Insecurity Remaja Disebabkan oleh Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Pentingnya penerimaan diri sendiri yang dapat membantu mengatasi rasa insecure

Remaja merupakan masa transisi, di mana masa ini sangat berbeda dengan orang dewasa yang umumnya. Orang dewasa sudah memiliki kestabilan emosi, pola pikir, tingkah laku dan pada fisik mereka. Pada masa remaja biasanya emosi dan pola pikir mereka belum stabil, karena masih dalam proses pematangan. Perubahan fisik juga masih terjadi pada masa remaja ini, oleh karena itu sangat rentan terjadi perasaan tidak percaya diri atau yang biasa kita kenal juga sebagai sebutan insecure. Salah satu penyebab terbesar terjadinya insecurity ialah penggunaan media sosial yang tidak bijak di usia remaja.

Penggunaan media sosial pada remaja sudah bukan hal yang asing lagi. Namun, penggunaan sosial media tersebut dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif. Insecurity merupakan salah satu dampak dari peggunaan media sosial pada remaja. Ketika penggunaan media sosial yang berlebih mereka akan mulai membandingkan diri mereka sendiri dengan orang-orang yang mereka lihat di media sosial. Umumnya remaja akan sering membandingkan diri mereka dengan influencer yang sering menunjukkan sisi ‘sempurna’ mereka di media sosial. Padahal, tidak semua yang terlihat di media sosial sama seperti apa yang terjadi di dunia nyata.

Insecurity atau insecure adalah perasaan yang wajar untuk kita rasakan sebagai manusia. Namun, perasaan insecure yang berlebih harus diatasi, karena perasaan ini dapat menghambat rasa percaya diri pada remaja. Media sosial memunculkan rasa insecure terhadap diri sendiri terutama pada remaja. Di antaranya berupa rasa kurang puas terhadap penampilan fisik, seperti bentuk tubuh, warna kulit, penampilan, hingga kemampuan diri sendiri. Bahkan tak sedikit remaja yang merasa insecure tentang hubungan baik dalam hubungan pertemanan, keluarga, maupun kekasih. Perasaan insecure ini akan menyebabkan efek yang tidak baik pada kesehatan jiwa dan mental. Oleh karena itu, diperlukan penerimaan diri sendiri yang akan dapat membantu mengatasi rasa insecurity. Berikut beberapa cara untuk belajar menerima dan mencintai diri sendiri.

Advertisement

1. Membuang pikiran negatif

Photo by Monstera on Pexels

Photo by Monstera on Pexels via https://www.pexels.com

Salah satu cara meningkatkan rasa percaya diri adalah dengan membuang pikiran negatif yang ada di kepala kita. Kita harus berusaha sekuat tenaga untuk berupaya selalu berpikir positif. Membuang segala macam pikiran negatif yang ada di kepala kita dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri kita, karena tidak akan muncul pikiran-pikiran yang akan menghambat kita untuk melakukan sesuatu yang kita inginkan.

2. Menyadari bahwa tidak semua orang sempurna

Photo by Pexels

Photo by Pexels via https://www.pexels.com

Kita harus belajar memahami bahwa manusia dilahirkan secara tidak sempurna dan kita tidak hidup untuk mencapai kesempurnaan. Kita juga harus mulai belajar untuk memahami bahwa semua yang kita lihat di media sosial itu tidak selalu seperti apa yang kita lihat. Ada banyak sekali hal yang tidak terlihat di sosial media. Orang yang mungkin kita anggap sangat ‘sempurna’ di laman media sosial mungkin sedang mengalami masalah yang tidak kita ketahui atau bisa jadi foto yang kita lihat l sudah melewati sekian banyak proses penyuntingan. Mungkin juga fotonya menggunkan kamera yang sangat bagus sehingga menghasilkan gambar yang sangat bagus.

Advertisement

3. Mengucapkan terima kasih pada diri sendiri

Photo by Tim on Pexels

Photo by Tim on Pexels via https://www.pexels.com

Belajar untuk sering mengucapkan kata terima ksih pada diri sendiri. Ucapkan kata terimaksih pada diri sendiri setelah melewati hari yang berat dan untuk apa yang sudah kita miliki. Hal ini akan membantu kita untuk lebih bisa bersyukur dan menerima diri kita sendiri.

4. Belajar untuk memaafkan diri sendiri

Photo by Valeria on Pexels

Photo by Valeria on Pexels via https://www.pexels.com

Belajarlah untuk memaafkan diri atas segala hal yang sudah terjadi. Belajar untuk memaafkan diri dan mengakui kesalahan akan membantu kita dalam penerimaan diri. Memaafkan diri sendiri ini juga akan membantu kita mengurangi perilaku menyalahkan diri sendiri dan membandingkan diri dengan orang lain, dengan demikian kita akan lebih mudah untuk meningkatkan rasa kepercayaan diri kita.

5. Lakukan hal yang membuat bahagia

Advertisement
Photo by Anna Shvets on Pexels

Photo by Anna Shvets on Pexels via https://www.pexels.com

Melakukan hal-hal yang membuatmu bahagia bisa membantu mengurangi perasaan insecure. Cobalah untuk memanjakan diri sendiri seperti merawat diri, melakukan perawatan spa dan sebagainya. Berolahraga juga dapat membantumu menajadi lebih tenang dan sehat. Selain memanjakan diri dan berolahraga, cobalah untuk mempelajari skill baru yang dapat membantu menghindari pikiran-pikiran negatif. Selain itu, mempelajari skill baru juga dapat membantu kita menaikkan nilai diri yang dapat membuat kita lebih percaya diri. 

 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE