Bumi Kita Sudah Menua, Mari Kita Jaga sebagai Rasa Terima Kasih: Apa yang Dapat Kita Lakukan?

Lakukan perubahan kecil mulai dari diri sendiri.

Bumi merupakan tempat manusia hidup dan menghidupi. Segala hal yang dibutuhkan manusia sudah disediakan oleh bumi. Namun, seiring berjalannya waktu, bumi kita sudah menua. Seperti manusia, saat tua akan banyak mengalami keterbatasan. Di bumi juga terdapat sumber daya alam yang jumlahnya terbatas. Oleh karena itu, yang dapat kita lakukan adalah menghemat penggunaannya. Salah satunya adalah penggunaan plastik, karena plalstik berasal dari minyak bumi yang jumlahnya sudah menipis.

Selain alasan tersebut, penggunaan plasti yang kemudian menjadi sampah plastik juga harus dibatas karena dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Dampaknya tentu akan dirasakan oleh manusia, hewan, dan tumbuhan.

Masih jelas diingatan kita berita kematian paus sperma di perairan Wakatobi beberapa waktu lalu akibat menelan terlalu banyak plastik sehingga menganggu pencernaannya. Bagi lingkungan dan tumbuhan, plastik juga dapat menurunkan kesuburan tanah dan menjadi polutan bagi udara (oleh zat kimia hasil pembakaran sampah plastik).

Bagi manusia tentu semua sudah mengetahuinya, misalnya banjir. Banjir selain melumpuhkan aktkfitas, juga dapat menimbulkan berbagai penyakit infeksi seperti demam berdarah, diare, hingga leptospirosis. Selain itu, yang tidak disadari adalah microplastic. Mikroplastik merupakan partikel-partikel kecil plastik yang ditemukan di laut, dimakan oleh ikan karena dianggap makanan, kemudian akan termakan oleh manusia saat memakan ikan laut tersebut, karena plastik akan tetap utuh dan mempunyai masa urai yang panjang hingga ratusan tahun. Plastik sendiri tersusun dari berbagai zat kimia, sehingga jika terakumulasi dalam tubuh juga dapat menyebabkan penyakit.

Lalu, apa yang dapat kita lakukan?

1. Bawa botol minum sendiri

Membawa botol minum

Membawa botol minum via https://www.google.com

Advertisement

Langkah #DietPlastik yang pertama adalah dengan membawa botol minum sendiri. Tidak ada salahnya membawa botol minum sendiri, apalagi gengsi dan malu dianggap seperti anak TK.

Selain lebih terjamin kebersihan airnya, ini juga bermanfaat untuk mengurangi produksi sampah plastik akibat kebiasaan kita membeli air mineral dalam kemasan dan tentu lebih menghemat pengeluaran.

2. Kurangi penggunaan plastik sekali pakai untuk membungkus makanan

Lemper dibungkus dengan daun

Lemper dibungkus dengan daun via https://www.google.com

Penggunaan plastik sekali pakai memang sangat membantu kehidupan manusia, karena sifat plastik yang praktis. Namun, akibatnya tidak lah baik. Ada beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk mengganti penggunaan plastik, seperti membungkus makanan dan kue dengan daun, dan mengganti penggunaan styrofoam dengan piring.

Advertisement

3. Belanja? Masih zaman pakai kantong plastik?

Tas belanja kain

Tas belanja kain via https://www.google.com

Beberapa pusat perbelanjaan dan minimarket akhir-akhir ini sudah turut kampanye #DIetPlastik dengan menyediakan kantong belanja berbahan kain atau menolak memberikan kantong plastik kepada pelanggannya. Jadi, daripada repot membawa banyak barang, siapkan kantong belanja dari rumah.

4. Stop pakai sedotan plastik

Reusable straw

Reusable straw via https://www.google.com

Pemakaian sedotan mungkin dianggap remeh karena ukurannya yang kecil dianggap tidak berdampak signifikan, namun sedotan merupakan salah satu sampah plastik yang paling banyak dihasilkan  oleh manusia. Alternatif yang dapat kita gunakan adalah menggunakan rusable straw yang tersedia dalam beberapa pilihan bahan, diantaranya bambu, metal, kaca, dan kertas. Sedotan-sedotan ini dapat didapatkan dengan mudah di online store.

5. Meningkatkan nilai ekonomis sampah

Advertisement
Pemanfaatan Ecobrick

Pemanfaatan Ecobrick via https://www.google.com

Sampah seringkali dilihat dengan seberah mata dan dianggap musibah, namun bagi sebagian orang sampah adalah berkah, Hal ini hanya dapat dilakukan oleh orang kreatif dengan menambah nilai ekonomis pada sampah tersebut. Beberapa kreasi yang sudah dibuat diantaranya tas plastik dan ecobrick.

Ecobrick dibuat dengan memasukkan dan memadatkan sampah plastik ke dalam botol plastik yang kemudian dapat dibentuk sesuai kebutuhan, misalnya menjadi kursi, meja, pagar tanaman, dan lain sebagainya. Di era seperti sekarang ini, informasi mengenai ecobrick dapat dengan mudah diakses, jadi hanya diperlukan niat untuk perubahan.

6. Yang paling seru, bergabunglah dengan organisasi-organisasi peduli lingkungan

Organisasi mempermudah mencapai tujuan

Organisasi mempermudah mencapai tujuan via https://www.google.com

Saat ini, dengan benyaknya media komunikasi yang tersedia, bergabung dengan organisasi peduli lingkungan tidaklah susah. Hal ini juga akan membawa banyak dampak positif, seperti memperluas lingkaran pertemanan, mempelajari hal-hal baru, atau mungkin ada yang ketemu jodoh yang punya visi dan misi yang sama :p

 

Jagalah lingkungan kita, mulai dari kesaran diri kita sendiri!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE