#PusiHipwee-Sepenggal Kata di Bulan Juni

Doaku Untuk Kamu

Saat di dekatmu aku selalu merasa nyaman

Hatiku juga begitu tenang

Tawa ku selalu lepas seakan tiada beban

Kamu adalah tempat bersandarku setelah Ibu

Kamu tak pernah menunjukkan sedihmu

Bahkan sakit yang kamu rasakan

Yang ku tahu hanyalah senyum manis dan dekapan hangat yang kamu beri

Terima kasih sudah selalu ada di segala cuacaku

Dan terima kasih untuk semua yang telah kau beri

Semua itu menjadi alasanku untuk tetap kuat sampai hari ini

Aku merindukanmu dengan sungguh

Dirimu seakan selalu ada disampingku

Tuhan, lindungilah dia dan jagakanlah dia

Juga bahagiakanlah dia dan selalu beri ia kesehatan

Aku sungguh sayang kepadanya

Untuk kamu penguatku

Doaku selalu untukmu dan tak terbatas oleh waktu

Caesarany Maqfiroh

Juni Yang Sunyi     

Bulan ini, sesekali hujan datang

Seakan dia mengerti ada hati yang harus ia basahi

Agar tak menjadi kering lalu patah

Seakan dia paham, ada telinga yang harus ia beri suara

Agar tak larut dalam kesunyian

Dia seakan juga melihat, ada diri di dalam ruangan gelap

Tanpa cahaya dan teman

Diri itu adalah aku

Aku yang sedang luruh dan hanya berteman dengan tanya

Mengapa satu per satu mereka menjauh, pergi, lalu hilang

Diriku layaknya matahari terbenam di sore hari

Hanya ditemani saat indahnya saja

Saat gelap aku ditinggalkan begitu saja tanpa ada kata pamit

Aku menghapus air mata dan memeluk tubuhku sendirian

Juni ini sunyi, benar-benar sunyi

Tidak banyak yang bisa aku lakukan

Selain melangitkan doa kepada sang pencipta

Semoga juni ini bisa aku lewati dan mendewasakan

Untuk mereka yang telah meninggalkan, semoga baik-baik saja

Aku tidak apa-apa di sini sendiri, karena matahari tak pernah takut bersinar sendirian

      Caesarany Maqfiroh

Izinkan Aku                

Hari ini, aku benar – benar lelah

Semua yang aku usahakan, belum menampakkan hasilnya

Dan malah menjadi rumit

Aku bingung dan nggak tahu harus mulai darimana

Agar semuanya terurai dan berjalan dengan semestinya

Pikiranku bising, hatiku resah

Dan berpura-pura untuk terlihat baik-baik saja

Semakin membuatku kalut dan terbebani

Untuk itu, ijinkan aku menangis malam ini

Untuk  melepas segala gundah yang sudah terlalu lama aku pendam

Juga ijinkan aku untuk tidur lebih cepat, agar aku bisa meredam pikirianku yang berlebihan

Beri  aku waktu untuk berhenti sejenak dan merapikan yang terserak

Agar esok aku bisa berjuang  lagi bersamamu , harapanku

Caesarany Maqfiroh