#BeraniWujudkanMimpi-Namun, Mimpi Perlu Lebih dari Kata Megah, Karsa, dan Eksistensi dari Cakrawala.

Mimpi itu selalu tinggi dan tidak terbatas, menyerupai langit yang membentang luas. Melihatnya membuatmu mendongak dan menginginkan untuk terbang begitu saja menggapai apa yang kamu mau. Hai, kamu! Pernahkan merasa hari ke hari terasa semakin berat? Jam ke jam mimpimu terasa lebih jauh untuk digapai. Menit ke menit niat dan keinginan terus menghantuimu. Namun, kamu adalah orang yang hebat karena masih terus merangkai mimpi, walau hanya di hati dan pikiranmu saja.

Advertisement

Tidak apa-apa. Setiap orang punya jalan dan waktunya tersendiri dalam mengekspresikan usaha untuk menggenggam mimpi. Bagaimana denganmu? Tidak perlu takut. Impian yang sedang kamu rangkai pasti akan kamu pajang, menambah semangat langkahmu dalam menggapainya.

Ketika kamu sedang berjalan, entah keliling mencari udara segar atau membeli jajanan di minimarket terdekat, seringkah kamu mendongak? Ya! Langit yang berwarna biru nan indah dan tinggi, cakrawala yang terbentang luas. Sejauh mata memandang, kamu tidak menemukan ujung dari langit. Mau sedikit berimajinasi denganku?

Dalam bermimpi, semua dimulai dari kata ‘mimpi’ itu sendiri. Mimpi adalah angan-angan, sesuatu yang selalu kamu bayangkan dan ingin kamu raih. Kamu bisa memiliki mimpi apapun, semaumu, dan setinggi apapun. Apa itu mimpimu? Kamu mungkin ingin menjadi penulis buku, publik figur, pengusaha, ataupun mahasiswa berprestasi. Pikirkan apapun yang dapat membuatmu merasa hari yang akan datang sangat baik untukmu dan eksistensimu.

Advertisement

Setelah menemukan mimpimu, bayangkanlah kamu memberi figura nan indah untuk mimpimu. Gantungkan figura tersebut di langit yang sedang kamu tatap. Biarkan mimpi di dalamnya melayang-layang mengikuti setiap langkahmu, tidak pernah menghilang.

Ketika kamu menjalani hari-harimu dan menemukan sesuatu yang menyenangkan bagi hatimu, kamu bisa mencoret sedikit dalam imajinasimu. Pada figura milikmu tadi, kamu bisa memberi garis baru sebagai tanda kamu telah menambah goals baru. Sama dengan artian mimpi, goals adalah sesuatu yang ingin kita raih. Namun, kamu bisa mengartikan mimpi sebagai kumpulan dari pencapaian goals kamu! Dengan adanya goals, kamu dapat merasakan setiap langkah lebih dekat dengan mimpimu loh!

Advertisement

Kamu bisa mulai merangkai goals kamu selama menempuh jalan menuju mimpimu. Bayangkan setiap goals tadi saling terangkai, bermuara pada satu kata, mimpi. Apa yang sedang dan selalu kamu bayangkan itu tentu dapat kamu tulis pada satu kertas penuh harapan. Namun, jangan lupa untuk selalu menambahkannya pada rangkaian di langitmu.

Bukankah menggapai mimpi terdengar sangat mudah? Tidak, jangan pernah kata ‘mudah’ meracunimu dalam berusaha dan berdoa. Seperti halnya mimpi itu tergantung di langit, kamu memerlukan kerja yang tidak sedikit untuk merasakan sentuhan langit.

Terkadang, adanya awan keabuan menghalangi pandanganmu pada langit. Awan keabuan adalah berbagai gangguan dan rintangan yang menghalangi jalan menuju mimpimu. Sejatinya, adanya gangguan dan rintangan adalah normal terjadi, bahkan untuk semua orang. Jangan merasa apa yang sedang kamu hadapi sekarang tidak adil. Apa yang sedang kamu hadapi adalah risiko dari jalan yang telah kamu pilih, lagi, demi mimpimu.

Yang ditinggalkan setelah awan keabuan pergi adalah langit yang kebiruan nan cerah. Yang tersisa setelah kamu selesai menghadapi rintangan di hadapanmu adalah pencapaian yang luar biasa.

Kadang, langkah kakimu membawamu ke bukit, membuatmu merasa lebih dekat dengan langit di atasmu itu. Kadang, kesempatan lebih datang kepadamu, menampakkan mimpimu lebih jelas. Namun, tidak menutup kemungkinan langkah kakimu membawamu ke lembah, terus turun menjauhi langit.

Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa mendatang. Yang pasti, langkahmu tidak mungkin selalu mulus. Kesiapanmu dalam melayang atau meruyup menentukan pencapaianmu.

Mimpi adalah tentang kesetiaan, keberadaannya yang terus menghantuimu dan pikiranmu yang terus menuju mimpimu. Mimpi pun adalah tentang semangat, melacak setiap jejak demi berada lebih dekat dengan mimpimu. Mimpi bukan hanya tentang karsa atau niat, tetapi kesiapan. Mimpi membawamu ke jalan yang penuh dengan rintangan, memaksamu untuk selalu siap menerjang kendala, dan menemukan cahaya semangat baru yang menenangkan.

Mimpi tidak hanya menghasilkan kebahagiaan, tetapi proses yang berbahagia. Bukan hasil yang selalu kamu pikirkan, tetapi proses yang telah dan akan kamu lalui. #BeraniMewujudkanMimpi. Semangat bermimpi, teman!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE