Journey to Find Love: Cinta Pertama di Parkiran Motor #3

Hari begitu cerah dan suasana begitu tenang tak seperti Yogyakarta pada Biasanya. Rief pun menjemput Kak Ivan di stasiun Tugu. Dengan mengendarai motor bebek kecintaanya, yang dibelikan orang tuanya di pada tahun 2008 itu masih bagus dan belum rusak, serta body nya yang masih kinclong. Perjalanan begitu terasa lama ketika di perempatan Gejayan ada pohon Roboh Rief memutar lokasi dengan maps menuju Stasiun Tugu.

Advertisement

Lalu lalang orang ada yang tiba ada yang baru mau berangkat. Rief mengambil note kecil, sambil membuat catatan. Rief menulis cerita tentang Stasiun Tugu Yogyakarta, ia menulis mulai dari keindahan, keramaian hingga hiruk pikuk orang-orang yang ke stasiun itu. Tiba – tiba ada bayangan hitam mulai membuat Rief kaget. Kak Ivan mengagetkan menepuk pundak sambil berkata,

Hei, kenapa gaya bahasanya masih standart banget sih, improve sedikit napa

Kak Ivan, sudah sampai kah Jawab Rief.

Advertisement

Yah,  Kakak Lapar kita nyari makan yuk yang paling enak di Jogja Ajak Rief sambil membawa Koper.

Rief dan Ivan pun pergi ke suatu tempat dengan makanan yang enak.

Advertisement

Rief dulu kakak ketika masih kuliah di Yogyakarta, kakak selalu kesini selagi merasa bosan dan mencari inspirasi cerita Kak Ivan.

Kak Ivan menceritakan tempat yang begitu sederhana namun special, makanan yang terbilang sederhana namun tempatnya yang begitu indah viewnya membuat refresh otak.

Bagiku semua makanan sama saja, yang membuat istimewa ialah orang yang menemanimu makan.

Kak Ivan sembari mengambil nasi dan lauk favoritnya, Ayam goreng madu dan sup sayur asam. Merekapun makan sembari bercerita pekerjaan Kak ivan di Jakarta, dan hari pertama Rief mengikuti Kuliah Pelatihan Super Unggul. Kak Ivan sering bekerja dan dinas keluar kota setiap minggu. Bahkan bisa terhitung setiap seminggu 3 kali dia bolak balik Jakarta , Bandung, dan Yogyakarta untuk tugas pekerjaan.

Hai kalian, makan siang disini juga, Nada mengagetkan Irina menyapa mereka berdua yang sedang makan siang

Irina kapan datang sendirian aja po? Tanya kak Ivan

 Aku kesini bareng Pamanku, dia sedang pesan pecel kesukaannya, boleh duduk sini Tanya Irina sambil meletakkan piring dan minuman es jeruknya.

Irina pun mulai menyapa Rief dan mengobrol hal-hal lucu, disusul dengan Paman Irina.

Irina mempunyai satu Paman yang tinggal di Yogyakarta meski keluarga besar Irina ada di Jakarta tapi beberapa ada yang di Yogyakarta dan Solo. Mereka pun mengobrol. Akhirnya Irina dan Pamannya pun pamit untuk pulang. Sementara Rief dan Kak Ivan masih mengemasi barang-barang.

Kakak nginap di Kosan kamu ya satu hari aja capek banget nih, baru besok hari sabtu kita Pulang ke Temanggung. Ajak kak ivan sembari mengajak Rief untuk beranjak.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Menulis adalah cerita di sudut ruang berikir

CLOSE