# BeraniWujudkanMimpi-Banyak Halangan dalam Mewujudkan Mimpimu? Begini Cara Agar Tidak Menyerah Menghadapinya!

Banyak yang bilang, bermimpi itu mudah, namun mewujudkannya yang susah. Apa kamu masih ingat mimpi-mimpi yang pernah kamu bayangkan saat masih kecil? Saya pernah bermimpi membangun sebuah taman rekreasi yang sangat besar bersama teman saya. Itu dulu, saat kami masih belum tahu betapa kerasnya dunia ini. Sekarang? Membayangkannya saja susah. Kenapa?

Karena begitu saya memimpikannya, akan muncul 1001 halangan dan batasan yang mungkin akan muncul dan tidak bisa saya atasi, sehingga saya berpikir untuk menyerah duluan dan tidak melanjutkan mimpi tersebut. Berbeda dengan ketika kita masih anak-anak yang tidak memperhitungkan segala sesuatunya, kini kita sebagai orang dewasa terkadang cenderung berpikir logis dan fokus pada resiko yang akan muncul, benar kan?

Ketika beranjak dewasa, perlahan kita jadi semakin tidak berani bermimpi terlalu besar. Ada banyak hal yang dapat menghalangi mimpi kita, mulai dari kebutuhan modal yang besar, keahlian, tuntutan orang tua, minat masyarakat, dan masih banyak lagi. Ya saya tahu, saya juga mengalami semua itu sehingga saya sempat menelantarkan mimpi saya.

Namun seiring perjalanan hidup, banyak hal menyadarkan saya bahwa ini hidup saya, maka saya berhak bermimpi dan mewujudkan mimpi saya. Begitu juga dengan kamu. Memang awalnya tidak mudah, tapi kamu pasti bisa melakukannya. Yuk, saya bagi 4 tips dan pengalaman saya menghadapi halangan untuk #BeraniWujudkanMimpi!

Advertisement

1. Yakin terhadap diri sendiri

Foto oleh mentatdgt dari Pexels

Foto oleh mentatdgt dari Pexels via https://www.pexels.com

Tak dapat dipungkiri, seringkali mimpi kita terhalang karena kita meragukan diri sendiri, khususnya ketika tahap awal memulai.
“Apa saya bisa melakukannya? Apa yang saya lakukan ini benar?”
Seringkali kita mempertanyakan dan bahkan jadi menunda mimpi kita. Hey friends, selama mimpimu masuk akal dan tidak merugikan orang lain, kamu sendiri harus yakin bisa mewujudkan mimpimu. Kalau kamu sendiri tidak percaya pada mimpimu, apalagi orang lain?

Percayalah bahwa kamu hebat dan kamu akan bisa melakukan semua yang kamu impikan. Terus katakan “saya bisa!” pada dirimu ketika keraguanmu datang dan mencoba membuatmu menyerah. Yang paling utama adalah kegigihan dan tekad ya!

Advertisement

2. Jangan pedulikan komentar negatif

Photo by Tim Gouw from Pexels

Photo by Tim Gouw from Pexels via https://www.pexels.com

Halangan mewujudkan mimpi tentu bisa muncul dari orang lain. Bagi sebagian orang, pendapat orang lain bahkan bisa memberikan dampak yang besar terhadap keputusan mereka loh! Bagaimana menghadapinya? Kamu harus selalu ingat bahwa kamulah yang bertanggung jawab atas mimpi dan kebahagiaanmu, bukan mereka.

Meski ditertawakan dan kurang dianggap oleh orang lain, kamu harus tetap berjuang mengesampingkan itu semua dan tetap melangkah, fokus pada tujuanmu. Jangan biarkan mimpimu terhenti karena opini orang lain. Kadang mimpimu mungkin terdengar aneh dan mustahil, but hey, banyak orang-orang hebat dengan ide luar biasa yang dulunya juga diragukan, kan? Teruslah melangkah, dan kamu akan melihat ada orang – orang lain yang datang mendukungmu mewujudkan mimpi.

3. Terus berjuang mendalami bidangmu

Advertisement
Foto oleh The Lazy Artist Gallery dari Pexels

Foto oleh The Lazy Artist Gallery dari Pexels via https://www.pexels.com

Biasanya ketika mulai memasuki bidangmu kamu akan dipusingkan oleh banyak hal yang belum kamu kuasai. Mulai dari teknik dasar sampai variasi teknik tingkat advance. Aduh, kadang jadi bingung dan malas karena banyak yang belum dimengerti ya.

Wajar kok kalau kamu berpikir begitu. Tapi tenang ya, every pro starts from beginner. Kamupun begitu. Tidak usah memusingkan semua hal, kamu cukup mulai dari langkah – langkah kecil. Tentukan 3 hal kecil yang belum kamu bisa, kemudian cari cara untuk mengatasinya. Bisa dengan eksperimen, mencari di internet, atau belajar pada orang yang tepat.

Bertekunlah sampai kamu bisa melakukannya dengan baik dan percaya diri. Setelah itu, cari 3 hal lagi dan lakukan hal yang sama. Perlahan tapi pasti, kamu akan menguasai banyak hal. Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit kan?

4. Mulai dulu dengan modal seadanya

Foto oleh Alexander Mils dari Pexels

Foto oleh Alexander Mils dari Pexels via https://www.pexels.com

Kadang mimpi kita juga bisa terhalang oleh faktor biaya. Tapi tak perlu khawatir. Biaya atau modal bukanlah yang utama. Kamu bisa mulai dari berapapun yang kamu punya. Jangan lupa, media sosial Facebook juga berasal dari sebuah garasi sederhana milik Mark Zuckerberg loh. Mulai dari skala terkecil yang bisa kamu capai.Tunjukkan apa yang bisa kamu dan mimpimu berikan pada orang- orang.

Perlahan tapi pasti, orang – orang yang percaya padamu akan membantumu mendanai mimpimu. Oh ya, #BRIguna juga mau membantumu #BeraniWujudkanMimpi dengan pengajuan pinjaman kredit untuk modalbawal. Berusahalah untuk terus menambah kapasitas dengan dana yang kamu dapat sampai akhirnya kamu mencapai mimpimu.

5. Kamu harus konsisten

Foto oleh Pixabay dari Pexels

Foto oleh Pixabay dari Pexels via https://www.pexels.com

Akan banyak jatuh bangun dalam perjalanan mewujudkan mimpimu. Mudah untuk merasa bersemangat di awal dan gembira saat di atas, tapi ketika jatuh, rasa ingin menyerah dapat menggagalkan mimpimu. Tetaplah ingat tujuan awalmu dan bahwa kamu sudah melakukan yang terbaik untuk sampai sejauh ini. Kamu harus bisa bangkit kembali dan tetap memberikan yang terbaik.

Semua butuh proses, maka belajarlah dari proses-proses yang ada, karena pengalaman adalah guru terbaik. Terus belajar dan jangan takut melangkah. Ingat, orang yang sukses bukan orang yang tidak pernah gagal tapi orang yang selalu bangkit lagi berkali-kali!

Jadi jangan pernah menyerah ya! Halangan pasti akan selalu ada, tapi saya yakin, kita pasti bisa mengatasinya dan mewujudkan mimpi kita! 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE