Pandemi Kian Membaik, Persiapkan 4 Hal Ini untuk Wujudkan Rencana yang Sempat Tertunda

Persiapan mewujudkan rencana

Kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini kian membaik. Pemerintah pun sudah mulai melonggarkan pembatasan mobilitas sehingga kita bisa lebih bebas beraktivitas, seperti melakukan work from office (WFO), kumpul-kumpul bareng keluarga, hingga bahkan traveling ke beberapa negara tanpa harus melewati karantina terlebih dahulu. 

Membaiknya kondisi pandemi ini bisa dibilang menjadi momentum bagi siapa saja untuk merencanakan dan mewujudkan berbagai agenda baru, yang bisa jadi sempat tertunda selama hampir dua tahun karena kondisi. Nah, kalau kamu sudah punya agenda untuk segera diwujudkan, ada baiknya mempersiapkan 4 hal ini terlebih dahulu. 

1. Update semua informasi terkini yang berhubungan dengan rencanamu

Ilustrasi browsing informasi | Photo by Vlada Karpovich from Pexels

Ada banyak hal yang telah berubah selama hampir dua tahun pandemi. Oleh karena itu, jika ingin mewujudkan agenda yang dulu sempat tertunda, meng-update semua informasi terkini terkait rencanamu adalah hal penting yang harus dilakukan. Dengan meng-update informasi terkini, kamu bisa mengetahui segala hal yang dibutuhkan untuk mewujudkan rencana tanpa kendala.  

Misalnya kamu ingin melakukan traveling, pastikan dulu destinasi tujuanmu telah dibuka untuk umum, dan seperti apa protokol kesehatan yang berlaku. Dalam tahap ini kamu juga perlu mencari tahu mengenai syarat-syarat perjalanan yang ditetapkan pemerintah, karena masing-masing moda transportasi saat ini menetapkan syarat perjalanan yang berbeda.

2. Pastikan kondisi keuangan mencukupi jika rencanamu membutuhkan biaya

Ilustrasi mengatur keuangan | Photo by Karolina Grabowska from Pexels

Tak sedikit rencana yang membutuhkan biaya untuk mewujudkannya. Maka sebelum menentukan kapan kamu akan mewujudkan rencana tersebut, baiknya memastikan dulu bahwa budget-mu cukup untuk itu. Selain itu, ada baiknya untuk rencana yang bersifat rekreasi kamu menyiapkan biaya dari tabungan khusus agar tidak membebani kebutuhan utama. 

Dengan memastikan kondisi keuangan sebelum menyusun rencana, kamu juga bisa menyesuaikan pilihan dengan bijak. Kalau rencanamu adalah liburan ke Raja Ampat tetapi kondisi keuanganmu belum memungkinkan, kamu bisa memilih destinasi lain yang nggak kalah menarik dan terpenting sesuai dengan budget-mu. Atau kalau rencanamu adalah mudik untuk bertemu keluarga, pilihan moda transportasi bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan.

3. Pilih waktu yang tepat, jangan sampai bentrok dengan urusan kerja atau rutinitas lainnya yang selama pandemi jadi begitu fleksibel

Pilih waktu yang tepat | Photo by Estée Janssens from Unsplash

Setelah semua informasi terkait rencana didapatkan, dan kondisi keuangan memungkinkan untukmu segera mewujudkannya, hal selanjutnya yang nggak kalah penting untuk dipersiapkan adalah jadwal. Yup, meski terdengar sederhana, memilih waktu yang tepat untuk sebuah rencana itu kadang nggak mudah, loh. Apalagi selama masa pandemi ini kita dibiasakan untuk melakukan segala hal dengan fleksibel sehingga batas-batas waktu menjadi begitu bias.

Nah, untuk menghindari rencana yang tiba-tiba bentrok dengan urusan kerjaan atau rutinitas lainnya, akhir pekan bisa jadi pilihan waktu yang ideal. Meski begitu, baiknya kamu tetap memastikan kerjaan atau tanggung jawab lainnya terselesaikan sebelum hari H biar rencanamu bisa dilaksanakan dengan optimal.

4. Persiapan paling penting, pelihara kebugaran tubuh mulai sekarang. Rencana apapun tidak dapat terwujud maksimal tanpa tubuh yang fit

Ilustrasi menjaga kebugaran tubuh | Photo by Ketut Subiyanto from Pexels

Ini merupakan persiapan yang nggak boleh kamu skip. Tanpa ini, tiga persiapan sebelumnya bisa jadi sia-sia. Kesehatan dan kebugaran tubuh adalah bagian terpenting ketika ingin mewujudkan rencana apapun dengan optimal. Meski begitu, hal ini sering luput dari perhatian karena nggak semua orang sadar dan mengetahui kalau kondisi tubuhnya kurang fit, apalagi alasan di balik kondisi tersebut yang sebenarnya bisa dihindari dengan beberapa langkah mudah. 

