Di Indonesia, 17 Kebiasaan Ini Dianggap Wajar, Padahal Bikin Turis Asing Geleng-geleng Kepala

Indonesia merupakan salah satu negara tujuan wisata karena keindahan alam, kekayaan sejarah maupun keanekaragaman budayanya. Nggak heran jika banyak turis asing yang berkunjung untuk menikmati potensi pariwisata di negara tercinta ini.

Advertisement

Hal yang mungkin belum kamu ketahui adalah beberapa kebiasaan tertentu yang kerap dilakukan orang Indonesia dianggap aneh dan lucu oleh turis asing. Baik itu perilaku keseharian masyarakat, adat istiadat, hingga tingkah laku yang dianggap lumrah oleh orang Indonesia.

Ternyata kebiasaan-kebiasaan inilah yang membuat turis asing keheranan melihatnya. Entah karena dianggap kurang wajar atau nggak mereka lakukan di negaranya. Yah, namanya juga beda budaya..

1. Di Indonesia, menggunakan tissue toilet di meja makan adalah hal yang lumrah, padahal hal ini bikin turis asing kegelian dan hampir ilfeel melihatnya

tissue toilet di meja makan

tissue toilet di meja makan via assets-a1.kompasiana.com

Alih-alih tissue toilet lebih hemat, makanya banyak digunakan di rumah makan. Kalau yang ini kebiasaan jelek sih..

Advertisement

2. Tinggal serumah dengan orang tua sampai tujuh keturunan, bagi turis asing ini adalah hal yang memalukan

tinggal serumah

tinggal serumah via international.ui.ac.id

Di luar negeri, mereka yang telah menginjak usia 20-an dibiasakan untuk hidup mandiri dan nggak tinggal serumah dengan orang tua. Baik sudah menikah atau belum.

3. Botol yang diisi macam-macam varian bensin dan dijual eceran dianggap aneh bagi turis asing yang terbiasa mengisi bensin secara mandiri di konternya

bensin eceran

bensin eceran via 2.bp.blogspot.com

Di Indonesia mah.. semuanya juga diecer~

4. Bagi orang Indonesia, makan tanpa nasi sama saja dengan nggak makan. Turis asing justru jarang makan nasi karena kebutuhan karbohidratnya lebih sedikit

ini baru namanya makan. ada nasi ada sambal

ini baru namanya makan. ada nasi ada sambal via ngelancongweekend.com

“Kamu sudah makan belum?”

“Belum, tadi cuma makan roti, belum makan nasi”

Advertisement

5. Cuma di Indonesia yang punya sakit ‘masuk angin’ dan mengobatinya dengan cara kerokan

masuk angin dan kerokan

masuk angin dan kerokan via yolagani.files.wordpress.com

Istilah masuk angin dianggap nggak masuk akal, karena pada kenyataannya sakit yang dirasakan sebenarnya adalah flu. Kerokan juga dianggap menakutkan seperti bekas cambukan.

6. Kebiasaan orang Indonesia yang suka kepo dianggap annoying oleh turis asing. Bertanya soal umur dan status pernikahan, misalnya

suka kepo

suka kepo via www.indogamers.com

Kebiasaan yang ini juga termasuk jelek sih, kurang-kurangin, ya!

7. Turis asing bakal kaget dan keheranan jika melihat penumpang angkutan umum yang berdesakan hingga bergelantungan

bergelantungan di angkutan

bergelantungan di angkutan via beritadaerah.co.id

8. Beberapa orang di Indonesia merasa takut kulitnya gosong karena sinar matahari, padahal turis asing justru mengidamkan kulit cokelat a la Asia

takut kulitnya gosong

takut kulitnya gosong via 3.bp.blogspot.com

Sekalinya kulit berubah warna karena terbakar matahari, langsung berusaha keras buat bikin kulit cerah kembali~

9. Bagi orang Jawa khususnya, menunjuk arah menggunakan jempol dianggap lebih sopan, tapi nggak jarang turis asing gagal paham karena justru merasa kurang jelas

menunjuk dengan jempol

menunjuk dengan jempol via 4.bp.blogspot.com

Mereka merasa menunjuk dengan jari telunjuk akan lebih membantu. Tapi juga nggak bisa disalahkan menunjuk dengan jempol, ‘kan juga tradisi yang positif, bukan?

