Perlukah Menggunakan Retinol untuk Perawatan Kulit?

Hati-hati ya memilih ingredients untuk perawatan kulitmu!

Buat kalian para skincare enthusiasts mungkin udah nggak asing lagi sama ingredients yang satu ini. Retinol emang udah terkenal banget di dunia skincare dan nggak sedikit brand atau merk skincare ternama yang memasukkan retinol ini sebagai bahan aktif didalam ingredients list produknya.

Retinol terkenal punya banyak banget fungsi yang menguntungkan buat kulit kamu, diantaranya dapat menghaluskan tekstur kulit, membuat kulit lebih cerah dan memudarkan hyperpigmentation, serta mencegah dan mengurangi wrinkles atau kerutan. Wah banyak banget ya manfaat dari retinol? Tergoda untuk memasukkan retinol kedalam skincare routine kamu? Sebelum memutuskan untuk memakai retinol, yuk baca ini dulu!



Apa itu retinol?


Menurut dermatolog, dr. Joshua Zeichner,  yang dilansir dari laman The Klog, retinoid adalah sejenis vitamin A.


Retinol juga sering dijumpai dalam pengobatan medis, biasanya yang sering digunakan oleh dokter adalah retinol dengan jenis tretinoic acid. Karena berbentuk direct acid, jenis retinol yang satu ini mempunyai dosis yang sangat tinggi. Sehingga jenis retinol yang satu ini lebih sering digunakan atas rekomendasi dokter atau dermatolog. Biasanya retinol jenis ini digunakan untuk mengobati jenis jerawat yang parah atau cystic acne.

Sedangkan retinol yang terkandung dalam produk skincare yang beredar di pasaran atau over-the-counter product adalah jenis retinol dengan dosis yang lebih rendah dan lebih gentle untuk digunakan dan tidak berbentuk direct acid. Ketika dipakai pada kulit, enzim pada kulit kita yang akan mengubahnya menjadi retinoic acid

Retinol jenis ini lebih aman digunakan dan lebih jarang menyebabkan iritasi, tapi akan lebih lama juga untuk melihat efek yang dihasilkan. Nah, penting diingat bahwasanya retinol jenis ini tidak direkomendasikan untuk kamu yang menderita jerawat parah atau cystic acne, melainkan untuk kamu yang mencari produk skincare untuk anti-aging atau untuk yang mempunyai tipe jerawat mild yang tidak terlalu parah dan kalau kamu punya banyak komedo di wajahmu.

Jadi, perlu nggak sih untuk memakai retinol ?

Kalau kamu sering mengalami breakout dengan tipe jerawat yang menyebar di seluruh wajah, cukup gunakan AHA seperti glycolic acid dan BHA seperti salicylic acid.

Tapi kalau kamu punya jerawat yang membandel atau stubborn acne yang susah hilang dalam jangka waktu yang cukup lama, pemakaian retinol akan sangat membantu.

Nah, karena retinol ini adalah suatu ingredients yang dikategorikan cukup strong dan mudah menyebabkan iritasi, maka disarankan untuk tidak memakainya setiap hari, apalagi kalau kamu baru mencoba menggunakan retinol untuk pertama kali. Mulailah gunakan retinol seminggu sekali di malam hari, lalu tingkatkan menjadi 2 sampai 3 kali seminggu ketika kulitmu sudah beradaptasi dengan retinol.


Satu hal yang perlu diingat, retinol tidak boleh digunakan oleh ibu hamil dan menyusui karena dapat menyebabkan kecacatan pada janin yang dikandung.


Jadi, gimana guys? Tertarik untuk mencoba retinol?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Skincare enthusiast yg punya banyak sekali wishlist