Sebagai contoh, kamu mungkin pernah mengalami defisiensi atau kekurangan vitamin D tetapi nggak menyadarinya. Sering merasa sakit, mudah lelah, mudah marah, susah tidur, nyeri tulang otot hingga susah melakukan diet adalah beberapa dari gejala kekurangan vitamin D. Padahal, menjaga tubuh agar tidak kekurangan vitamin D terbilang mudah untuk dilakukan.

Selain dengan menghindari penyebab utama kekurangan vitamin D seperti kurang atau jarang terpapar sinar matahari hingga kurang konsumsi makanan yang mengandung vitamin D, kamu juga bisa mengonsumsi Sakatonik Activ D3-1000 IU yang cepat, tepat dan praktis untuk mencukupi kebutuhan vitamin D. Fyi, Sakatonik Activ D3-1000IU ini juga lagi ngadain challenge menarik tentang kegagalan sebuah rencana karena tubuh kurang fit, loh.

| dok. Sakatonik Activ

Memiliki komposisi Vitamin D3 (Cholecalciferol) 1000 IU (25 mcg), Cholecalciferol dalam Sakatonik Activ D3 1000 IU ini merupakan asupan vitamin D yang siap digunakan jika dibandingkan sinar matahari yang masih merupakan provitamin D, dan cepat diserap tubuh dengan baik. Komposisi tunggal kandungan vitamin D3 1000 IU ini sudah bisa mencukupi kebutuhan vitamin D, dan bahkan diperlukan untuk menutupi defisiensi vitamin D yang saat ini dialami oleh lima dari 10 orang di Indonesia.

Sakatonik Activ D3 1000 IU ini bisa jadi daily basic vitamin andalan dalam rangka menyiapkan diri untuk mewujudkan rencana apapun dengan maksimal. Kamu nggak perlu khawatir untuk mengonsumsi suplementasi ini karena sudah terbukti aman dikonsumsi secara rutin selama satu bulan. Setelah mengonsumsi rutin selama satu bulan, kamu dianjurkan untuk memeriksa kecukupan kadar vitamin D dalam darah di laboratorium. 

Nah, ketika asupan vitamin D sudah tercukupi dan tubuh sedang dalam kondisi fit, rencana apapun bisa diwujudkan dengan optimal karena asupan vitamin D juga berperan penting dalam meningkatkan imunitas, menjaga kesehatan mental dan meringankan gejala stres, hingga dapat mencegah penyakit kronis serta infeksi parah. 

Sebaliknya, jika sebuah rencana diwujudkan saat tubuh tidak fit karena kekurangan vitamin D, bisa dipastikan rencana tersebut nggak berjalan optimal atau malah bisa gagal karena beberapa dari gejala-gejala kekurangan vitamin D bikin kita nggak nyaman. 

Kamu pasti pernah kan, merasa nggak optimal menjalankan sebuah rencana atau bahkan gagal mewujudkannya karena tubuh mengalami gejala-gejala seperti kekurangan vitamin D? Untuk itu, yuk, bagikan pengalamanmu tersebut biar makin banyak orang yang sadar betapa asupan vitamin D sangat penting dan bisa mempengaruhi terwujudnya sebuah rencana melalui challenge Activkan Rencana #D3ngan1000IU. 

Melalui challenge ini, kamu juga bisa membagikan rencana-rencana yang masih tertunda berikut alasannya, loh. Nah, untuk syarat challenge-nya sebagai berikut:

  1. Share postingan di tautan berikut ini https://www.instagram.com/p/CWcg9iVLuXK/  ke Instagram Story dan tuliskan cerita tentang rencanamu yang masih tertunda 
  2. Mention @sakatonikactiv.id serta 3 orang temanmu untuk ikutan challenge ini dan gunakan tagar #D3ngan1000IU serta #ActivD3ngan1000IU
  3. Setelah itu tulis “done” di kolom komentar postingan @sakatonikactiv.id yang tadi kamu share ke Instagram Story 

Bagaimana, mudah banget, kan? Nah, nantinya setiap minggu akan diundi pemenang yang beruntung untuk mendapatkan hadiah dengan total 30 gram emas batangan dan paket Sakatonik Activ D3 1000 IU. 

| dok. Sakatonik Activ

Tunggu apa lagi, sembari menyusun rencana baru untuk segera diwujudkan, yuk ikutan challenge Activkan Rencana #D3ngan1000IU dan raih kesempatan menangkan hadiah senilai total jutaan rupiah. Challenge ini berlangsung sampai tanggal 14 Desember 2021, so, jangan sampai ketinggalan dan semoga beruntung! Nah, untuk mempersiapkan kebugaran tubuh demi mewujudkan berbagai rencana, Sakatonik Activ D3 1000 IU sebagai daily basic vitamin bisa kamu dapatkan secara online di sini

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kopito Ergo Sum -- Aku minum kopi maka aku ada.

Editor