Seniman Gunawan Maryanto Tutup Usia, Ucapan Belasungkawa Mengalir untuknya

Gunawan Maryanto meninggal dunia

di mana letak kematianmu
di sanalah aku akan berdiam
menunggu datangnya malam
saat aku mesti kembali
menjadi cahaya

– Gunawan Maryanto dalam Supraba

Advertisement

Dunia seni Tanah Air tengah berduka atas berpulangnya  sutradara, aktor, dan penulis Gunawan Maryanto pada Rabu (6/10) di usia 45 tahun. Sebelumnya, seniman asal Yogyakarta ini aktif bekerja di Teater Garasi sebagai Associate Artistic. Ia juga mengelola Indonesia Dramatic Reading Festival selaku penata program. Beberapa bukunya yang telah terbit di antaranya “Waktu Batu” dan “Sejumlah Perkutut Buat Bapak”.

Tak hanya itu, Gunawan Maryanto juga banyak mendapat penghargaan seni di antaranya penghargaan pemeran utama pria terbaik Festival Film Indonesia 2020 melalui film “The Science of Fictions“. Ia juga pernah memenangi penghargaan pemeran utama pria terbaik Usmar Ismail Award dalam perannya sebagai Wiji Thukul di film “Istirahatlah Kata-Kata”. Kepergian Gunawan Maryanto  dikonfirmasi melalui unggahan Teater Garasi.

Melalui unggahan foto berwarna hitam, Teater Garasi menyampaikan kabar duka

Advertisement

Kehilangan yang sangat dalam tampak dirasakan oleh Teater Garasi. Dengan mengunggah foto berwarna hitam, mereka mengabarkan kepergian Gunawan Maryanto kepada masyarakat.

“Kami tak tahu harus bilang apa. Kami tak tahu bagaimana harus berkabar. Mohon doa untuk keluarga kami, yang telah pergi terlebih dulu, sangat cepat, hingga kami tak tahu harus berkata apa.” tulis @teatergarasi pada Rabu (6/10).

Advertisement

Mereka juga mengonfirmasi kepergian sang seniman dan memohon doa. Dalam unggahan ini, mereka masih tampak tak percaya atas kepergian Gunawan Maryanto.

“Mas Cindhil — Gunawan Maryanto telah pergi meninggalkan kami semua. Kami tak tahu harus berkata apa.. Mohon maafkan jika ada kesalahan. Mohon doa. Mohon katakan bahwa ini sesungguhnya hanya teater belaka,” lanjutnya.

Kabarnya, jenazah akan disemayamkan  di studio Teater Garasi sampai pukul 08.00 WIB dan dimakamkan di rumah keluarga

Menurut keterangan, Gunawan Maryanto akan disemayamkan di studio Teater Garasi sampai Kamis (7/10) pukul 08.00 WIB. Jenazah kemudian akan dibawa menuju rumah keluarga di Karang Malang. Pemakaman itu rencananya akan dilakukan pada pukul 13.00 WIB siang ini. Menurut informasi yang beredar, Gunawan Maryanto mengalami sesak napas secara mendadak dan muntah di tengah rapat bersama Teater Garasi. Ia kemudian dibawa ke RS Ludira Husada Tama, Yogyakarta, namun nyawanya tidak tertolong.

Ucapan belasungkawa datang dari para aktor dan seniman, di antaranya Lukman Sardi. Dia sempat tidak percaya

View this post on Instagram

A post shared by Lukman Sardi (@lukmansrd)

Kiprah Gunawan Muhammad dalam dunia perfilman Indonesia memang sangat berarti hingga saat ini. Mendengar kabar berpulangnya pemeran Wiji Thukul dalam film “Istirahatlah Kata-Kata”, Lukman Sardi merasa tidak percaya.

Malam ini, tiba2 ada WA yang mengabarkan Mas Gunawan sudah tidak ada.. shock banget,ngecek sana sini apakah berita ini benar dan ternyata dikonfirmasi benar..” tulisnya dalam unggahan Instagram @lukmansrd.

Ia pun bercerita bahwa tadi sore baru saja membuka foto-foto sewaktu keduanya bersama di Locarno Film Festival. Lukman Sardi kemudian mengunggah satu foto mendiang Gunawan Maryanto. Akhirnya, dia turut mengucapkan selamat jalan kepada peraih penghargaan aktor terbaik FFI 2020 itu.

“Terima kasih atas karya2mu .. dan itu semua akan selalu menjadi kenangan berharga.. dan aku akan memainkan karyamu dengan sebaik mungkin …Rest In Peace Mas @gunawanmaryanto,” tutup Lukman Sardi.

Tidak hanya Lukman Sardi, aktris Happy Salma, Sal Priadi, hingga sutradara Hanung Bramantyo pun turut kehilangan sosok Gunawan Maryanto. Mereka mengucapkan belasungkawa melalui unggahan di media sosial.

Turut berduka cita atas meninggalnya salah satu seniman hebat Tanah Air, Gunawan Maryanto. Ragamu memang tak lagi hadir di tengah-tengah kami, namun karyamu akan abadi.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Editor

Pemerhati Tanda-Tanda Sesederhana Titik Dua Tutup Kurung

CLOSE