6 Alasan Kamu Tetap Bisa Percaya Diri Meski Nggak Suka Ikut Arus Tren Fesyen Terbaru

Percaya diri tanpa ikut tren

Setiap orang memiliki gaya penampilan masing-masing, baik itu disesuaikan dengan kebutuhan pribadi maupun tuntutan sosial. Adanya tren memang sangat membantu bagi sebagian orang untuk menentukan gaya mereka, supaya lebih percaya diri dan up to date. Akan tetapi, pada kenyataannya tren nggak selalu digandrungi semua orang. Ada yang merasa lebih nyaman nggak mengikuti tren. And it’s totally okay.

Bagi kamu yang nggak suka ikut tren, mungkin sering muncul rasa kurang percaya diri karena penilaian orang lain. Padahal percaya diri itu penting banget lo, untuk mendukung peranmu di lingkungan sekitar. Nah, buat kamu yang sering diam-diam minder karena nggak suka ikut tren, yuk simak alasan tetap tampil percaya diri meski nggak ikut tren berikut!

1. Kenyamanan diri sendiri dalam berbusana adalah hal paling penting, karena setiap konsekuensi penampilan ditanggung masing-masing individu

Kenyamanan berpakaian | Credit by dyana_grytsku on freepik

Saat nggak ikut-ikutan tren yang sedang hype, mungkin salah satu konsekuensinya akan dinilai ketinggalan zaman. Akan tetapi hal itu jauh lebih baik daripada tetap ikut tren tapi merasa nggak nyaman. Setiap keputusan memang selalu ada konsekuensinya, jadi pilihlah konsekuensi yang lebih mengutamakan kenyamanan diri sendiri, karena hal itu lebih berharga untuk membuat kita lebih percaya diri.

2. Nggak ikut tren justru membuat penampilan lebih berkarakter dan bisa memberikan citra diri yang baik pada orang-orang di sekitar

Berkarakter | Credit by Nugroho Wahyu on pexels

Coba bayangkan saat tren busana cepat berganti dan kita harus ikut mengganti gaya penampilan sesuai tren. Pada akhirnya kita nggak punya karakter yang bisa tergambar dari penampilan kita sendiri. Melansir dari Haffpost Life Style , tren justru membuat kita nggak punya ciri khas yang bisa menggambarkan seperti apa kepribadian yang kita miliki. Dengan gaya penampilan sendiri tanpa ikut tren, kita justru bisa menunjukkan citra diri yang baik karena berpenampilan sesuai dengan karakter diri kita sendiri.

3. Nggak perlu khawatir jika dinilai menyimpang dari tren yang ada, karena kita punya gaya sendiri tanpa ada aturan dari orang lain

Nggak perlu khawatir menyimpang| Credit by Godisable on pexels

Saat ikut-ikutan tren, kita harus tahu apa yang dianggap bagus oleh orang lain dan apa yang dianggap buruk. Hal itu akan membentuk aturan bahwa tren punya budayanya sendiri. Namun, ketika memutuskan nggak ikut tren, berarti nggak perlu khawatir dengan aturan-aturan tersebut. Sebab, nilai-nilai atau aturan berbusana kita sendiri yang menentukan.

4. Tren bukanlah standar ukur kebahagiaan yang datang dari penampilan. Seperti apa pun penampilannya, semua orang tetap berhak bahagia

tetap bahagia | Credit by dyana_grytsku on freepik

Sebagian orang percaya bahwa tren bisa menciptakan kebahagiaan. Namun, bagi kita yang nggak ikut tren, kebahagiaan adalah ketika bisa menjadi diri sendiri dengan penampilan yang nyaman dan tanpa peduli dengan penilaian orang lain. Bahagia dalam berpenampilan juga bisa meningkatkan rasa percaya diri, lo.

Trend don’t mean happiness, karena kebahagiaan diciptakan oleh diri sendiri, bukan dibentuk oleh zaman! Jadi, berbahagialah dengan penampilanmu sendiri”

5. Ikutan tren kadang membuat kita sulit menjadi diri sendiri karena terus meniru apa yang orang lain gunakan. Nggak ada habisnya!

Menjadi diri sendiri | Credit by dyana_grytsku on freepik

Melansir dari stunningstyle , seorang fashion enthusiast justru menilai tren bisa membunuh karakter seseorang karena terus-terusan meniru gaya penampilan orang lain. Padahal penampilan terutama berbusana merupakan sarana ekspresi jiwa, misalnya dalam memilih warna, memadukan busana dan pemilihan aksesori. Memilih nggak ikutan tren adalah keputusan yang bisa membantu kita untuk tetap menjadi diri sendiri.

6. Nggak ikut tren adalah keputusan terbaik untuk menghemat anggaran demi penampilan, jadi tetap bisa percaya diri meski nggak pakai baju kekinian

Bisa lebih hemat | Credit by dyana_gritsku on freepik

Gaya hidup seperti ini bisa dibilang lebih hemat karena nggak perlu ikut-ikutan beli ini dan itu yang lagi ngetren. Hal ini juga bisa membuat kita lebih percaya diri saat nggak bisa beli baju kekinian, karena sudah terbiasa tampil dengan gaya sendiri tanpa ikut tren. Bayangkan saja saat ikutan tren dan sering gonta-ganti gaya, harus sering belanja saat ada tren baru dan jadi minder kalau belum bisa beli, karena merasa nggak modis. Sst, slow fashion sekarang malah lebih dipilih karena dinilai lebih ramah lingkungan lo~

Nah, itulah 6 alasan buat kamu yang nggak suka ikut tren, tapi tetap bisa tampil percaya diri. Intinya utamakan kenyamanan dan kebahagiaan diri sendiri tanpa harus khawatir dengan penilaian orang lain ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penikmat buku dan perjalanan

Editor

An avid reader and bookshop lover.