Mengenal HPHT, Salah Satu Penyebab Maraknya Isu Hamil di Luar Nikah

Mari pahami supaya tidak kaget kalau ada usia kehamilan lebih tua dari usia pernikahan.



Memiliki momongan adalah dambaan bagi sebagian besar pasangan suami istri. Mendekati periode menstruasi, perasaan harap-harap cemas selalu datang menghampiri. Apalagi kalau sudah melewati tanggalnya, wah bukan main rasanya. Di satu sisi, takut dan khawatir kalau ternyata keterlambatan ini hanya sekadar efek dari perubahan hormon. Di sisi lain, penasaran sekaligus berharap kalau dua garis merah yang pada akhirnya menjadi jawaban.

Ketika dua garis merah terpampang nyata di depan mata, bahagia dan haru lebur jadi satu. Dua garis merah yang juga jadi pertanda dimulainya babak baru dan peran yang baru. Setelah melihat adanya dua garis merah, hal pertama yang biasa dilakukan pasangan suami istri adalah mengunjungi dokter kandungan. Memastikan keadaan rahim dan kondisi calon buah hati, sebelum akhirnya diumumkan di grup whatsapp keluarga.

Agar kebahagiaan kalian tetap terjaga, ada hal yang mungkin kelihatannya sepele tapi sangat perlu untuk diketahui. HPHT singkatan dari Hari Pertama Haid Terakhir. HPHT adalah salah satu metode yang biasa digunakan oleh dokter untuk menentukan usia kehamilan. Mari kita ambil contoh. Misal hari ini adalah tanggal 1 Mei 2022 maka:


Tanggal Pernikahan : 22 Februari 2022

HPHT : 20 Maret 2022

Usia Kehamilan : Memasuki 8 Minggu

Akan menjadi beda cerita jika, hari ini adalah tanggal 1 Mei 2022

Tanggal Pernikahan : 22 Februari 2022

HPHT : 13 Februari 2022

Usia Kehamilan : Memasuki 12 Minggu


Lho, usia pernikahan kami kan belum genap 10 minggu, tetapi kenapa usia kehamilannya sudah 12 minggu? Pertanyaan inilah yang kemudian bagi orang yang belum mengetahui bisa jadi sumber masalah dalam rumah tangga dan sumber gosip bagi para tetangga. Isu 'hamil di luar nikah' pun mulai menyebar dari mulut ke mulut, pintu ke pintu. Alih-alih bahagia, malah stres dibuatnya.

Padahal, di dunia kedokteran hal itu mungkin dan wajar saja terjadi. Misal calon pengantin wanita hari pertama haid tanggal 13 Februari, kemudian selesai tanggal 20 Februari. Pada tanggal 22 Februari ia melangsungkan pernikahan. Berhubungan layaknya suami istri yang sah, kemudian tidak pernah menstruasi lagi. Begitu melakukan pengecekan ke dokter, usia kehamilan dihitung sejak HPHT tersebut, yaitu tanggal 13 Februari. Bukan dihitung dari tanggal pernikahan atau tanggal pembuatan layaknya makanan. Jadi jangan kaget ya kalau nanti usia kehamilan bisa lebih tua dari usia pernikahan.



Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

seseorang yang biasa biasa saja