Tak hanya di Indonesia, pandemi Covid-19 menjadi momok yang mengkhawatirkan di seluruh penjuru dunia. Bahkan varian Delta disebut menjadi pemicu kenaikan kasus di beberapa negara. Turki bahkan telah menghentikan penerbangan perjalanan dari Bangladesh, Brasil, Afrika Selatan, India, Nepal, dan Sri Lanka karena varian baru tersebut.
Bicara soal Turki, selebgram Dara Arafah baru-baru ini diketahui tengah berlibur di negara lintas benua itu. Di tengah kunjungannnya bersama rombongan, sahabat dari Keanu Angelo itu dinyatakan positif Covid-19 yang mengharuskan dirinya untuk idolasi mandiri. Melalui unggahan di Instagram, perempuan berusia 21 tahun tersebut lantas menjelaskan kondisi terkini dan pengalamannya menjalani isolasi.
ADVERTISEMENTS
Terpapar di tengah liburan, ia pun membeberkan gejala yang dialami hingga pengalaman isolasi mandiri di Turki
Dalam laman Instagramnya, Dara membagikan kondisi terkini. Setelah beberapa hari di Turki, tiba-tiba saja kondisinya menurun. Suhu tubuhnya pun tinggi, pusing kepala, pilek serta sesak napas. Awalnya ia kelelahan karena aktivitasnya yang padat, tetapi kondisi tersebut tak kunjung membaik padahal sudah mendekati waktu untuk pulang ke Tanah Air.
“Panas tinggi, pusing, pilek, sesak napas, mata berat dan berair. Aku pikir aku karena kecapean aja, karena selama di sini aku sibuk banget dan salahnya nggak minum vitamin jadi aku pikir butuh istirahat aja nanti juga sembuh,” jelasnya.
Namun, sehari sebelum pulang ke Indonesia, mereka menjalani tes PCR. Saat itu juga ia mempunyai firasat terpapar Covid-19 dari gejala yang dirasakan. Hasilnya pun positif, Dara tak diperbolehkan pulang ke Indonesia dan harus menjalani isolasi mandiri di hotel.
“Ternyata firasat aku benar dan Rehan (kekasih) hasilnya positif Covid-19, dan masing-masing harus isoman di hotel selama 10 hari ke depan. Keadaan aku sendiri dan Rehan sudah sangat membaik dari hari-hari sebelum,” terangnya.
ADVERTISEMENTS
Merasa bersalah, Dara mengatakan seharusnya lebih bisa menjaga diri. Ia pun meminta pengikutnya untuk patuhi prokes karena sehat itu mahal
Selain Dara dan Rehan, rombongan Turki lain dinyatakan negatif Covid-19. Meski demikian, para rombongan itu diharuskan isolasi mandiri selama 5 hari ketika sampai di Indonesia. Dara pun merasa bersalah kepada keluarga dan kerabatnya. Ia mengatakan harusnya bisa lebih kuat dan menjaga diri. Lantas Dara mengaku pasrah dan optimis cobaan ini akan segera berlalu.
Usai membagikan pengalaman, ia meminta pengikutnya untuk tetap patuhi protokol kesehatan. Sebab sakit itu mahal, dan kita akan lebih bisa menghargai diri sendiri ketika sudah terlanjur terjadi dan merasakannya.
“Aku ngerasa bersalah sama diri aku sendiri dan orang-orang sekitar aku apalagi rombongan Turki yang kemarin. Kayak harusnya aku bisa lebih kuat dan bisa jaga diri. Dari sini aku belajar bahwa sehat itu mahal dan jangan pernah kita ngeremehin virus ini. Karena pas udah ngerasain sakitnya kayak dapat tamparan keras dan teguran langsung dari Allah,” tutupnya.