10. Di Indonesia, makan menggunakan tangan akan lebih terasa nikmat untuk makanan-makanan tertentu. Turis asing bakal heran lihat kebiasaan ini

makan dengan tangan

makan pakai tangan via 4.bp.blogspot.com

Berbeda dengan turis asing yang sehari-harinya makan menggunakan sendok, garpu dan pisau.

11. Negara beriklim tropis seperti di Indonesia, mandi dua kali adalah keharusan, beberapa turis asing nggak melakukan ini di negara asalnya

kan gerah kalau nggak mandi dua kali

kan gerah kalau nggak mandi dua kali via sejenaksaja.files.wordpress.com

Kalau nggak mandi dua kali sementara cuaca lagi panas-panasnya, bisa cacar air nih kulit~

12. Turis asing akan kaget ketika mengetahui beberapa keluarga di Indonesia yang nggak menerapkan nama belakang secara turun temurun

orang batak masih pakai nama keturunan

orang batak masih pakai nama keturunan via 3.bp.blogspot.com

Hanya ada beberapa suku di Indonesia yang menggunakan nama belakang secara turun temurun, seperti Suku Batak atau Minahasa. Suku-suku yang lain biasanya sangat santai dalam memberikan nama anak.

13. Turis asing akan kesal melihat trotoar yang digunakan untuk berjualan, berbeda jauh dengan negara asal mereka yang lebih tertib

duh, padahal buat jalan kaki

duh, padahal buat jalan kaki via luapbual.com

“Yah, mau bagaimana lagi.. Kalau nggak begitu, nggak bisa makan”. Ini yang selalu jadi alasan. Juga jelek ini kebiasaan~

14. Kesurupan identik dengan hal-hal yang berbau mistis. Turis asing akan memandang kesurupan sebagai sebuah gejala kelainan kondisi psikologis seseorang

kesurupan

kesurupan via www.telegraph.co.uk

Apa kabar cerita nyata seperti di film Conjuring? Ya, cuma beberapa orang saja yang mengalaminya dan nggak semua orang asing percaya dengan hal-hal gaib.

15. Makan cabe rawit mentah terasa sangat nikmat sebagai pasangan makan gorengan, di negara lain hal ini adalah anomali, setidaknya mereka mengolahnya sebelum dimakan

enak banget sih ini

enak banget sih ini via 4.bp.blogspot.com

16. Minum es teh yang dibungkus plastik dengan sedotan jadi pemandangan lucu bagi turis asing, di negaranya mereka menggunakan cup, botol atau kaleng

es teh bungkus plastik

es teh bungkus plastik via 2.bp.blogspot.com

Kebiasaan yang memasyarakat banget sih kalau ini~

17. Nah, semangat gotong-royong yang dimiliki masyarakat Indonesia diacungi jempol oleh turis asing, di mana mereka nggak punya tradisi ini di negara asalnya

gotong royong

gotong royong via ulvi90.files.wordpress.com

Tradisi inilah yang patut dipertahankan, buang jauh individualisme dan kedepankan rasa persaudaraan. Setuju?

Nah, kira-kira kebiasaan-kebiasaan ini yang dianggap nggak wajar oleh turis asing. Begitupun dengan kita, ada beberapa hal yang kita anggap aneh ketika melihat kebiasaan-kebiasaan mereka. Perbedaan kultur seperti ini jangan dijadikan pemicu untuk saling berseteru, melainkan sebagai salah satu bentuk estetika dari kehidupan sosial. Biar ada variasi aja, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

salt of the earth, light of the world

CLOSE