Resolusi Mu Tiap Tahun Gagal? Berikut 5 Tips yang Wajib Kamu Coba!

Tahun 2020 masih banyak diantara kita yang resolusinya belum tercapai. Sudah banyak list dibuat namun, tidak semua berhasil bahkan tidak sama sekali. Sering kali kita hanya semangat di awal namun mulai burn out di bulan-bulan berikutnya. Sudah berjanji pada diri sendiri untuk tepati janji tapi tetap aja lupa. Jangan bersedih, kita semua pernah mengalami di posisi yang sama.

Perlu kamu ketahui tidak ada gunanya untuk berlama-lama menyesali resolusi mu yang belum terwujud. Bangkit dan buat yang baru, tapi eeiitts kali ini mulai dengan semangat dan cara yang baru ya. Kamu boleh siapkan pensil kamu dan tulis di kertas kosong. Kenapa? karena akan lebih baik dan mudah di ingat apabila menulis di dalam lembar kosong daripada di laptop maupun smartphone kamu. kamu bisa menempelnya dimanapun kamu suka sebagai pengingat ya! Kalau begitu, mari ikuti pembahasan di bawah ini ya!

1. Kenali Tipe Resolusi mu

Photo by Polina Kovaleva from Pexels via https://www.pexels.com

Apa jenis resolusi mu? Apakah resolusi mu termasuk hal yang mewajibkan kamu mengunjungi suatu tempat hiburan atau destinasi wisata? Kalau iya, mungkin kamu badmood karena kamu gagal melakukannya oleh sebab pandemi yang tidak kunjung usai. Jangan khawatir, kamu bisa melakukannya dengan online.

Caranya dengan melihat video vacation atau jalan-jalan dari vloger atau bahkan melihat gambar dan aturan tempat tersebut sehingga setidaknya kamu membayangkan bagaimana suasana disana walau kamu tidak menikmati secara langsung.

Mungkin banyak yang berkata kalau hal tersebut sama saja bohong. Tapi menurut saya lebih baik kamu memberi sedikit semangat kepada diri kamu bahwa kamu sudah melakukan satu dua hal dalam resolusi yang tercatat. Dengan demikian secara tidak langsung kamu menaikkan mood kamu sehingga ada semangat untuk melakukan list yang lain.

Nah, kalau kamu yang memiliki resolusi untuk melakukan sesuatu yang masih di dalam rumah seperti, menghabiskan satu buku, bangun pagi setiap pukul 5 pagi, olahraga rutin, mengurangi bermain game atau bahkan sosial media, kamu bisa pahami dahalu jenis mana resolusi kamu. kemudian pisahkan mana yang harus mengunjungi tempat (keluar rumah) dan mana yang bisa dilakukan hanya didalam rumah. Dengan begitu, resolusi kamu akan lebih kelihatan rapih.

2. Ketahui hal apa saja yang menjadi hambatan kamu dalam melakukan resolusi

Photo by Polina Kovaleva from Pexels via https://www.pexels.com

Pada tahap ini, kamu diminta untuk menulis hambatan apa saja yang mungkin akan menghalangi kamu dalam melakukan resolusi tahun depan. sebagai contoh, resolusi saya adalah olahraga rutin setiap hari minimal 30 menit. Maka, hal yang mungkin menghambat saya adalah mager (malas gerak), suka tiduran di kasur, time management yang tidak baik, tugas, kerjaan, asik main sosmed dan lain sebagainya.

Setelah kamu mengetahui apa saja yang menjadi hambatan atau kelemahan kamu, harapannya adalah kamu mampu mengenali diri kamu dengan baik. karena hal-hal yang menjadi kelemahan kamu ini kelihatannya sepele dan kecil namun dampaknya luar biasa. Bayangkan kalau kamu mager dan tiduran di kasur sebentar, 10 menit akan lebih terasa cepat berlalu dan kamu bisa gagal melakukannya.

3. Introspeksi Diri kamu!

Photo by Magnetme from Pixabay via https://pixabay.com

Setelah kamu tulis hambatan dan kelemahan kamu dalam melakukan resolusi tahun depan, silahkan introspeksi diri kamu. Apa saja yang kamu lakukan kemarin? Apa saja yang kamu lakukan hari ini? jawab sedetail mungkin ya, karena pertanyaan ini akan membantu kamu untuk mengecek kembali apakah kamu memiliki habit atau budaya yang produktif atau tidak. Mulai catat dari kamu bangun sampai tidur dan bila perlu catat juga jam serta tanggalnya.

