung bisa memesan ayam geprek dengan request cabai beserta pelengkap hidangan, seperti telur, tempe, tahu maupun terong goreng.

Berbeda dengan ayam geprek lainnya, Geprek Bu Made menyediakan kuah tongseng sebagai pelengkap ayam geprek. Tidak hanya berjualan di tenda saja, Geprek Bu Made juga sudah menyediakan tempat makan di dalam rumah agar lebih nyaman. Geprek Bu Made bisa ditemui di Jl. Wulung No.26, Papringan.

9. Ayam Bakar Pak Yanto

Foto oleh Instagram @gendut_kulineran via https://www.instagram.com

Masih dengan menu ayam, tapi kali ini adalah Ayam Bakar Pak Yanto. Memang hanya berjualan di pinggir jalan, namun jangan salah, hanya 2 jam berjualan saja, menu ayam bakarnya sudah ludes. Ayam Bakar Pak Yanto memang berbeda dengan yang lain.

Ayamnya berbumbu manis yang dibakar dengan tingkat kematangan pas, kemudian disajikan dengan kremesan dan sambal yang pedas. Walau hanya berjualan di pinggir jalan, Ayam Bakar Pak Yanto selalu menjadi favorit banyak orang. Ayam Bakar Pak Yanto terletak di Jl. Wardhani, Kotabaru.

10. Siomay Kang Cepot

Foto oleh Instagram via https://www.instagram.com

Jogja juga punya kuliner siomay yang enak dan mengugah selera. Adalah Siomay Kang Cepot yang menjadi acuan orang-orang Jogja jika ingin menyantap siomay yang lezat. Di Siomay Kang Cepot, pengunjung bisa memilih varian siomay-nya sendiri, dari yang isi ikan tenggiri maupun campuran, pare, kentang hingga telur.

Siomay-nya pun bisa minta digoreng atau langsung disajikan saja. Terkadang banyak orang yang ‘kalap’ mengambil saking banyaknya pilihan siomay yang disajikan. Siomay Kang Cepot terletak di Jl. Kaliurang KM.8,5 No.46

Nah, itu dia 10 kuliner lokal Jogja yang jadi favorit banyak orang. Ada kuliner kesukaanmu di sini?