Jarak Adalah Cara Tuhan Untuk Membuat Kita Memperjuangkan Kebahagiaan

Ini bukan tentang waktu kapan kita akan menghabiskan waktu bersama, karena pada akhirnya waktu untuk selalu kita bersama akan datang dengan sendirinya

Tidak ada satu orangpun yang menginginkan terpisah dengan orang yang dicintainya, jarak dan waktu terkadang harus dihadapi saat keadaan memaksa kita untuk terpisah. Aku tak menyadari jika pada akhirnya kita akan terpisah oleh sebuah jarak.

Jarak antar kota yang aku singgahi dan kota yang kamu singgahi untuk melanjutkan masa depanmu.

 <>1. Jarak dan kesibukan tak seharusnya menjadi alasan untuk tak memberi kabar

Jarak akan membawa kita jauh terpisah, beberapa tahun belakang kita bersama menjadi pasangan muda-mudi yang hilir mudik bersama, kemana-mana kita selalu bersama, menjemputku saat aku pulang larut malam, mengajak makan malam bersama, dan melewatkan hari libur bersama-sama. Dengan adanya jarak diantara kita, kenyataannya itu semua hanya angan-angan yang menjadi cerita kita kelak. Kesibukan kerja yang akan dijalani bukan alasan untuk kita bertengkar nanti.

"Sayang, kamu kok gak ada kabar dari pagi? Sibuk kerja ya? Jangan lupa makan, jangan terlalu memporsir diri, jaga kesehatan"

Percayalah kesibukanku tak akan membuat aku lupa memberi ucapan selamat pagi, siang dan malam. Karena komunikasi selalu menjadi kunci kesuksesan kita yang menjalani pacaran jarak jauh.

<>2. Walaupun terkadang aku cemburu dengan pasangan yang selalu bertemu dan bertatap wajah, tapi aku selalu tetap bersyukur

Tidak seperti kita awal bertemu, dan selalu menghabiskan waktu berdua. Terkadang aku cemburu dan iri dengan pasangan yang selalu bersama, selalu menghabiskan waktu bersama, bercanda gurau di depanku seperti ingin menunjukan hubungan mereka. Tettapi selalu aku bersyukur dan percaya jalan yang Tuhan berikan untuk kita. Tak perlu iri dengan orang lain, karena hubungan kita punya jalannya masing-masing.

Begitupun kita, kita berdua sama-sama sedang berjuang dan berusaha untuk masa depan kita. Bagaimanapun usaha yang kita jalani sekarang aku berharap bisa baik untuk kedepannya. Karena rencana Tuhan jauh lebih indah dari yang kita bayangkan.

<>3. Jarak tak menentukan kesetiaan

Kesetiaan bukan suatu ukuran tentang kesetiaan, karena kesetiaan bukan soal selalu bersama, tapi selalu tetap menjaga hati di mana pun ia melangkah. Sejauh apapun kamu akan melangkah, aku selalu percaya dengan kesetiaan yang kamu miliki. Kita sudah menjalani hubungan yang tidak sedikit kita melewati badai besar bersama. Keyakinanku untuk memberikan sepenuhnya hatiku untukmu menjadi modal kepercayaan yang seharusnya kamu jaga.

Cinta bukan soal selalu komunikasi tapi soal menjaga pasangannya, bukan menjaga orangnya melainkan hatinya. Menjaga kepercayaan yang sudah terlanjur diberikan sepenuhnya.

<>4. Hingga nanti saatnya kau kembali aku tetap menunggumu di depan pintu dan pintu selalu terbuka lebar untuk kedatanganmu
waiting for you

waiting for you via http://4.bp.blogspot.com

"Tak selamanya kamu akan pergi kan? Bagaimana dengan aku yang selalu menunggu di depan pintu untuk kedatanganmu?"

Cinta akan tahu rumah mana seharusnya kamu kembali pulang. Kamu mungkin pernah jenuh dengan rumah tapi harus kamu ingat sekali lagi. Mall, taman, cafe dan tempat menarik lainnya adalah untuk hiburan semata. Hiburan dan kesenangan yang hanya bersifat sementara akan kamu rasakan, tapi rumah? Rumah adalah di mana seharusnya kamu harus kembali dari kesenangan yang kamu rasakan. Karena cinta tahu kapan dan kemana dia akan kembali.

Menunggu adalah hal yang sangat membosankan, tapi aku tidak akan pernah bosan menunggu kedatanganmu sampai kamu datang.

<>5. Karena LDR hanya untuk orang-orang pilihan dan hebat

Banyak pasangan hebat yang selalu menghabiskan waktu bersama, sementara kita harus terpisah oleh jarak. Tapi yakinlah pasangan LDR (Long distance relationship) adalah pasangan yang Tuhan percaya mempunyai pendirian yang hebat. Orang-orang yang terpilihlah yang mampu menjalaninya. Selalu bersyukur dan percaya adalah cara kita berdoa agar suatu saat nanti dijodohkan dalam ikatan pernikahan dan tidak akan terpisahkan oleh siapapun.

“Cinta mengajarkan kita untuk menunggu dan selalu percaya bahwa rencana Tuhan akan indah dari apa yang kita bayangkan”

"Cintakan membawamu, kembali disini. menuai rindu..."

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

mengejar gelar, dan mencoba menulis siapa tahu jadi penulis xixixi

25 Comments

  1. Nurul Asmuni berkata:

    Terima kasih. Sungguh menguatkan:-) Terus menginspirasi lewat tulisanmu!

  2. Jr Tacazily berkata:

    LDR hanya berlaku buat orang-orang yg sudah mapan dalam bekerja, jika masih ababil dan belum dapat pekerjaan tetap, biasanya mereka bertindak dengan tidak menggunakan akal sehat !!!!!

  3. saling menguatkan lg ya sayang ‘Vtra Nugraha 🙂

  4. Prima Rossy berkata:

    LDR it untuk orang2 plhan yang kuat akn pendiriannya, jaga hati baik2…

  5. Ade Jauhari Hisyamsyah yangggg 🙁

  6. Anisa Septiani berkata:

    LDR itu cuma butuh 3 hal. Saling percaya, saling memegang komitmen, dan saling menumbuhkan kasih sayang.
    Redam rasa rindu yg membuncah dengan memanfaatkan waktu yg ada untuk memperbaiki diri, mendekatkan pada keluarga dan teman, melakukan hobi, serta meraih mimpi.

    Yakinlah, Jika dia memang untukmu, sesulit apapun itu ia akan tetap kembali padamu. Jika tidak, Tuhan akan mempertemukanmu dgn org yg lbh tepat.

CLOSE