Setelah Melewati Pertanyaan Menyebalkan saat Lebaran, Sekarang Mari Banyak Bersyukur

Move on yuk dari pertanyaan pertanyaan menyebalkan saat Lebaran!

Hidup bukanlah hanya sekedar bahagia, namun juga ada bagian bagian yang membuat kita sedih, jengkel, kesal bahkan benci dengan yang telah terjadi, entah karena diri sendiri, karena orang lain, bahkan dengan keluarga sendiri.  Itu semua adalah bagian dari kehidupan yang harus kita lewati,  namun untuk tetap mencapai kebahagiaan agar tidak menjadi manusia yang selalu dengki terhadap apapun, kita harus pandai dengan yang namanya bersyukur dalam hal apapun, bukan hanya menerima melainkan harus merelakan agar hidup kita tetep berkualitas dan menjadi pribadi yang lebih baik dalam hari hari ke depan.

Bersyukur adalah hal yang paling sederhana yang bisa membuat kehidupan kita menjadi berkembang ke arah perubahan yang lebih baik, melatih pemikiran kita dalam melihat, mengalami dan merasakan untuk tetap positif dan juga bisa mengobati rasa rasa negatif yang datang pada kita.  

Dan ada beberapa cara untuk bisa mensyukuri hidup kita. 

1. Menerima apapun yang terjadi

Kepercayaan diri

Kepercayaan diri via https://unsplash.com

Advertisement

Ketika kita telah menyelesaikan hari dan kita mulai beristirahat di malam hari, renungkan lah sejenak, apa yang telah terjadi pada aktifitas kita dari pagi hingga sekarang saat kita beristirahat, dan juga mulai memaknai yang telah terjadi pada kita, kita mulai bisa belajar dari hal hal yang mungkin kita tidak sengaja, maupun sengaja.

Apapun yang kita lakukan dalam seharian, entah sangat pahit atau manis sekalipun patut kita syukuri karena kita telah melewati hari yang mungkin berat buat kita, namun kita masih diberi kesempatan untuk bisa istirahat dan akan memulai aktifitas esok hari dengan pembelajaran yang kita dapat hari ini.

2. Diberikan kesehatan

Diberikan kesehatan serta bisa menjaganya

Diberikan kesehatan serta bisa menjaganya via https://pixabay.com

Ini suntikan semangat yang paling ampuh, yaitu diberikan kesehatan dan kita diberikan kesempatan untuk beraktifitas seperti  biasa, belajar dari hari ke hari tanpa ada rasa nyeri sedikitpun entah dalam hati ataupun fisik, banyak orang yang sedang tertimpa sakit parah diluaran sana, namun kita masih di sini, masih diberikan kesehatan. Maka dari itu manfaatkanlah kesempatan saat sehat ini menjadi kesempatan untuk bisa berusaha lebih baik dalam hidup dan juga memberikan manfaat bagi orang lain.

Advertisement

3. Keluarga dan teman-teman

Berkumpul dengan keluarga dan teman

Berkumpul dengan keluarga dan teman via https://unsplash.com

Kita yang masih dekat dengan orang tua, patut untuk disyukuri, karena ini benteng terakhir dalam hidup kita sehingga kita harus bersyukur karena masih adanya keberadaan mereka di sekitar kita dan juga teman teman kita yang masih men-support usaha kita dan itu adalah kebersyukuran yang nikmat tiada duanya. Karena ada orang orang yang selalu merasa kesepian, karena jauh dari orang orang tersayang, bahkan ditinggal lebih dulu oleh orang tua mereka.

4. Masih diberi kesempatan untuk mengembangkan bakat

Mengembangkan Bakat

Mengembangkan Bakat via https://unsplash.com

Ini juga hal yang harus kita syukuri, karena kita masih diberikan kesempatan untuk terus berjuang dengan mengasah bakat yang telah diberikan dan juga perlu mengembangkannya. Karena kita masih diberikan kesempatan yang masih luas, manfaatkanlah semua waktu yang telah diberikan kepada kita untuk terus maju, walau kadang banyak yang menjadi gagal atau sedih. Namun itu lah pelajaran dan kebersyukuran yang harus selalu ada, yang kadang kita lupa dan terselip dalam kegagalan dan kesedihan.

5. Menikmati me time

Ini juga harus kita syukuri karena kita mempunyai waktu untuk memberikan badan kita berisitirahat dan juga menjadikan badan ini menjadi tetap sehat, seperti berolahraga, membaca buku, traveling dan lainnya yang membuat badan sehat dan pikiran kita tidak stres, dan nikmati setiap momentnya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Mahasiwa Jakarta, Menulis adalah kegigihan yang terus digali dalam diri.

CLOSE