Ajang kompetisi kecantikan di tiap negara selalu menjadi perhatian publik, bahkan sampai dunia internasional. Pemenang kompetisi akan didelegasikan untuk mewakili negara pada kompetisi tingkat dunia. Kompetisi kecantikan yang tengah ramai disoroti media adalah ajang Mrs. Sri Lanka 2020 yang puncaknya baru saja diselenggarakan pada Minggu 4 April 2021 lalu.
Acara ini menjadi sorotan media internasional karena adanya insiden mengejutkan yang terjadi di atas panggung Nelum Pokuna Mahinda Rajapaksa Theater di Colombo. Insiden ini terjadi sesaat setelah mahkota dipasangkan di kepala Pushpika De Silva yang terpilih menjadi Mrs. Sri Lanka 2020. Insiden ini viral karena disiarkan langsung oleh berbagai televisi lokal dan berbagai media internasional.
Pencopotan mahkota Mrs. Sri Lanka 2020 dilakukan oleh Caroline Jurie, yang merupakan Mrs. World 2020
Caroline saat menyampaikan tuduhan pada Pushpika | Gambar angkapan Layar Colombo Gazette via www.youtube.com
Kegembiraan Pushpika sesaat setelah mengenakan mahkota berganti dengan insiden mengejutkan. Caroline Jurie yang hadir dalam acara tersebut tiba-tiba mengambil microphone. Diketahui Caroline merupakan Mrs. Sri Lanka 2019 yang saat ini menyandang Mrs. World 2020. Caroline membuat tuduhan yang mampu mendiskualifikasi Pushpika dalam kompetisi bergengsi tersebut.
“Saya punya satu permintaan,” ujar Caroline. “Untuk menjadi Mrs. World ada aturan harus menikah dan tidak bercerai. Jadi, saya memutuskan mengambil tindakan untuk menyatakan mahkota akan menjadi runner-up pertama,” tutur Caroline, dilansir dari CNN News.
Peraturan kompetisi kecantikan Mrs. Sri Lanka dan Mrs. World memang mengharuskan pesertanya memiliki hubungan pernikahan secara resmi
Insiden saat Caroline mencopot mahkota dari kepala Pushpika secara paksa | Gambar tangkapan layar Colombo Gazette via www.youtube.com
Dilansir dari Kompas, Mrs. World merupakan kompetisi kecantikan internasional untuk wanita yang sudah menikah. Kompetisi ini didirikan pada tahun 1984 dan rutin digelar tiap tahun. Para pemenang dari tiap negara berhak maju untuk mewakili negaranya dengan syarat sudah menikah secara resmi sejak tanggal masuk kompetisi.
Atas dasar hal itu, usai menyampaikan tuduhan bahwa Pushvika telah bercerai, Caroline bergegas mendekati Pushvika lalu mencopot paksa mahkota Mrs. Sri Lanka tersebut. Insiden ini membuat seluruh tamu undangan terkejut. Caroline kemudian memasangkan mahkota Mrs. Sri Lanka 2020 pada runner-up pertama. Sontak Pushpika menangis dan berjalan ke luar panggung.
Penyelenggara Mrs. Sri Lanka tetap mengumumkan Pushpika De Silva sebagai pemenang Mrs. Sri Lanka 2020
Dilansir dari BBC, usai insiden tersebut pihak penyelenggara mengeluarkan pernyataan bahwa kontestan yang telah resmi menikah tetap diizinkan mengikuti kompetisi tersebut. Pasalnya, Pushpika memang telah resmi menikah dengan Thilanka Dabarera meski saat ini sedang berpisah rumah. Pushpika juga menegaskan bahwa mereka belum bercerai.
“Kami kecewa dan malu atas perlakuan Caroline Jurie di atas panggung. Pihak Mrs. Wolrd telah menyelidiki tentang masalah tersebut, termasuk latar belakang Caroline melakukan hal ini, ” ujar Jayasinghe, Direktur Mrs. Sri Lanka pada BBC.
Caroline ditangkap polisi atas tuntutan Pushpika karena insiden tersebut mengakibatkan kepalanya cidera dan harus dirawat
Tindakan pencopotan mahkota secara paksa tersebut membuat Pushpika mengalami cidera di kepala dan bagian leher. Pushpika sebenarnya ingin menyelesaikan permasalahan ini di luar pengadilan dengan syarat Caroline mau minta maaf kepadanya dan disiarkan secara publik. Namun, Caroline menolak permintaan tersebut.
“Saya mencoba untuk tidak melanjutkan di pengadilan, namun dia (Caroline) menolak. Saya memaafkan, namun tak melupakannya.” Ujar Pushpika. Saat ini pihak penyelenggara belum mengumumkan hasil penyelidikan mereka terkait latar belakang Caroline melakukan insiden tersebut. Insiden ini memicu perhatian publik karena diketahui bahwa Pushpika dan Caroline merupakan influencer ternama di Sri Lanka.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
