Hidup Satu Kali, Yuk Belajar Dari Kisah Audrey

1. Hiduplah sebermanfaat mungkin

Help via https://id.pinterest.com

Bertambah mudahnya akses informasi dan mudahnya kita berbagi cerita seringkali membuat kita lupa bahwa tujuan apa sehingga kita membagikan cerita pribadi kita, pentingkah? Perlu taukah dunia? Bermanfaatkah bagi pembaca? Pertanyaan ini patut kita pertanyakan pada diri kita sendiri.  

Padahal, kita bisa memanfaatkan media sosial untuk berbagi pengetahuan, informasi maupun seputar hal-hal positif lainnya yang mampu membangun pembaca. Tentunya ini akan sangat bermanfaat.

2. Hiduplah sebagaimana Tuhanmu berkehendak

God via https://id.pinterest.com

Fitrah kita tidak bisa lepas dari Tuhan. Dengan beragama kita menjadi damai, teratur dan menjaga setiap perbuatan yang akan dipertanggungjawabkan nantinya. Semakin kita dekat dengan Tuhan, Tuhan pun akan semakin dekat dengan kita. Karenanya, saat melangkahkan kaki kemanapun dan dalam keadaan apapun jangan sampai kita melupakan sang Pencipta. Tujuannya agar kita selalu terarah dengan Tuhan.

3. Gunakan waktumu untuk hal positif

Time via https://id.pinterest.com

Menggunakan waktu untuk hal-hal positif akan membangun mindset kita ke arah positif. Hal ini akan membangun dasar pemikiran kita dalam bertindak kearah yang bijak. Waktu yang terbuang sia-sia pada hal-hal yang negative justru akan membangun kita kearah negatif pula. Ingat, sesuatu yang kita pikirkan negatif hasilnya akan negatif begitupun saat kita menggunakan waktu untuk hal positif maka hasil yang akan kita panen akan positif pula.

4. Berteman dengan orang baik

Good Friends via https://id.pinterest.com

Ada pepatah berkata “buah jatuh tak jauh dari pohonnya”, saat kita berteman dengan orang yang memiliki karakter negatif maupun lingkungan negatif maka secara tidak langsung kita akan mendapat transmisi negatif. Oleh karena itu, memilih-milih teman juga patut kita pertimbangkan.

5. Gunakan media sosial secerdas mungkin

Media sosial via https://id.pinterest.com

Sebuah penelitian menyebutkan, banyak generasi muda yang suka berbagi cerita melalui media sosial baik whatsapp, Facebook maupun Twitter sebagai upaya mendapat perhatian. Padahal belum tentu cerita kita akan mendapat feedback positif, jika ternyata feedback yang diberikan negatif tentunya ini akan membawa permasalahan.

Padahal, kita bisa memanfaatkan media sosial untuk berbagi pengetahuan, informasi maupun seputar hal-hal positif lainnya yang mampu membangun pembaca. Tentunya ini akan sangat bermanfaat bagi semua.