#JarakMengajarkanku Memupuk Rindu yang Berkualitas

Setiap kali membaca sebuah novel dan film romansa aku selalu bermimpi kita berakhir seperti adanya mereka. Happily ever after.
Adanya jarak di antara kita membentangkan ruang dan waktu yang berbeda bagimu begitupula bagiku.

Tidak seperti pasangan lain yang memiliki banyak kenangan bersama untuk diceritakan tetapi kita memiliki cerita yang berbeda untuk diperbincangkan. Dan, waktu kita tak pernah lebih dari cukup untuk itu. Tetapi harapanku semua pengorbanan kita tidaklah sia-sia.

1. LDR membuat rindu yang kita rasakan menjadi lebih berkualitas

Ingat kamu via https://pexels.com

Meski berbeda tapi aku tahu setiap rindu yang bersemayam dalam hatiku akan menjadi indah ketika berjumpa. Padamu Si Pemilik Rinduku. Waktu yang terlewati bersamamu lebih bermakna dari ribuan kalimat yang tak mampu terucap. Tapi, akan kembali ku ingatkan..

2. Jangan sampai rindu kita melampaui batas

Rindu juga ada batasnya via https://pexels.com

Karena ada rindupun memiliki tingkatan yang harus diutamakan. Rindu tertinggimu biarlah kau simpan untuk pemilik-Mu lalu orangtuamu. Sedangkan aku? Adalah rindu kesekian tanpa ada duanya.

3. Kau harus tahu rinduku berbeda

Rinduku berbeda via https://pexels.com

Sama denganmu akupun akan menobatkan kau sebagai 'Si Pemilik Rindu Umum'. Tidak, jangan salah paham. Aku tidak mempunyai nama lain lagi. Rindu Khususku merupakan untuk-Nya yang berkuasa akan kehadiranku di dunia dan kematianku serta yang telah menuliskan pertemuan kita dalam kata 'Takdir'.

4. Jauhnya jarak kita, aku harap tidak membuatmu membuka pintu untuk yang lain

Jaga hatimu via https://pexels.com

Jangan membuka pintu hati untuk seseorang yang bahkan sama sekali baru untuk mengisi hari-harimu. Yang baru belum tentu lebih baik dari pada aku yang telah lama melukiskan kenangan bersamamu. 'Tamu' tidak akan masuk jika 'tuan rumah' tidak membuka pintu. Semoga itu tidak pernah terjadi dalam hubungan kita.

5. Cepatlah pulang, aku rindu!

Cepatlah pulang, aku rindu! via https://pexels.com

Menurutmu apakah manusia dapat lari dari bayangannya sendiri? Tidak.
Begitulah rinduku padamu. Aku tidak mampu lari dari rinduku. Jadi, cepatlah pulang, aku rindu!