Kemudian, coret kegiatan yang menurut kamu sebenarnya hal tersebut tidak penting banget atau bahkan bisa dilakukan nanti saja. Lalu, masukkan kegiatan positif yang harusnya kamu bisa lakukan di jam tersebut. Dengan demikian secara tidak langsung kamu sudah memahami dan memperbaiki bahwa selama ini kamu masih banyak kegiatan yang sebenarnya tidak penting untuk dilakukan.

4. Bangun Kebiasaan Baru

Photo by Polina Kovaleva from Pexels via https://www.pexels.com

Bangun kebiasaan yang baru untuk tahun yang baru! Kamu bisa mulai dengan menentukan pada tanggal berapa kamu akan melakukan kegiatan tersebut dan apa kegiatannya. Apabila kegiatan itu wajib dilakukan harian, masukkan kegiatan tersebut di jam yang menurut kamu paling sesuai. Apabila kegiatan itu dilakukan dalam sekali saja, kamu bisa menandainya dan membuat alarm kalender di smartphone kamu sebagai pengingat, minimal 2 hari sebelum pelaksanaan kegiatan notifikasi sudah muncul dilayar smartphone kamu.

Kamu juga bisa membuat To Do List harian atau bulanan yang mana akan membuat semuanya lebih terstruktur dan rapih. Selain itu, kamu akan lebih terdorong untuk menyelesaikannya, karena manusia lebih tertarik terhadap tantangan dan tidak suka apabila masih banyak To Do List yang belum dikerjakan. Mungkin terasa seperti mengerjakan PR, tapi gapapa kan bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian?

5. Mulai dengan Hal-Hal kecil

Photo by Mary Taylor from Pexels via https://www.pexels.com

Menurut saya, lebih baik bagi anda untuk memulai kegiatan dengan hal-hal kecil. Kenapa? dengan hal-hal kecil tersebut, membuat tubuh kamu lebih rajin dan terdorong karena hal yang kamu lakukan itu masih terbilang mudah. Lakukan setidaknya dalam waktu 21 hari non-stop. Karena dalam waktu tersebutlah manusia mulai menata kebiasaannya dan menjadi habit yang dibawa seterusnya.

Setelah sudah terbiasa dan kamu merasa yakin, mulai perlahan-lahan lakukan resolusi kamu. Tidak perlu semua, satu persatu namun pasti. setelah satu resolusi sudah yakin menjadi habit, kamu mulai masukkan satu resolusi lagi.

Perlu di ingat bahwa di dunia ini tidak ada yang instan, semua butuh proses untuk mencapai keberhasilan atau tujuan yang anda tuju. Semakin cepat anda mencapai hal tersebut, semakin cepat pula anda akan kehilangannya. Maka, mulai dari hal kecil merupakan start awal bagi anda. Layaknya lari marathon, mulai dari jarak yang kecil kemudian naik level, naik level lagi dan mencapai di level yang di inginkan.

6. Tips Tambahan, Kamu Bisa Melakukannya Bersama Teman Anda!

Photo by Tyler Nix from Unsplash via https://unsplash.com

Kamu bisa ajak teman kamu untuk memulai program resolusi ini. Karena kita melakukan sesuatu bersama dengan teman akan terasa lebih menyenangkan daripada melakukannya sendiri. Namun hal ini subjektif ya. Kamu bisa melakukannya bersama teman atau tidak.

Bersama teman akan membuat kamu lebih terdorong untuk melakukannya, apalagi ditambah dengan challange. Setiap manusia pasti ada keinginan tidak mau kalah atau setidaknya ga cupu banget deh. Maka dengan menambahkan challange memacu semangat kamu dan teman kamu.

Kamu juga bisa sharing dengan teman kamu terkait struggle yang kamu miliki. Bersama kamu akan lebih kuat karena kamu akan mendapat masukan yang baru dari berbagai sudut pandang.

Jadi, demikian 5 tips yang wajib kamu lakukan agar resolusi kamu tercapai di tahun depan ya. Semoga dengan cara ini kamu tidak galau lagi karena resolusi mu gagal. Kalau kamu ada saran dan komentar, boleh untuk comment di bawah ini ya. Siapa tau komentar kamu juga dapat membantu pembaca lainnya. Stay Healthy!