#PuisiHipwee; Suatu Waktu di Hidupmu

Bahagiaku, Untuk Kau Tahu…

Ingin kuceritakan padamu tentang apa yang membuatku bahagia…

Karena kutahu kadang kau tak mengerti apa yang kurasa…

Ketenangan yang seakan membungkam langkahmu untuk mengetuk pintunya

Kuharap dengan ceritaku kau akan mengerti dimana posisimu berada…

Aku sangat menyukai hujan dan kelamnya langit di waktu malam…

Duduklah disampingku sambil menatap bintang jauh di langit sana…

Berceritalah tentang dunia atau tempat impian mana saja yang indah untuk dijelajah…

Bahkan di saat kita membisu dalam diam pun, kehadiranmu selalu menawarkan kedamaian yang bisa kupercaya…

Akan kuceritakan tentang cintaku pada ayah bunda…

Kau tahu pasti tak ada alasan apapun selain mereka yang lebih berharga…

Akulah si bungsu kecil yang tak banyak bicara dan selalu berusaha ada untuk menjaga mereka…

Karena lelah, takut dan sedihku kubagi cukup hanya dibahumu saja…

Terkadang dengan ekspresi tanpa dosa aku tenggelam dalam bacaan karya pujangga…

Berbagai cemilan berserakan di sekelilingku penuh rasa…

Meski dunia ku indah saat aku tenggelam dalam cerita, tapi itu tak senyata ketika kau bercerita tentang harimu jauh di luar sana…

Ceritamu yang ceria selalu bisa membuatku tertawa, jadi tetaplah telepon aku kapanpun kau suka…

Dengarlah senandung kecilku menyanyikan seribu lagu yang ku suka…

Meski liriknya berubah hingga mungkin penciptanya akan marah…

Dengan keras kepala kujawab itu lirik yang seharusnya ada…

Gelengan kepalamu membuat tawaku berderai tanpa jeda, tapi kau tahu pasti lagu kiriman dan kesukaanmu akan selalu kudengarkan juga…

Aku tak suka dan tak mempan dengan rayuan penuh kata-kata…

aku bahkan tak menangkap maksudnya apalagi meresponnya jika kau mengucapkannya…

Tapi di tengah malam buta aku bertahan menyaksikan film yang kusuka entah untuk keberapa kalinya

godaanmu kalau si gunung es punya sisi romantis juga membuatku tersenyum penuh rona…

Tanyalah tentang mahluk kecil bertelinga dua yang selalu kurindukan bila aku jauh darinya…

Aku bahkan rela menelpon hanya untuk mendengar ia mengeong dengan malasnya…

Ceritaku tentang kebandelannya tak akan pernah ada habisnya…

Terkadang tawa & ekspresi sabarmu membuatku lupa kalau aku sudah berceloteh terlalu lama…

Kau tahu pasti betapa tak bisanya aku mengungkapkan apa yang aku rasa…

Bahkan di saat tersedih pun aku hanya meneteskan airmata tanpa cerita…

Meski tak kuucapkan aku benar-benar berterima kasih untuk bahumu yang selalu ada…

Bagiku pendampingan di saat-saat tersulit adalah ketulusan yang sulit untuk dibantah…

Jujur kukatakan padamu aku bukanlah peri kecil yang terlalu istimewa…

Di sampingku kau hanya akan merasakan ketulusan dan kesetiaan yang terkadang kuungkapkan dengan sederhana dan apa adanya…

Hatiku hanya satu dan kumohon jagalah tetap utuh jika memang kaulah nanti yang akan kupercaya untuk menjaganya…

Jiwaku peka akan arti cinta & setia yang sesungguhnya… entah dimanapun kau berada… aku akan merasakannya…

Aku memiliki ketenangan & keteduhan yang akan terungkap jika aku memiliki rasa…

Meski tawaku selalu ada saat kau bercerita… kelak kau akan melihat sisi rapuhku juga…

Tapi biarlah itu tetap menjadi rahasia hingga waktunya tiba…

Karena prinsipku hanyalah satu tentang cinta… utuh dan sepenuhnya… hanya akan kupersembahkan jika waktunya tiba.

By : Martalena, nama IG : Atha_Pooh