#BeraniWujudkanMimpi-Punya Penghasilan Sendiri Saat Kuliah? Bisa Banget!

Seiring bertambahnya usia dan semakin tumbuh dewasa, rasanya kita bisa sepakat bahwa masalah paling krusial dalam kehidupan bukan lagi soal doi yang ngga peka-peka sama perasaan kita, tapi lebih tepatnya adalah masalah keuangan atau finansial. Well, orang bilang money can’t buy happiness, tapi terkadang dengan uang kita bisa menciptakan kebahagiaan.

Oleh karena itu, ga heran deh banyak orang ingin bisa penghasilan sendiri sesegera mungkin, termasuk para mahasiswa. Selain biar bisa memenuhi keinginan sendiri, secara ngga langsung juga bisa ~~melepaskan predikat sebagai beban orang tua~~ meringankan beban orang tua. Mulia banget ya!

1. Belajar mengelola keuangan: Beneran butuh atau cuma keinginan sesaat?

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels via http://https

Mau punya uang sebanyak apapun, rasanya percuma kalau kita ngga bisa kelola keuangan dengan baik, salah satunya adalah dengan menghabiskan uang untuk hal-hal yang sebenarnya kita ngga butuh-butuh banget. Memang kadang ini jadi sesuatu yang sulit dikontrol, apalagi sekarang tinggal klik-klik aja uang udah bisa kekuras banyak sampai tiba-tiba ada abang-abang yang teriak “PAKEET!” depan rumah.

Nah, biar bisa menjadi mandiri finansial dengan penghasilan sendiri, kita bisa banget mulai dengan membiasakan diri bijak dalam menggunakan uang, kalo ngga mendesak banget harus beli sekarang, tahan dulu! Siapa tahu ada yang jauh lebih penting kedepannya.

2. Mulai Belajar Investasi

Photo by Lukas from Pexels via http://https

Selagi menjadi mahasiswa, mungkin kita belum memiliki tanggungan yang harus dibiayai, oleh karena itulah, penting sekali untuk mulai belajar berinvestasi agar uang yang kita miliki saat ini ngga berhembus dan hilang gitu aja untuk hal-hal yang sifatnya sementara. Banyak banget kok pilihan investasi sekarang yang bisa mulai kamu pelajari dan sesuaikan dengan kebutuhan.

3. Kembangkan skill sambil jadi freelancer

Photo by cottonbro from Pexels via http://https

“selalu ada celah untuk mendapatkan cuan” memang benar adanya. Selagi masih kuliah, kita bisa kembangkan skill apapun yang kita minati dan sekiranya banyak dibutuhkan orang lain, misalnya skill desain grafis, video editing, content witer, dan lain sebagainya.

Nah, dengan begitu, kita bisa lho “menjual” skill kita dengan menjadi freelancer untuk mengerjakan project-project yang kemudian bisa mendatangkan pendapatan. Memang ngga mudah, tapi kalau kamu niat, tawarkan diri untuk jadi volunteer terlebih dahulu ngga ada salahnya kok, sekalian mempercantik portofolio kamu tentunya.

4. Cobain jualan online

Freepik via https://www.freepik.com

Berhubung sekarang tinggal klik-klik aja abang-abang “PAKEET!” bisa langsung di depan rumah, cobain deh buat jadi orang yang datengin abang paketnya duluan alias jadi yang jualan.

Jangan takut dan khawatir, jualan online ngga harus punya brand sendiri dulu kok, kamu bisa banget mulai #BeraniWujudkanMimpi dengan latih skill jualannya dulu, misalnya dengan jadi reseller, dropshiper, dan lain sebagainya.

Berjualan secara online lebih memiliki waktu yang fleksible, jadi pas banget nih buat disesuain sama jadwal kuliah. Layaknya investasi, berbisnis juga ngga bisa tiba-tiba cuan, harus konsisten, sabar, dan mau kerja keras adalah kuncinya.

5. Manfaatkan waktu libur untuk magang atau parttime

Photo by fauxels from Pexels via https://www.pexels.com

Hal yang cuma dirasakan waktu kuliah adalah punya waktu libur yang kelewat panjang, mulai dari satu bulan sampai tiga bulan lamanya.

Biar ngga kering karena gabut saat liburan, ini jadi kesempatan yang pas banget buat ambil langkah #BeraniWujudkanMimpi sekaligus menambah pendapatan dengan melamar paid internship ataupun kerja part time, terlebih sekarang informasi lowongan-lowongan pekerjaan untuk mahasiswa semakin banyak berseliweran lho!

Kamu bisa cari di media sosial seperti Instagram, Twitter, Linkedin atau di website-website lowongan pekerjaan. Selain bisa menjadikan waktu libur lebih bermanfaat dan mendapatkan pendapatan, Internship atau part time juga penting banget untuk menambah pengalaman dan mengasah skill professional kita di lingkungan kerja.