Museum Louvre di Abu Dhabi, Museum dengan Desain Bangunan yang Unik

Louvre merupakan salah satu museum yang terkenal di dunia, museum tersebut terletak di Paris, Perancis dan hanya ada satu di dunia. Namun, pada saat saya berkunjung ke Abu Dhabi di sana terdapat satu museum yang baru buka dan ramai dikunjungi orang, museum tersebut bernama Louvre Abu Dhabi. Museum Louvre bukannya hanya ada satu di dunia dan terletak di Paris?

Ternyata, Museum Louvre Abu Dhabi ini adalah hasil dari kerja sama antara Perancis dan Uni Emirat Arab. Pada tahun 2007, Perancis dengan Uni Emirat Arab bekerja sama untuk membangun sebuah Institusi budaya yang hasilnya adalah Museum Louvre ini. Louvre Abu Dhabi mengangkat tema universal yang artinya memfokuskan pada hal yang menyatukan umat manusia. Tak hanya itu, Museum ini juga menggabungkan dua budaya yang berbeda pada desain bangunannya yaitu kombinasi antara desain Perancis dengan warisan budaya Arab.

Museum Louvre Abu Dhabi ini terletak di Saadiyat Cultural Distict, Abu Dhabi. Meskipun Abu Dhabi terkenal dengan gedung-gedung pencakar langitnya, Louvre Abu Dhabi ini terletak di sebuah pulau yang dapat ditempuh menggunakan mobil sehingga akses untuk ke museum tersebut menjadi mudah. Di karenakan keberadaannya, Museum Louvre ini memiliki suasana yang berbeda karena tidak dikelilingi oleh gedung-gedung pencakar langit.

Museum Louvre Abu Dhabi ini sudah mulai dibangun sejak tahun 2009 dan direncanakan untuk dibuka pada tahun 2012, namun dikarenakan kondisi finansial yang kurang bagus, pembukaan museum tersebut harus ditunda. Pada bulan Oktober 2011, pemerintah Abu Dhabi mengumumkan bahwa pembukaan Museum Louvre akan ditunda.

Pada awal tahun 2012, dinyatakan bahwa Museum Louvre Abu Dhabi akan dibuka pada tahun 2015. Lagi-lagi, pada tahun 2015, Abu Dhabi menyatakan bahwa pembukaan museum akan ditunda kembali sampai tahun 2016. Namun, di saat tahun 2016 sudah datang, pembukaan museum tersebut kembali ditunda hingga tahun 2017. Pada akhirnya, Museum Louvre Abu Dhabi dibuka pada tanggal 11 November 2017.

Waktu yang dibutuhkan untuk membuka museum tersebut cukuplah lama, satu dekade lamanya. Namun, dengan waktu yang lama itu, Louvre Abu Dhabi ini menjadi salah satu museum yang sangat unik yang pernah saya kunjungi. Berbeda dari Louvre yang berada di Paris yang berbentuk seperti segitiga, museum yang berada di Abu Dhabi ini memiliki atap yang berbentuk seperti kubah dan dari kejauhan, museum tersebut tampak seperti mengambang diatas lautan.

Tak hanya itu, atap Museum Louvre juga terbuat dari alumunium dan baja tahan karat yang mirip dengan sarang lebah yang disusun sebanyak 8 lapis dan membentuk kubah untuk menyaring sinar matahari dan memberi efek pada bagian outdoor dari museum tersebut. Alumunium dan baja yang menyerupai sarang lebah pada bagian kubah Museum Louvre tersebut mengambil inspirasi dari pohon palem di Abu Dhabi.

Museum Louvre Abu Dhabi ini memiliki luas sebesar 260,000 kaki persegi dan memiliki berbagai macam koleksi seni. Saat ini, koleksi permanen Museum Louvre Abu Dhabi berjumlah sebanyak 600 karya seni mulai dari lukisan, arca seni dan juga patung yang merepresentasikan berbagai persitiwa yang terjadi di dunia pada zaman dahulu. Koleksi-koleksi yang terdapat pada Louvre Abu Dhabi menceritakan berbagai peristiwa yang terjadi di dunia maupun figur-figur yang berperan penting pada peristiwa tertentu. Salah satu contohnya adalah figure mumi yang berasal dari Mesir.

Untuk mengunjungi Louvre Abu Dhabi dapat dilakukan di hari selasa hingga minggu, di hari senin museum ini tutup. Pada hari Kamis dan Jumat, museum ini buka dari pukul 10 pagi hingga pukul 10 malam, sedangkan di hari lain, museum ini buka dari pukul 10 pagi hingga pukul 8 malam.

Tak hanya galeri museum, Louvre Abu Dhabi juga memiliki café apabila para pengunjung ingin beristirahat sejenak setelah berkeliling museum. Selain itu, Museum Louvre Abu Dhabi juga memiliki butik untuk berbelanja buku dan juga suvenir. Harga masuk ke Museum Louvre Abu Dhabi adalah 63 Dirham atau sekitar 235 ribu rupiah per orang. Namun untuk anak dibawah 13 tahun tidak dikenakan biaya masuk ke museum ini.

Pengalaman saya berkunjung ke Museum Louvre yang berada di Abu Dhabi ini adalah salah satu pengalaman yang paling berkesan, selain museum ini hanya ada 2 di dunia, museum ini juga memiliki desain bangunan yang sangat unik, yaitu atapnya yang berbentuk seperti kubah dan kesan museum yang seperti mengambang diatas air.

Bagian dalam museum ini sangatlah menarik karena memiliki koleksi seni yang sangat beragam, namun keindahan di bagian luar atau bagian outdoor museum ini tak kalah indah dengan bagian dalamnya. Apalagi di bagian luar terdapat tangga-tangga yang tergengang oleh air laut yang membuat kesan Museum Louvre ini mengapung semakin kuat.

Pada bagian outdoor museum ini, anda dapat melihat jelas kubah yang terdiri dari “sarang-sarang lebah” itu, walaupun suhu udara di Abu Dhabi pada musim dingin masih tergolong cukup panas, namun udara di bagian outdoor museum ini tidak terasa panas. Jika anda berkunjung ke Abu Dhabi, sempatkanlah untuk mengunjungi Museum Louvre ini, karena museum Louvre ini hanya ada dua dunia Lho!