Ini yang aku takutkan sejak dulu, aku tidak bisa menahan rasaku saat harus bertemu kamu.

Aku nyaman berteman sama kamu, walau kita tidak pernah bertemu, walau kita hanya berteman semu.

Advertisement

Entah apa yang membuatku bisa mengenali mu, sedang nama mu saja aku tidak pernah tahu. Jodohkah ini? atau hanya sebuah ilusi hati yang selalu berharap adanya seorang pengisi hati yang sejati. Entahlah, ku yakin tuhan telah takdirkan kita untuk bertemu. Yah bertemu, di dunia maya ini. Hingga akhirnya ku beranikan diri untuk bertemu kamu dalam dunia nyata yang tidak nyaman ini!

Salah jika aku mengagumi kamu? Mengagumi sosok yang memenuhi kriteria pria calon idaman ku. Aku rasa tidak, walau banyak teman ku yang tidak setuju jika aku jatuh cinta padamu. Tapi ini yang ku rasa, sejak awal aku berjumpa dengan mu dalam dunia maya itu. Dunia yang hanya ada aku dan kamu, tanpa seorang pun tahu apa yang terjadi disana dan aku sangat bahagia bila bisa berbagi cerita dengan mu disana.

Sejak saat itu, sejak aku memutuskan untuk menerima tawaran mu berjumpa. Rasa ini seolah enggan untuk bersembunyi lagi, ia memberontak agar kau tahu apa sebenarnya yang di inginkan hati padahal disana sudah terkunci satu nama seorang pemilik hati sesugguhnya.

Advertisement

Apakah aku gila karena telah bermain-main dengan cinta yang sebenarnya? Atau apakah aku sedang benar-benar merasakan jatuh cinta yang sesungguhnya?

Jika saja aku memilih untuk bertahan tidak menemui mu, pasti hati sudah pada posisi yang sangat istimewa dan sakit serta kekecewaan tidak akan pernah ia rasakan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Seorang relawan, traveler, penulis amatir, fotografer amatir, penikmat senja, sastra dan seni.

CLOSE