Menyandang status ibu dari lima anak, Zaskia Adya Mecca punya cara tersendiri dalam pengasuhan buah hati. Selama ini ia dikenal sebagai ibu yang suportif. Alih-alih melarang sampai protektif berlebihan, ia justru membebaskan anak-anaknya untuk mengeksplorasi banyak hal. Sebagai orang tua, ia hanya memberikan arahan dan batasan. Alhasil Kana Sybilla, Kala Madali, Bhai Kaba, Bhre Kata, dan Bhaj Kama tumbuh menjadi anak-anak yang aktif dan penuh rasa ingin tahu.
Selain menerapkan pola asuh yang ‘bebas’, Zaskia ternyata punya cara lain lo. Ia mengajak anak-anaknya untuk mengunjungi suatu tempat sembari menanamkan nilai, pesan, atau makna tertentu. Sehingga cara menanamkan nilai-nilai positif pada anak terasa lebih santai dan mudah dipahami. Seperti yang dilakukannya baru-baru ini. Ia mengajak Kama ke Studio Alam Gamplong, Yogyakarta. Tempat wisata buatan itu kerap dijadikan lokasi syuting film.
Mendatangi Studio Alam Gamplong bukan tanpa alasan, Zaskia Adya Mecca pengin mengajarkan Kama tentang keberagaman tempat tinggal
Dengan desain yang unik dan beragam, Studio Alam Gamplong menawarkan potret bangunan dengan nuansa tempo dulu. Mulai dari bangunan rumah Joglo, rumah Betawi, rumah Cina, pasar tradisional, sampai benteng Belanda. Lantaran sering dipakai untuk latar tempat syuting film, studio ini dijuluki sebagai mini Hollywood. Film “Sultan Agung: The Untold Love Story” yang notabenenya garapan Hanung Bramantyo, suami Zaskia, pernah mengambil adegan di studio tersebut.
“Ngajak Kama keliling @gamplong_studio buat liatin keberagaman tempat orang tinggal… ada yang rumah megah dan sebesar annelies,rumah seng mungil pinggir kali dengan semua keterbatasan, ada rumah ainun dan semua keberagaman lainnya…,” tulis Zaskia, Jumat (10/7).
Tak sendirian, ternyata Zaskia membawa Kama saat mengunjungi Studio Alam Gamplong. Ia sengaja mengajak putra bungsunya itu agar Kama belajar tentang keberagaman tempat tinggal. Ia ingin memperlihatkan pada Kama rumah yang megah dan besar seperti yang ditinggali Annelies dalam film “Bumi Manusia” dan rumah yang ditempati tokoh Ainun dalam film “Habibie & Ainun”.
Tak sampai di situ aja, ia menunjukkan rumah seng di pinggir kali pada Kama. Secara tidak langsung, ia pengin mengajarkan Kama bahwa tidak semua rumah bergaya mewah. Ada pula rumah dengan penuh keterbatasan.
Bukan sekadar bangunan, Zaskia menjelaskan makna mendalam sebuah rumah
Momen kunjungannya dengan Kama ke studio tersebut diunggah ke Instagram. Lewat unggahan itu, Zaskia menyinggung soal makna sebuah rumah. Baginya, rumah bukan sekadar bangunan. Rumah adalah tempat yang memberikan kenyamanan dan melepaskan semua cerita. Rumah sekaligus menjadi tempat berkumpulnya orang-orang yang membuat hati terasa hangat.
“Nggak ada jaminan rumah mewah-besar-berkecukupan akan membuat penghuninya bahagia, dan belum tentu rumah kecil seadanya akan membuat seisi rumah sedih selalu…,” terang Zaskia.
Rumah memang beragam jenis seperti gambaran bangunan di Studio Alam Gamplong. Tidak semua rumah dilengkapi fasilitas lengkap dan mewah. Sebaliknya, beberapa rumah malah jauh dari layak karena serba terbatas. Namun, Zaskia menilai tak ada jaminan rumah yang mewah membuat penghuninya bahagia. Artinya, belum tentu pula rumah yang penuh keterbatasan menyebabkan penghuninya sedih.
Menurut Zaskia, bersyukur adalah kuncinya. Terima dan syukuri bentuk rumah yang dimiliki sekarang. Daripada hanya fokus memperbaiki rumah agar nyaman, ada baiknya fokus membangun hubungan erat antaranggota keluarga. Sehingga rumah terisi dengan kehangatan dan kebahagiaan.
“Kuncinya? Bersyukur dengan apa yang sudah ada dan dimiliki… ga perlu membandingkan dengan kanan kiri, kurangin “seandainya” insyaa Allah akan sealu terasa cukup🤗🤗,” pungkas Zaskia.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
