#PuisiHipwee; Dari Aku, yang Mencintaimu dengan Tenang

Aku menulis puisi ini dalam rangka merindukanmu.


Waktu


Advertisement

Waktu aku di Surabaya

Aku merindukanmu

Lalu, ketika aku di Semarang

Aku bertemu denganmu

Setelah aku di Jakarta

Aku mengingatmu lagi

Makin jauh ke Bandung

Lagi-lagi aku rindu

Waktu memang mebawaku pergi,

Tapi kamu, membuatku tidak kemana-mana.

Surabaya, 2017.

 

Advertisement


Lelah


Lelah aku pura-pura tak mencintaimu

Menahan rinduku yang begitu

Makin hari main menggebu

Minta tolong pada siapa?

Advertisement

Magelang, 2017.

 


Jatuh


Aku pernah melihat kamu tertawa

Melihat orang terjatuh


Lalu, apa aku harus terjatuh

Agar bisa membuatmu tertawa?

Jombang, 2017.

 


Rindu


Aku menulis puisi ini

Dalam rangka merindukanmu

Tidak lebih,

Dan tidak perlu dikurangi apa-apa

Mojokerto, 2017.

Tak Mau Berbagi!

Tuan,

Bunga dirumahmu minta disirami

Rumput ditamanmu minta dicabuti

Karyawanmu minta digaji

Kawanmu minta perhatian

Semua yang pernah bersamamu minta dikenang

Bahkan bebarapa orang minta engkau cintai

Tapi sebenarnya tuan

Kau milikku

Aku tak mau berbagi.

 


Catatan Tetang Zaenul


Zaenul, yang bagus matanya

Ini aku, sedang di Jogjakarta

Sedang tiba-tiba ingat kamu

Kamu yang menyenangkan

Dan membuat tertawa

Seandainya kau bisa baca perasaan orang

Pada saat itu aku sedang terpesona

Oleh bumi yang menampilkanmu dengan indah

Bukan hanya karena aku menyukaimu

Bahkan jika kau musuhku

Aku juga akan dirundung perasaan yang sama

Lalu segera kusimpan perasaanku

Dengan diksi dalam puisi

Supaya esok bisa kau nikmati!

Anggi Wahyu Risqiani

Yogjakarta, 2017.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Hidup kita adalah hadiah dari tuhan, apa yang kita lakukan terhadap hidup dalah hadiah kita untuk tuhan. Selamat menghidupi Hidupmu! Keep Beathing Keep Inspiring!

CLOSE