Beberapa Teknologi yang Mungkin Bisa Mencegah Penyebaran COVID-19

Teknolologi mencegah penyebaran covid

MEDAN-Wabah virus corona atau COVID-19 sedang merebak di sejumlah negara, dengan jumlah korban terinfeksi yang terus bertambah banyak. Berbagai upaya dilakukan pemerintah setempat untuk menekan jumlah penyebaran virus corona. 

Advertisement

Salah satu negara yang terdepan dalam pengembangan teknologi adalah Tiongkok. Adapun wabah ini menyerang sistenm pernapasan manusia dan Negeri tirai bamboo telah menciptakan pencegahan menggunakan teknologi yang mumpuni.

Beberapa teknologi mulai dari robot desinfektan, drone yang dilengkapi kamera thermal, hingga software pengenalan wajah dimaksimalkan penggunaanya. 

Aplikasi Peta Corona

Advertisement

Sebagai negara pertama, yang mengidentifikasi virus corona. Para pengembang aplikasi di Tiongkok, langsung bergerak cepat dalam memetakan penyebaran virus bernama lain COVID-19 itu.

Memanfaatkan layanan peta digital, sejumlah raksasa teknologi di Tiongkok seperti WeChat dan QuantUrban mengembangkan aplikasi peta corona. Aplikasi bernama Coronavirus Pro ini memungkinkan penggunanya untuk memantau sebaran lokasi dan kawasan yang menunjukkan kasus sebaran COVID-19.

Advertisement

Robot Dokter

Wabah virus corona membuat interaksi antar manusia menjadi terbatas. Hal ini membuat perusahaan dari Israel untuk menciptakan robot Temi.

Robot ini berguna untuk membantu dokter mendiagnosis pasien COVID-19 dengan jarak yang cukup aman. Tidak hanya untuk membantu dokter, Temi juga dirancang untuk bekerja di bandara, dan rumah perawatan lansia.

Debut robot ini langsung dioperasikan untuk mendeteksi kedatangan karyawan yang bekerja di sejumlah perkantoran di Tiongkok. Nantinya jika mereka memiliki satu gejala COVID-19 maka akan langsung terdeteksi.

Lainnya, ada BlueDot yakni perusahaan asal Kanada yang menggabungkan keahlian kesehatan masyarakat dan medis dengan analitik data yang canggih dan kecerdasan buatan untuk membangun solusi melacak, mengkontekstualisasikan dan mengantisipasi risiko penyakit menular.

Drone

Pemerintah Tiongkok juga mengoperasikan pesawat tak berawak untuk menyemprotkan cairan disinfektan, di sekitar wilayah kota Wuhan dan Hubei yang dikarantina dari COVID-19. Hingga kini, drone tersebut masih digunakan di provinsi pesisir Jilin, Shandong dan Zheijang.

Dengan menyemprotkan disinfektan tersebut, pemerintah berharap cairan disinfektan itu dapat mencegah penyebaran COVID-19. Meski belum diketahui pasti seberapa efektif cara ini, setidaknya hal itu menjadi alternatif ketimbang berjalan kaki atau dengan truk.

Lebih dari 100 ribu orang di sedikitnya 107 negara dan wilayah dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Jumlah korban meninggal secara global sejauh ini melampaui 3.800 orang.

Hingga akhir pekan kemarin, wabah virus corona dilaporkan telah menyebar ke lebih dari 100 negara dan wilayah. Selain menginfeksi lebih dari 100 ribu orang, virus corona juga dilaporkan telah menewaskan lebih dari 3.800 orang di nyaris 20 negara.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE