Ariana Grande: Seputar Album Positions dan Mental Health

Ariana Grande Butera, yang akrab disapa Ariana Grande merupakan pop-star asal Amerika Serikat berdarah Italia yang lahir pada 26 Juni, 1993. Perjalanan karirnya dimulai sejak dirinya berumur 15 tahun pada panggung Broadway tahun 2008. Karirnya melejit ketika Ia memainkan peran sebagai Cat dalam acara TV series Nickelodeon yang berjudul Victorious dan Sam & Cat. Karir musik Ariana Grande dimulai ketika Ia bergabung dengan Republic Records pada Agustus 2011 dan dibuka dengan debut single, ‘Put Your Hearts Up’ pada tahun itu juga. 

Menjadi salah satu pop-star Amerika Serikat tersukses, Ariana merilis puluhan lagu hits dan berkolaborasi dengan artis-artis ternama seperti The Weeknd, Victoria Monet, Nicki Minaj, Lady Gaga, dsb. Selain itu, Ariana telah merilis sebanyak 6 studio album sepanjang karir musiknya: Yours Truly (2013), My Everything (2014), Dangerous Woman (2016), Sweetener (2018), Thank U, Next (2019) dan yang terbaru, Positions (2020). Dari discography yang luar biasa ini, Ariana telah memenangkan lebih dari 50 penghargaan bergengsi. Tahun 2020 sendiri, Ariana telah membawa pulang sebanyak 6 piala. 

Album terbaru dari Ariana dibuka dengan single yang berjudul Positions yang juga menjadi judul dari album ke-6 nya. Pada awalnya, Ariana berkata bahwa Ia tidak akan merilis album pada masa pandemi COVID-19. Tidak lama dari pernyataannya itu, Ariana mengumumkan bahwa Ia akan merilis albumnya dalam kurun waktu 1 bulan. Pengumuman itu mengejutkan fans Ariana atau Arianators dan tidak sedikit dari mereka meramal tracklist dan collaborator dalam album Positions. 

Album  ‘Positions’ berisikan lagu-lagu romantis dan menggoda dengan sentuhan personal dari Ariana. Dalam album ke-6nya ini, Ariana berkolaborasi dengan beberapa artis termuka seperti Doja Cat, Ty Dolla Sign dan The Weeknd. Pada hari pertama rilis (30 Oktober 2020), 14 track dari album ‘Positions’ berhasil masuk ke dalam chart ‘United States Top 50’ dan title single Positions duduk di peringkat 1 chart Billboard 100.  Tercatat bahwa album Ariana Grande merupakan penyanyi Amerika Serikat pertama yang semua lagu dari albumnya masuk ke dalam charts. 

Dikutip dari Self.com, Ariana Grande dipercaya mengidap PTSD (Post-traumatic Stress Disorder) semenjak terjadinya tragedi pengeboman Manchester 2017 pada konser tunggalnya. Tragedi ini kemudian diikuti dengan meninggalnya mantan kekasih Ariana, Mac Miller pada tahun 2018. Sedihnya, banyak orang yang menyalahkan Ariana atas kematian Mac. Hal-hal ini merupakan downfall dari karir pop-star Ariana Grande serta menjadi inspirasi di balik dua album sebelum Positions. 

Banyak yang mengungkapkan 2 album sebelumnya, Sweetener dan Thank U Next lebih baik dan lebih likeable disbanding Positions. Tetapi, Ariana mengungkapkan bahwa Ia bersyukur bahwa Ia sudah tidak lagi berada di fase buruk yang Ia alami selama penulisan 2 album sebelumnya tersebut. Ia sangat senang dengan ‘Positions’ dan merasa jauh lebih bahagia sekarang ketimbang sebelumnya. Para fans menggaris bawahi lirik di 2 lagu ariana pada album Positons dan Thank U, Next. Lirik lagu ini memperlihatkan perbedaan keadaan mental Ariana di kedua album tersebut. 

