Biar gak Grogi di Depan Audiens, Ini 6 Tips Tampil All Out Saat Presentasi

Public speaking atau berbicara di depan umum bukan hal yang asing lagi di era modern ini. Bahkan sejak duduk di bangku sekolah pasti ada sejumlah tugas atau topik yang harus dipresentasikan di depan kelas. Sebagian orang ada yang sudah tampil percaya diri, tapi ada juga yang masih grogi, demam panggung, dan nge-blank seketika saat berdiri di depan kelas. Simak tips out of the box yang bakal bantu kamu jadi public speaker keren sejak dini.

Advertisement

1. Cari topik yang paling kamu suka dan minati

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Biasanya di sekolah atau kampus, kamu diberikan tugas mempresentasikan sebuah topik. Ketika topiknya bebas, pilihlah topik yang kamu suka dan minati. Hal ini dapat menjadi poin plus karena saat kamu menyukai sesuatu, kamu memiliki cukup wawasan tentang hal tersebut dan lebih bersemangat untuk menggalinya lebih dalam.

 

Advertisement

Tapi, kalau ternyata topiknya ditentukan, nggak apa-apa. Kamu tetap bisa jadikan hal tersebut sebagai tantangan. Jangan dianggap sebagai beban, ya. Anggap saja dengan diberi tugas terkait materi-materi yang jarang kamu ikuti sehingga kamu akan berupaya  mencari tahu tentang hal tersebut dan kelak informasi dan wawasan kalian ikut bertambah.

 

2. Miliki keyakinan kalau kamu selangkah lebih paham dari audiens yang mendengarkanmu

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Belum apa-apa jangan patah semangat dulu. Kuncinya harus percaya diri.  Sebelum presentasi, pasti kamu juga sudah melakukan riset di internet atau buku-buku lainnya. Nah artinya kamu sudah lebih dulu tahu atau paham tentang informasi yang akan dibawakan dong. Jadi, percaya diri saja supaya nggak nge-blank di tengah presentasi. Santai dan sampaikan materi dengan rileks, sambil tetap berwibawa jika tema yang kamu bawakan cukup serius. Rileks tetap diperlukan agar kamu dapat menyampaikan informasi dengan lancar. 

Advertisement

3. Latihan dengan membuat video berbicara di depan umum sesuai topik yang diminati

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Ada pepatah yang mengatakan kalau practice makes perfect. Nah, sebelum tampil ada baiknya kamu banyak-banyak berlatih. Misalnya dengan merekam latihan saat membawakan sebuah materi dengan gawai. Lalu coba lihat sudah seberapa oke kamu menyampaikan sebuah informasi dll. Kalau ada yang kurang, misalnya intonasinya terlalu datar, mimik muka terlalu kaku, maka kamu bisa memperbaiki dan melatih bagian-bagian yang diperlukan agar menjadi lebih baik.

4. Upload video-video saat kamu jadi public speaker dan ingat bakal ada lapangan kerja seru yang menunggumu

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Eits, sekarang media sosial kan juga sudah banyak banget. Tak perlu ragu, ketika kamu berlatih dan hasilnya bagus, tak ada salahnya loh kalau memanfaatkan media sosial dan membuat beberapa video sesuai topik yang kamu suka. Siapa tahu kamu bisa mendapatkan pekerjaan jadi influencer dari video tersebut.

 

5. Sering-sering cari referensi dari tokoh idolamu yang jago public speaking

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Mungkin kamu bakal jadi lebih bersemangat kalau punya tokoh idola yang bisa dijadikan contoh menjadi public speaker yang baik. Misalkan kamu ngefans sama MC atau host sebuah acara, maka bisa banget kamu nonton video ketika idola itu tampil dan pelajari hal-hal keren atau kunci sukses tentang public speaking dari mereka.

6. Jangan takut eye contact atau jalan menghampiri audiens saat presentasi

Freepik.com

Freepik.com via https://www.freepik.com

Terkadang saat berbicara di depan umum, pasti sebagian besar dari kamu membawa catatan kecil. Boleh saja sesekali melihat ke catatan tersebut, tapi jangan lupa untuk eye contact, melihat audiens. Hal ini membuat kamu dekat dengan audiens dan mereka merasa dihargai oleh pembicaranya. Boleh juga interaksi sama audiens. Coba saja dulu hal ini di kelas, mulai dari interaksi dengan teman-teman sendiri dan perlahan kamu bisa jadi public speaker yang mendunia. Hal besar kan dimulai dari hal-hal kecil dulu.

 

Oh, ya! Di sela-sela menyampaikan materi kalian boleh juga loh menyelipkan humor, namun jangan terlampau banyak, ya. Seperlunya saja. Ingat, karena materi atau informasi tetap harus sampai kepada audiens. Sampaikan dengan berani dan jangan takut menatap siapapun audiens kalian nanti. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE