Resensi Buku Minimalisme, Seni dalam Menyederhanakan Hidup

Sebuah panduan bagi kamu yang ingin mempelajari seni dalam menyederhanakan hidup

Ketika berargumen mengenai kehidupan yang bahagia, tentu tak jauh pula dari membicarakan mengenai gaya hidup. Beberapa tren positif datang sebagai solusi untuk mereka yang merindukan kebahagiaan hidupnya yang telah hilang. salah satunya yang secara rinci dibahas dalam buku ini, Gaya Hidup Minimalis.

Buku ini memberikan pemahaman melalui makna esensial dari hidup yang “minimalis’’. Dikemas dalam beberapa babak, yakni: Apa, Bagaimana, Kapan, Siapa, Dimana, dan Mengapa gaya hidup minimalis berkembang dan dipilih masyarakat.

Istilah minimalis kerap disalah artikan. Gaya hidup minimalis bukan berarti seseorang menjalani kehidupan dengan pola yang serba kekurangan. lebih jauh dari itu, hidup dengan menerapkan prinsip minimalisme berarti meraih kebahagiaan berdasarkan pilihan hidup yang optimal dan ideal bagi dirinya.

Tidak ada aturan baku bagaimana seseorang harus menjalani hidup minimalis. Hanya saja prinsip-prinsip dasar hidup minimalis seperti menentukan prioritas kepada hal-hal penting yang dibutuhkan dalam keseharian. (Halaman 22).

Penulis dalam menyusun buku ini telah menjalankan gaya hidup minimalis selama 3 tahun belakangan. Tentunya ia telah mempelajari apa arti dari minimalisme itu sendiri melalui tulisan-tulisan para pegiat gaya hidup minimalis dari luar negeri, seperti Leo Babauta dan Fumio Sasaki.

Buku ini menjadi semacam catatan dari pengalaman penulis selama menerapkan gaya hidup minimalis pada kesehariannya. Beberapa metode dasar dari gaya hidup minimalis yakni tentang menjadi vegetarian, mengorganisir barang-barang yang disimpan, dan bijak dalam menentukan hal-hal esensial yang dibutuhkan dalam hidup.

Selain beberapa metode di atas, Buku ini juga memberikan tips dalam meningkatkan produktivitas (halaman 124), mempersiapkan rencana perjalanan agar efisien (halaman 133), mengenai hunian minimalis (halaman 138) dan penerapan gaya hidup minimalis untuk meningkatkan kondisi kesehatan (halaman 148).

Tak cukup mengenai bahasan minimalis itu sendiri. Buku ini juga menjabarkan tentang perkembangan minimalisme dibeberapa negara lain hingga masuk ke Indonesia, seperti di AS yang populer menyebut gaya hidup sederhana sebagai Zen habits, dan Jepang yang penduduknya telah memiliki tradisi untuk hidup sederhana semenjak ribuan tahun yang lalu.

Tingginya harapan hidup & kebahagiaan dengan hidup minimalis menjadi salah satu faktor mengapa hidup minimalis kini mulai dilirik masyarakat.

Judul Buku : Minimalisme

Penulis : DiPtra

Penerbit : Trans Idea Publishing

Cetakan : Pertama, Maret 2018

Tebal : 172 Halaman

ISBN : 978-602-0808-78-9

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPN "Veteran" Yogyakarta Konsentrasi Jurnalistik