#DiIndonesiaAja-Mengulik Wayang Jogja Night Carnival #5 di Masa Pandemi

Di bulan Oktober kemarin Yogyakarta sedang memperingati hari jadi Kota Jogja. Diantara banyaknya rangkaian acara HUT Kota Yogya yang biasanya kita paling tunggu adalah acara carnival, tetapi untuk HUT 264 Kota Yogya kali ini ada yang berbeda.

Carnival tahunan yang biasa kita ketahui "WAYANG JOGJA NIGHT CARNIVAL" di tahun 2020 ini diadakan secara virtual karena adanya Covid-19. WJNC sendiri adalah karnaval jalanan yang menggabungkan unsur tokoh dan lakon pewayangan dengan seni koreografi, busana, serta musik kontemporer, yang biasanya di selenggarakan di pusat Tugu Jogja.

WJNC ke lima kali ini mengusung tema "Babat Alas Mertani" yang digelar di kompleks Balai Kota Jogja pada tanggal 21 Oktober kemarin. Lakon ini mengisahkan tentang Pandawa yang di hadapkan dengan tempat, kondisi, dan keadaan yang baru yaitu Alas Mertani.

Alas Mertani merupakan hutan lebat yang di tempati banyak binatang buas dan bangsa jin yang terkenal dengan bahaya dan keangkerannya. Tempat ini menjadi tantangan tersendiri bagi para Pandawa. Perjuangan dan kekompakan Pandawa melawan gangguan musuh yang tidak bisa mereka lihat dan ketahui itu bisa menjadi teladan untuk masyarakat saat ini. Semangat Tan Mingkuh Pandawa dalam memerangi musuh, tumapaknya pandawa di Alas Mertani, serta Gandeng Gendong mereka dalam menutupi kekurangan masing masing bisa menjadi refleksi yang aktual untuk menghadapi situasi dan kondisi pandemi saat ini.

Selain itu event ini juga disajikan beberapa tari tarian, mini orkestra, aband akustik, dagelan, serta wayang. Acara ini juga di meriahkan oleh Ki Seno Nugroho, Tri Suaka, Dhimas tedjo, Avie k, Sotil Angkringan, Trinil Angkringan, Srundeng Angkringan, Michela Thea, Putri Manjo, dan banyak seniman lainnya. Semua acaranya disajikan secara live streaming di YouTube Pemkot Yogyakarta  dan beberapa chanel yang bekerja sama.

Dengan penayangan virtual ini sebagai upacaya untuk mencegah adanya kerumunan dan keramaian wisatawan maupun masyarakat yang antusias datang untuk menonton.  Dengan semangat Tan Mingkuh Tumapak Ing Jaman Anyar ini semoga bisa selalu menginspirasi insan kreatif untuk tetap bekarya tanpa mengabaikan protokol kesehatan yang sudah berlaku. Buat yang kemarin ketinggalan menonton live streaming WJNC, kalian bisa menyaksikan ulang acara nya di YouTube Pemkot Jogja

Semoga tahun depan bisa berkumpul bersama kembali untuk menyaksikan WJNC yang lebih istimewa tanpa ada jarak dan batasan seperti di tahun ini.