Manfaat Dan Efek Minum Kopi

Minuman kopi berasal dari biji-bijian yang disangrai, ditumbuk, dan diseduh menjadi minuman hitam pahit dengan karakteristik yang berbeda-beda. Terdapat berbagai jenis kopi di seluruh dunia yang memiliki rasa yang berbeda. Diantara jenis kopi yang paling terkenal adalah kopi arabika dan kopi robusta. Banyak orang membuka bisnis kopi karena selain menguntungkan, minuman ini juga disukai oleh banyak orang, terutama anak muda. Banyak anak muda yang memiliki ide untuk menciptakan kopi yang lebih nikmat dan trendy.

Saat ini, terdapat banyak jenis kopi trendy yang sedang digemari oleh para anak muda. Namun, konsumsi kopi juga dapat berdampak buruk pada kesehatan. Beberapa orang bahkan menyebut kopi sebagai racun bagi setiap orang yang mengonsumsinya. Dikarenakan kopi mengandung kafein yang membuat pengonsumsi tersebut menjadi ketagihan untuk meminumnya setiap hari. 

Namun, banyak orang mencoba bertahan dengan minum kopi. Sebagai contoh, ketika bertugas di malam hari, lembur kerja, dan sejenisnya, kopi dianggap dapat membuat pengonsumsinya tetap terjaga. Namun, bila ingin tetap bugar saat berolahraga, tentu saja kopi tidak disarankan. Sebuah studi terbaru di Amerika menunjukkan bahwa kafein dan olahraga tidak dapat digabungkan. Ketika beberapa atlet mengonsumsi ekstrak kafein untuk meningkatkan daya tahan mereka, bahkan para dokter menemukan bahwa kopi dapat meningkatkan tekanan darah secara signifikan.

Para peneliti juga menemukan bahwa dua cangkir kopi yang dikonsumsi oleh pengendara sepeda akan membuat mereka merasakan tekanan. Aliran darah ke lengan mereka melambat, dan pembuluh darah mereka menyempit. Oleh karena itu, bagi para atlet atau orang yang gemar berolahraga, hati-hati dalam mengonsumsi minuman yang mengandung kafein.

Minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, telah lama dianggap tidak terlalu menguntungkan bagi kesehatan tubuh, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan. Meskipun timbulnya beberapa penyakit belum tentu disebabkan oleh kopi, namun kita juga harus memperhatikan aspek lain seperti kurang tidur, makan makanan yang tidak sehat, dan kurangnya olahraga. Banyak studi yang mengamati pengaruh kopi terhadap tubuh manusia. Biji kopi mengandung banyak antioksidan yang dapat mencegah berbagai penyakit.

Meskipun kopi memiliki manfaat yang cukup melimpah, namun juga dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh. Dua cangkir kopi dapat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi. Studi lain juga memberikan argumen bahwa kopi dapat membantu petugas shift malam mempertahankan konsentrasi, mengurangi potensi kecelakaan industri, mengurangi kelelahan pengemudi, serta risiko kecelakaan di jalan raya.

Tetapi jika mengonsumsi kopi berlebihan menimbulkan efek negatif yang terjadi karena kandungan kafein yang cukup tinggi dalam kopi dapat meningkatkan produktivitas otak serta kewaspadaan, sehingga memaksa otak untuk bekerja lebih keras sehingga berisiko terkena penyakit jantung dan dapat menyebabkan masalah pada gigi dan gusi.

Kesimpulannya, setiap manusia dapat mengonsumsi kopi, tetapi perlu diperhatikan batasan-batasan agar konsumsi kopi aman. Seperti memperhatikan waktu yang sesuai untuk mengonsumsi kopi secara minimal, konsumsi kafein yang berlebihan juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia sehingga kadar kafein perlu diatur dengan baik.