Kemajuan Teknologi Menjadikan Daya Saing yang Sangat Ketat di Era Industri 4.0

Saat ini modernisasi tidak dapat dibendung lagi, perkembangannya yang begitu cepat dan pesat. Bahkan setiap individu seminimalnya memiliki satu gadget untuk pegangan dengan maksud agar tidak tertinggal oleh kemajuan teknologi apalagi di era milenial seperti sekarang ini. Revolusi 4.0 ini sangatlah berpengaruh terhadap kegiatan manufaktur dalam perusaahaan, semua proses produksi ditopang dengan internet.

Harusnya kita tidak asing lagi akan sesuatu hal yang baru, dikarenakan revolusi industri bukan hal pertama saat ini. Karena pada abad ke-18 telah ada Revolusi Industri 1.0 yang ditandai dengan  munculnya mesin uap dan terus berkembang hingga pada revolusi 4.0 saat ini. Revolusi Industri 4.0 merupakan terusan dari revolusi sebelumnya, dimana revolusi 3.0 sudah mulai meningkatkan proses produksi di perusahaan menggunakan mesin, hanya saja revolusi 4.0 berjalan dengan semakin canggih (linier) dari pada revolusi 3.0.

Tentunya perubahan tidak selalu berbuah negatif banyak juga hal positif tergantung dari mana kita bisa memanfaatkannya. Sisi positif dari suatu perubahan ialah kemajuan , maka dari itu kita harus bisa mengambil peluang yang bisa membantu kita agar lebih produktif dan tentunya agar kita tidak tertinggal dengan teknologi yang semakin hari terus mengembangkan aspeknya menjadi lebih baik lagi.

Di Indonesia saat ini para remaja setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA) banyak yang langsung turun kelapangan untuk mencari pekerjaan. Namun, dikarenakan manusia dianggap sedikit lebih lambat dan terkadang banyak melakukan kesalahan dalam proses industri maka para perusahaan segera mencari solusi dengan alternatif salah satunya menggunakan mesin karena mesin dapat digunakan berulang kali dan tidak mengenal batas waktu, serta dapat bekerja dua kali lebih cepat dan juga dapat menghemat biaya dan tenaga dalam proses produksi.

Di lain hal, dengan adanya revolusi industri 4.0 yang sangat mengedepankan aspek kecanggihan teknologi, maka saat sebagian siswa SMA memutuskan untuk melanjutkan ke perkuliahan itu sangat memudahkan tugas mereka. Selain itu kecanggihan teknologi sangat berpengaruh terhadap kehidupan seseorang sisi negatif dari kecanggihan ini adalah kurangnya sosialisasi secara langsung kepada orang lain karena mereka lebih memilih bermain telepon genggam, lebih banyak orang individualis dan menyukai dunia mayanya sendiri.

Namun karena dunia yang terus berputar maka sewaktu-waktu perubahan baru akan selalu muncul secara bertahap. Menurut menteri perindustrian Airlangga Hartanto menyampaikan bahwa industri 4.0 merupakan upaya transformasi menuju perbaikan dengan mengintegrasikan dunia online dan lini produksi industri, dimana semua proses produksi berjalan dengan internet sebagai penopang utama. Maka bahwa benar industri 4.0 harus dibekali dengan kemampuan diri terhadap teknologi .

 Kita tidak bisa menghentikan apalagi menolak akan adanya revolusi industri ini. Sehingga kita harus dan wajib mampu mengikuti perubahan yang ada atau malah tertinggal. Apalagi pada saat ini terutama generasi muda atau yang lebih sering disebut generasi milenial, maka sangat tidak mungkin mereka tidak mengenal gawai.

Pada zaman sekarang ini jaringan telekomunikasi via online sangat banyak dan tanpa kita harus mengenali ataupun menemuinya secara langsung kita dapat berkenalan via gadget. Hal ini sangat memudahkan kita sehingga tidak membuang banyak tenaga dan waktu apalagi disetiap sudut ruang kita bisa dengan mudah terhubung dengan internet.

Menurut menteri riset, teknologi dan pendidikan tinggi Mohamad Nasir mengatakan bahwa mahasiswa merupakan pemeran utama dalam menghadapi revolusi 4.0 dari sini kita sebagai generasi muda harusnya lebih bijak dalam mengoperasikan gadget. Diluar tugas utama sebagai mahasiswa ialah belajar,  kita pun sedang berada dalam fase transisi dimana kita harus memikirkan jauh kedepan, mulai mencari jatidiri dan mandiri. Sisi positif adanya perkembangan teknologi serta industri dengan sistem yang semakin maju memudahkan kita untuk menjangkau semua wilayah. Dalam hal kemandirian sebagai contoh mahasiswa kita tidak bisa lepas dari yang namanya gadget apalagi diera milenial ini.

Menurut Garini dalam Rohman (2017:27),’’Gadget merupakan perangkat kecil yang memiliki banyak fungsi’’.dalam bidang ekonomi kita tidak asing lagi dengan bisnis online. Dimana sekarang lagi hits dan trend dengan hal-hal yang berbau online. Para pengguna gadget memanfaatkan beli online karena hemat waktu, biaya dan mudah. Maka dari itu diera milenial kita sebagai generasi muda harus mampu bersaing dan mengambil peluang pada masa industri 4.0 seperti menjual barang atau apapun yang dapat dipromosikan lewat sosial media, tanpa perlu bertatap muka dengan para pembeli kita dapat melayani mereka.

Ditambah lagi banyak kemudahan yang membantu saat bertransaksi uang dengan adanya i-banking, mobile banking dll. Serta untuk pengiriman barang saat ini banyak sekali jasa pengiriman barang tidak hanya barang kecil bahkan  barang yang tergolong berat pun dapat sampai di tujuan dengan aman.