7 Kebiasaan ini Sering Disepelekan, Padahal itu Tanda Kamu Cepat Sukses di Masa Depan

Kamu harus jadi orang sukses!

Advertisement

Begitu harapan setiap orang tua pada anaknya. Sementara kata sukses sendiri jadi momok yang sering menimbulkan kekhawatiran bagi kita yang sedang berada di usia 20-an. Usia di mana tuntutan hidup mulai berdatangan. Mulai dari persoalan lulus kuliah tepat waktu, mencari pekerjaan yang mapan, kapan akan menikah, sampai gaya hidup yang kadang tak sesuai kemampuan.

Semakin ke sini semakin resah memikirkannya, wajar dan manusiawi sih memang. Tapi cikal bakal kesuksesan aslinya bisa kamu lihat sejak dini. Tak selalu dengan nilai sekolah yang selalu baik. Tak melulu juga dilihat dari penampilanmu yang kelihatan berkelas atau mewah. Sejatinya tanda kesuksesan bisa terlihat dari beberapa kebiasaan yang sering kali disepelekan ini.

1. Siapa bilang nongkrong cuma hamburkan uang? Karena momen itu aslinya peluang untuk menambah kenalan dan link untuk usahamu

Nongkrong bermanfaat via unsplash.com

Sebagian orang beranggapan nongkrong itu kegiatan sia-sia, tak menghasilkan, dan cuma menghamburkan uang. Beli secangkir kopi saja harus merogoh kocek puluhan ribu. Ratusan ribu bisa habis hanya untuk sekali jalan. Padahal nongkrong sejatinya bisa bermanfaat asalkan tujuanmu tak hanya untuk bersenang-senang. Nongkrong dan ngobrol demi mencari kenalan baru yang bisa jadi link untuk memperluas usahamu. Atau nongkong karena ingin tahu informasi terkini yang sekiranya penting usahamu ke depannya. Jadi jangan nongkrong yang tanpa tujuan, ya~

Advertisement

2. Kebiasaan selalu ingin tahu selama itu positif justru membuatmu lebih peka dengan berbaga kesempatan

Ingin tau banyak hal tak sama dengan kepo via unsplash.com

“Kok kamu bisa lolos magang di Hipwee?”

“Haha emang kenapa? Kok kepo banget?”

Dewasa ini entah kenapa rasa ingin tahu dicap sebagai sikap negatif. Sampai muncul istilah kepo yang penggunaannya kadang agak mengesalkan. Bagaimana tak mengesalkan kalau makna kepo saja nggak paham, tapi dengan asal-asalan melabeli orang. Knowing every particular object atau kepo ini harusnya hal baik yang harus ditanggapi dengan baik pula. Karena rasa ingin tahu jadi tanda seberapa peka kamu dengan lingkungan sekitar.  Selama kamu bisa mencurahkan kepomu ke arah yang positif, dan bukan sekadar ingin ikut campur urusan orang, tentu hal itu bisa jadi aset besar buat bisnismu nanti.

3. Gemar bermain media sosial bukanlah dosa besar. Sebab ini bisa jadi peluang mencari uang entah lewat online shop atau dunia blog

Advertisement

Manfaatkan sosial media untuk mencari peluang usaha via unsplash.com

Terus-menerus berselancar di media sosial memang tak bagus. Kamu bisa saja kehilangan kemampuan berinteraksi dengan orang-orang, parahnya lagi dirimu tak hanya kehilangan kepekaan tapi juga kehidupan di dunia nyata. Tapi akan lain ceritanya, kalau kamu bisa mengarahkan kegemaranmu bermain media sosial ini dengan benar. Kamu bisa melihat peluang untuk menghasilkan uang dari sana.

Sebut saja jualan online, tak perlu modal besar, tapi cukup mengandalkan kreativitasmu dan keuletanmu mencari pangsa pasar di dunia maya. Bisa juga merintis dari blogger entah kencatikan, kuliner, atau travel, sampai akhirnya kamu punya kesempatan untuk menghasilkan uang dari sana. Pokoknya apapun peluangnya, yang penting positif pasti akan dilirik.

4. Kesannya cerewet, tapi banyak bicara justru memudahkan kamu berinteraksi dengan siapa saja

kebiasaan banyak bicara via unsplash.com

Tak selamanya yang banyak bicara itu seperti tong kosong yang nyaring bunyinya. Karena kalau memang kamu bicara sesuai dengan fakta, bisa membuat orang percaya, dan membangun suasana mengasyikkan, pasti kebiasaanmu banyak bicara ini jadi kelebihan tersendiri. Salah satunya ya memudahkanmu berinteraksi dengan semua kalangan, dan siapa tahu ini bisa membawamu jadi penyiar atau MC kondang.

5. Meja kerja atau ruangan yang berantakan tak selamanya buruk, ini justru tanda jiwamu kreatif dan tak bisa terkekang

Berantakan sekali ini via unsplash.com

Bagaimana bisa sukses kalau kamu nggak bisa rapi begini?

Ada satu hal lagi yang perlu diluruskan, selama ini orang beranggapan kalau rapi dalam semua hal itu termasuk tanda kesuksesan. Padahal orang yang rapi bisa saja dalam dirinya penuh tekanan karena harus selalu terlihat rapi dan sempurna. Sedangkan mereka yang berantakan punya sisi kebebasan yang besar, yang membuat pikirannya lebih mudah berimajinasi, dan dengan kata lain mereka punya banyak ide kreatif yang bisa muncul secara tiba-tiba. Jadi jangan judge orang yang nggak rapi dengan label pemalas doang ya…

6. Membaca apapun sebelum tidur dan berkegiatan pagi bisa tambah pengetahuan

baca buku via unsplash.com

Membaca ibarat membuka jendela rumahmu. Apapun yang kamu baca baik dan buruk tetap akan menambah wawasanmu. Apalagi kalau membacanya itu di waktu-waktu emas seperti sebelum tidur atau sebelum berkegiatan pagi. Kamu tak hanya mengasah otakmu untuk mengingat dan siap menerima banyak informasi lainnya.

7. Kejam dan tega pada diri sendiri. Katanya sih menyiksa diri, tapi justru kamulah yang paling paham diri sendiri

Kejam pada diri sendiri via www.pexels.com

Untuk bisa sukses, terkadang kita memang harus tega pada diri sendiri. Banyak hal yang memang harus kita paksakan pada diri sendiri, karena seringnya penghalang terbesar kesuksesan adalah diri sendiri. Kebiasaan ini terlihat dari sikapmu sehari-hari lho. Bukan mempersulit diri sendiri, melainkan justru itulah caramu mendatangkan hal-hal baik untuk diri sendiri.

Sesederhana selektif pada makanan dan tegas soal nutrisi yang masuk dalam tubuhmu pun bisa berdampak sangat besar di masa depan nanti. Karena itulah, kamu memilih MINUTE MAID Homestyle sebagai minuman sehari-hari. Kesegaran dan kebaikan alaminya cocok untuk dijadikan pendamping hidup sehat setiap hari. Karena #BaikItuMudah kok. Dengan kebaikan dari dalam diri, tentu banyak hal hebat dan keren yang bisa kamu raih nanti.

Banyak cara untuk meraih kesuksesan, salah satunya adalah dengan mengevaluasi pandangan yang selama ini dimiliki. Sebab berawal dari hal-hal sepele, banyak hal bisa terjadi. Selanjutnya, jika sudah paham bahwa sesuatu yang sepele bisa menjadi hal besar, sudah saatnya untuk melakukan lebih baik lagi sebab #BaikItuMudah dan #BaikItuNyata. Membaca memang sepele, apalagi nongkrong atau main media sosial. Tapi semua kebiasaan sepele itu bisa jauh lebih baik saat diarahkan dengan baik. Yuk, mulai hal-hal positif dari sekarang 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE