Suka Duka MABA Kuliah Offline, Setelah Dua Tahun Kuliah Online

 Selama kurang lebih 2 tahun ini saya menjalani sekolah secara daring. Jika dilihat memang terasa mudah, sekolah dirumah tidak perlu repot datang ke sekolah, tinggal absen, duduk didepan hp/laptop, dll . namun, pembelajaran secara daring ini terasa membosankan, tidak bisa bertemu dengan teman, pun dalam memahami materi dirasa sulit.

  Waktu berjalan begitu cepat, tidak terasa masa SMA sudah berakhir. Meninggalakan masa putih abu abu merupakan masa yang saya tunggu-tunggu. Segala bentuk ujian akhir  pun sudah terlewati . tinggal mempersiapkan diri untuk masuk ke Perguruan tinggi negeri.

 Setelah perjalanan panjang ditolak berkali kali oleh PTN, dengan berbagai jalur masuk, dari SNMPTN, SBMPTN, PMDK , dan SPAN PTKIN. Akhirnya saya diterima di Pendidikan Kimia UNS melalui jalur SM-Utul. Sebuah kebanggan bagi saya dan kedua orang tua karena saya lolos seleksi PTN, walaupun bukan pada  pilihan pertama, yang penting ‘title’ sebagai mahasiswa baru uns 2022 sudah berhasil saya raih.

 Menjalani kehidupan sebagai mahasiswa baru tentu saja dimulai  dari kegiatan pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru (PKKMB)  atau biasa disebut ospek. PKKMB UNS kali ini  diadakan secara luring. Diadakan pada pertengahan agustus. Saya dan seluruh Mahasiswa baru UNS 2022 mengikuti seluruh euphoria PKKMB UNS 2022

 Saat PKKMB saya bisa bertemu dengan teman baru dari berbagai fakultas, mengerjakan penugasan PKKMB baik universitas maupun fakultas, Mendengarkan banyak motivasi dan tips untuk menjalani dunia perkuliahan, serta saat PKKMB diadakan pemecahan rekor MURI dengan melukis batik di kain sepanjang 14.000 meter.

 Akhirnya setelah dilaksanakan selama  seminggu PKKMB Universitas dan Fakultas selesai.  Setelah itu, perkuliahan pun dimulai, saya mulai mengikuti kelas. Kelas pertama dibuka dengan perkenalan, kontrak kuliah, rencana kuliah dan pemaparan RPS

 Menjalani masa- masa perkuliahan, saya melihat sistem yang diterapkan di sma dan kuliah  sangat berbeda.banyak hal baru yang saya temui saat masa kuliah. Seperti sistem jam pembelajaran saat SMA dengan sistem sks pada masa kuliah, Teman teman yang berasal dari berbagai daerah,

 Awalnya merasa bingung dan merasa lelah dalam menjalani dunia perkuliahan. Banyak mendapat tugas seperti tugas membuat makalah, diskusi kelompok, presentasi , mengikuti praktikum, serta membuat laporan praktikum. Apalagi harus pulang pergi dari rumah ke uns dengan waktu 30 menit, ditambah belum bisa beradaptasi dengan  baik di dunia perkuliahan.

 Jiwa dan Karakter saat SMA masih terbawa, apalagi setelah pembelajaran dilaksanakan daring yang kurang lebih 2 tahun. Jadi, CultureShock benar benar saya alami saat menjadi mahasiswa baru. Kaget dengan  kuliah yangg tidak sesantai masa SMA. Baru  masuk sudah ingin cepat lulus, pengen menyerah  padahal baru memulai, Kangen dengan teman SMA karena belum bisa beradaptasi dengan teman kuliah.

 Saat kuliah banyak tugas dan kegiatan yang bisa dilakukan. Pada awalnya, kuliah terasa membingungkan dan menakutkan, mulai banyaknya tugas, seperti tugas kelompok diskusi, membuat makalah , melakukan presentasi.  Dimana tugas tugas tersebut saat masa SMA kurang saya pelajari.

 Ekspektasi saya terhadap perkuliahan tidak seperti ini, ternyata menjadi Mahasiswa itu tidak mudah. Banyak tugas yang harus dikerjakan, setelah selesai kelas dilanjutkan kerja kelompok, setelah kerja kelompok dilanjut latihan presentasi.

 Awalnya merasa lelah sekali, karena dirasa tugas tigas tidak kunjung selesai,tidak hanya tugas kuliah tapi ada juga penugasanku pada PKKMB prodi pendidikan kimia, Teman teman yang berasal dari berbagai daerah membuat saya memerlukan waktu untuk beradaptasi. Ditambah saya harus pulang pergi laju dari kuliah ke UNS. Mengeluh sudah pasti saya lakukan setiap hari, menangis pun pernah saya lakukan. Dan kata   kuliah itu Cuma seneng pas diterimanya aja itu memang benar terbuktikan.  

 Namun, setelah menjalani nya aku mulai bisa beradptasi dengan lingkungan perkuliahan, mulai nyaman dengan teman teman kuliah, mulai terbiasa dengan tugas presentasi, kelompok diskusi dll. Mulai bisa mengatur waktu untuk mengerjakan tugas. Mustahil jika tidak lagi mengeluh, namun  keinginan untuk menyerah itu mulai terkikis.  

 Banyak Pengajaran yang didapatkan selama kuliah ini. Menjadi mahasiswa bukanlah hal mudah, kita bukan lagi siswa yang mengandalkan guru ataupun teman, yang menunggu di suruh dahulu baru dikerjakan . Menjadi mahasiswa kita harus bisa mengatur diri kita sendiri untuk  kedepannya yang kita  inginikan, harus pandai mengatur waktu menentukan skala prioritas, Mencari ilmu kita sendiri dengan memperbanyak literatur, dan tentunya mulai nnerfikir secara  kritis.

 Mungkin Hal yang saya berusaha terapkan dalam menjalani masa perkuliahan yaitu, apapun yang akan terjadi kedepannya jangan takut, jalani dahulu yang terjadi sekarang. Mencoba  berani keluar dari zona nyaman. Karena menjadi mahasiswa adalah sebuah kesempatan yang tidak boleh disia siakan. Ya, intinya semangat berproses menjalani hidup. Seperti masa SMA,  nantinya pasti tidak terasa juga jika sudah dijalani.