Pembebasan Ahmad Dhani Sempat Ricuh, Seorang Wartawan Kehilangan Satu Jari Tangannya

Setelah dipenjara selama 11 bulan akibat kasus ujaran kebencian, akhirnya Ahmad Dhani dibebaskan pada Senin (30/12). Banyak orang yang menunggunya di luar Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur. Mulan Jameela dan ketiga anak Dhani yaitu Al, El, dan Dul juga datang dengan bahagia. Ada pula sejumlah wartawan dan anggota organisasi kemasyarakatan (ormas).

Awalnya suasana tampak kondusif dan tenang. Namun saat Dhani muncul sekitar pukul 09.25 WIB, suasana berubah ricuh karena wartawan berebut untuk meliputnya. Mereka dihalangi oleh ormas sehingga terjadi tarik-tarikan. Akibatnya, hal yang buruk pun terjadi.

Di tengah kericuhan penjemputan Ahmad Dhani, seorang wartawan bernama Herwanto kehilangan satu jari tangan palsunya. Dia baru menyadarinya beberapa saat kemudian

Keramaian massa saat Ahmad Dhani dibebaskan via www.jawapos.com

“Pas lagi rebutan ngambil gambar, sempat dorong-dorongan tuh. Gue juga nggak sadar, tahu-tahu pas tarik-tarikan, habis ngetik berita, jari gue udah hilang aja nih,” kata Herwanto, wartawan Suara.com.

Herwanto berbagi pengalamannya melalui video di channel YouTube KH Infotainment pada Senin (30/12). Menurut lelaki muda ini, ada sekitar 400 orang yang berkumpul menyambut Ahmad Dhani. Kericuhan terjadi saat para wartawan yang hendak meliput dihalangi oleh ormas. Setelah kericuhan usai, Herwanto baru sadar kalau dia kehilangan satu jari manis di tangannya. Dia memang memakai tangan kanan palsu alias buatan.

Akibat kejadian tersebut, Herwanto harus menanggung kerugian yang nggak sedikit. Sebab tangan palsunya dibuat seharga 15 juta rupiah selama dua minggu

Tangan palsu Herwanto yang rusak via www.youtube.com

Tangan palsunya yang rusak tentu harus diperbaiki atau bahkan diganti. Herwanto berkata bahwa tangan kanan palsunya dibeli utuh seharga sekitar 15 juta rupiah. Bahkan lama pembuatannya pun mencapai dua minggu. Walau demikian, Herwanto mengaku bersyukur karena yang hilang hanya satu jari, bukan seluruh tangan palsunya.

Selain Herwanto, anak Ahmad Dhani yaitu Dul Jaelani juga turut menjadi korban. Dia sempat terjatuh di tengah kericuhan dan hampir terinjak-injak

Dul saat menjemput Ahmad Dhani via www.hetanews.com

Saat Dhani dan keluarganya menuju ke mobil penjemputan, Dul terjatuh karena diduga terdorong massa. Sebetulnya mereka didampingi sejumlah petugas rumah tahanan, tetapi suasananya terlalu ricuh karena orang-orang saling mendesak. Untungnya, ada yang sadar kalau Dul terjatuh dan langsung berteriak memperingatkan. Dia pun selamat dari injakan massa karena segera ditolong dan bangkit berdiri lagi. Bersama keluarganya, Dul naik mobil unimog menuju rumah Dhani.

Kepergian mereka diiringi oleh riuh massa di sekitar rumah tahanan tersebut. Semoga dengan pembebasan dirinya, Ahmad Dhani bisa introspeksi diri dan menjadi orang yang lebih baik. Mari kita doakan agar dia bisa menjalani masa percobaan selama 6 bulan ke depan dengan lancar. Selama rentang waktu tersebut, Dhani wajib lapor ke Kejaksaan Negeri Surabaya dan dilarang melakukan tindak pidana lagi.