Hai Para Sarjana! Mana yang Menjadi Prioritasmu, Menggapai Cita atau Menebar Cinta?

Memang, untuk mengetahui tujuan pada masing – masing benak seseorang sangatlah berbeda. Ada yang menikah di usia mudanya, bahkan di tengah – tengah masa kuliahnya. Jangan salah, jika kebanyakan yang kita lihat adalah wanita yang seharusnya menikah dengan waktu yang lebih cepat, seolah disegerakan daripada laki-laki. Ternyata jika memang sudah waktu nya untuk dipertemukan dengan jodohnya pun, tak peduli dengan umur yang masih muda dan kemapanan yang belum ada pada diri, banyak juga lelaki yang tetap memutuskan untuk menikah.

Hati pada setiap lelaki memanglah berbeda, entah berhubungan dengan kematangan atau memang prioritas yang berbeda kedepannya. Ada lelaki yang sangat sensitif terhadap perasaannya, ada lelaki yang tidak peduli dengan apa itu rasa dan cinta terhadap lawan jenis, yang dia tau hanya bagaimana cita-cita dan tujuan dia tertata dan terwujud dengan rapi, ada juga lelaki yang bersifat enjoy saja, tetap memikirkan cinta namun sangat berhati-hati dalam memilih cinta yang akan menjadi tempat singgah sesungguhnya, bahkan ada juga lelaki yang seolah fokus terhadap masa depannya, tidak berfikir untuk serius akan rasa dan cinta, namun masih pandai menebar harapan pada lawan jenisnya, dari sinilah terjadi adanya hal yang tidak sinkron dan sering dipertanyakan oleh para perempuan yang terjebak di dalamnya.

Jika pada kodratnya lelaki sebagai pencari nafkah nantinya dan alasan untuk menata masa depan sebaik mungkin, selanjutnya berfikir soal kepastian dalam memilih pendamping hidup. Hal tersebut sangatlah bagus, jika lelaki memang tidak meletakkan harapan pada siapapun, terutama membuat "baper" para perempuan. Saya lihat, ada beberapa lelaki model seperti itu. Saya pernah mendengar quotes di salah satu akun instagram yang berbunyi " katanya, lelaki paling pengecut adalah dia yang berani menjatuhkan hati wanita tanpa bermaksud memilikinya".

Memiliki tujuan dan cita – cita yang tertata setelah menjadi sosok sarjana memang sungguh bagus. Namun, bukan berarti anda (para lelaki) tidak punya komitmen dalam menentukan jalan asmara anda. Tidak munafik, wanita sangat dibatasi oleh yang namanya "umur" dalam penentuan siapa pendamping hidup yang pantas nantinya. Setelah lulus, wanita akan ditanya siapa yang tengah dekat denganmu, siapa yang sedang dekat dengan kamu, siapa yang bersedia menikahimu, dll. Bagaimana mungkin wanita tidak gelisah? salah satu cara untuk mengetahui akan jawaban tersebut adalah menanyakan kepastian dengan lelaki yang dekat dengannya. Sayangnya, lelaki yang ditanya kebanyakan menjawab masih ingin melanjutkan S2, bekerja dulu aja lah biar mapan pas sudah menikah nanti, menyelesaikan kewajiban mengabdi dulu ya, aku belum terlalu matang nih buat nikahin kamu, dsb.

Alasan tersebut memang sungguh bagus dan logis jika lelaki memang benar-benar berkomitmen untuk menjaga hatinya dari perempuan dan fokus kepada tujuannya sampai finish. Namun ada juga beberapa lelaki yang katanya memiliki tujuan seperti itu, masih saja menebar harapan kepada wanita. Menakjubkannya, tidak hanya kepada satu wanita, namun menebar harapan juga pada beberapa wanita. Saya tertarik untuk membahas lelaki yang baik ke semua wanita. Sehingga wanita pun tidak bisa membedakan apakah dia spesial atau hanya korban kebaikan sang lelaki?

Catatan saya pada tulisan kali ini khususnya untuk para lelaki adalah, bolehlah kalian berfokus akan study lanjut, kerja, atau apapun itu yang dilakukan pasca sarjana. Namun, jagalah hati kalian. Berkomitmen jika perlu. Jangan menebar harapan. Jika memang begitu, lebih baik menikah untuk menghindari terbolak baliknya hati. Untuk para perempuan, lelaki yang akan mencintaimu, apapun keadaan dia kalau dia ingin berkomitmen denganmu, dia akan segera merajut hubungan serius denganmu, Trust me.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

4 Comments

  1. Shinta Vesmagita berkata:

    Masih kuliah n kerja fokus I ??