Pada foto di atas, tertulis kata baggage pada lagu ghostin di album Thank U, Next dan pov di album Positions. Kata baggage memiliki arti trauma masa lalu, beban serta mental illness. Pada lagu ghostin, Ariana menyebutkan bahwa Ia adalah seorang perempuan dengan baggage yang penuh. Sementara, pada lagu pov Ia bercerita bahwa baggage yang Ia miliki perlahan pudar dan hilang. Perbedaan signifikan ini membuat para fans Arianators terharu dan bangga. Ariana sendiri mengaku bahwa Ia merasa jauh lebih stabil dan senang di tahun 2020 ini. Ditambah lagi Ia sedang ada di dalam hubungan bersama kekasih barunya, Dalton Gomez. 

Ariana sangat tebuka mengenai keadaan mentalnya. Dikutip dari vrt.be, Ariana pernah sampai membatalkan konser meet and greetnya karena Ia sedang sering-seringnya mengalami panic attack karena depresi akut yang Ia miliki. Ia mengungkapkan bahwa panic attack-nya sering mncul setiap saat. Ariana pun terbuka  bahwa Ia sering datang ke therapist demi kebaikan mentalnya. Di salah satu top hit nya, 7 Rings, ada sepenggal lirik yang berbunyi; Think retail therapy my new addiction yang berarti pergi ke therapist sudah menjadi hal yang sangat sering Ia lakukan sampai seperti menjalankan sebuah hobi. 

Selain melalui depresi serta anxiety attacks yang akut, Ariana pun sempat memilki badan yang sangat kurus. Para fans Ariana khawatir akan kesehatannya. Pada tahun 2020, Ariana kembali dengan badan yang lebih fit dan Ia memamerkan perutnya dengan 6 packnya yang terbentuk sempurna. Konsep vintage 70’s adalah konsep yang dipilih oleh Ariana untuk artwork dan foto-foto press releasenya. Aura Ariana sangat terpancarkan di comeback nya kali ini. She looks better than ever!

Pada album ‘Positions’, Ariana terdengar dan terlihat lebih cheerful serta playful. Dengan isi tracklist yang ceria dan anti sedih, album ke-6nya ini memancarkan aura yang sangat positif dan seru. Semua lagu dalam album terbarunya membuat kita ingin berdansa dan bernyanyi bersama. Beberapa lagu yang ditulis seperti ‘pov’, ‘34+35’ dan ‘love language’ menceritakan tentang kekasih barunya, Dalton Gomez. Seluruh Arianators merasa senang melihat idolanya menjadi lebih bahagia dan positif. 

Selain lagu-lagu untuk kekasih barunya, album ‘Positions’ berisikan kumpulan lagu yang ber genre R&B, trap-pop dengan sentuhan hip hop, neo soul dan funk. Album ini dinilai “Jaw dropping-ly fun” oleh Hannah Mylrea dari NME dan merupakan album yang bertema “Breathless R&B” oleh The Irish Times. Album ‘Positions’ merupakan salah satu album ter-populer tahun 2020 dengan pencapaian yang sangat banyak. 

Ariana kembali berdiri tegak di album ini dan menunjukkan banyak sisi baru dari dirinya. Suara instrument yang fresh dipadu dengan lirik lagu yang flirty membuat album ini sungguh istimewa. Banyak juga yang berpendapat bahwa Ariana bermain di zona nyamannya dan ini adalah genre yang Ariana sangat kuasai sehingga tidak ada hal yang baru atau special dari album ke-6nya. Tetapi, tidak sedikit juga yang memuji album ‘Positions’ dan mengatakan bahwa album ini adalah salah satu album terbaik pada zaman sekarang. Ariana berhasil memukau fans serta seluruh penduduk dunia dengan karya barunya ini. 

Semoga untuk kedepannya, Ariana dapat terus berkarya dari hati dan menginspirasi orang-orang bahwa kita dapat melewati masa-masa kelam yang kita alami. Ariana merupakan role model bagi banyak orang dan juga menginspirasi banyak anak muda, khususnya kaum generasi Z. Album ‘Positions’ menjadi bukti bahwa dirinya berhasil perlahan pulih dari ‘baggage’ yang biasa Ia miliki di kesehariannya. Jika Ariana bisa, kita semua pun bisa melewatinya.