Karena Menikahinya Berarti Menikah Pula dengan Keluarganya, Aspek-aspek Ini Perlu Kamu Perhatikan

Bukan menjadi hal yang salah juga kalau kamu mencoba mengajak orangtuanya untuk keluar bersama. Anggap saja itu menjadi kencan spesial dari kamu dan dia

jalan-jalan sore bareng, misalnya. :)

jalan-jalan sore bareng, misalnya. 🙂 via www.cosmopolitan.it

Sesekali rasanya perlu kamu mengajak kekasihmu dan juga orangtuanya untuk pergi keluar bersama-sama, untuk sekadar makan malam atau menikmati liburan di akhir pekan. Kamu harus tahu kalau cara itu bisa menjadi salah satu hal yang membuat kedekatan kalian terjalin lebih dekat lagi.

Advertisement

Percayalah dengan kencan spesial itu, akan ada banyak hal yang bisa kamu dapatkan. Kalian akan bisa mengenal lebih dalam dan lebih jauh lagi. Siapa tahu setelah kencan besar itu, kamu akan semakin yakin untuk menyegarakan hubungan kalian pada jenjang yang lebih serius.

Mendiskusikan segala hal tentang orangtua masing-masing dengan pasanganmu adalah momen terbaik untuk mencari solusi tepat demi pendekatan yang sempurna

jadi gini lho, Dek...

jadi gini lho, Dek… via www.confusedsandals.com

Ketika kamu belum memiliki banyak kesempatan untuk mengenal lebih jauh bagaimana orangtua dan keluarganya yang lain, bukan berarti kamu tak melakukan usaha apapun kan. Mengajak pasanganmu untuk berbincang dan mendiskusikan keluarga masing-masing bisa menjadi salah satu jalan keluar.

Ya, kamu dan dia bisa sama-sama saling memberitahukan hal-hal apa yang disukai dan tak disukai dari keluarga masing-masing untuk kemudian mencarikan sebuah solusi bagaimana pendekatan yang terbaik dan tepat untuk menghadapi calon mertua. Itu pasti akan menjadi momen yang paling berkualitas untuk dijalani.

Advertisement

Menganggap keluarganya seperti keluargamu sendiri merupakan hal yang sedari awal seharusnya kamu tanamkan

keluargamu, ya, keluargaku. :)

keluargamu, ya, keluargaku. 🙂 via www.savioo.com

Hal dasar yang seharusnya kamu tanamkan dan lakukan adalah menganggap keluarganya seperti keluargamu sendiri. Meskipun memang hubungan di antara kalian tak akan bisa sedekat yang ada di dalam bayanganmu, tapi dengan kamu sudah menganggapnya sebagai keluargamu sendiri, kamu akan merasa memiliki.

Saat di antara kalian sudah terjalin rasa saling memiliki satu sama lain, bukan tak mungkin jika kedekatan yang ada terasa semakin kental dan membawa hal positif di dalam jalinan kisah kalian berdua. Percayalah, dengan kamu menganggap mereka seperti keluargamu sendiri, kamu akan merasakan hal lain yang belum pernah kamu rasa sebelumnya, bahagia. 🙂

Satu hal yang perlu kamu pegang adalah jika restu tak di tangan, kamu hanya harus mengusahakan dan tak boleh memaksakan

Advertisement
usaha dan doa...

usaha dan doa… via www.exitdoor.pl

Jika berbicara soal pernikahan yang akan kalian lakukan, ingatlah satu hal terkait restu dari orangtuamu. Berbahagialah jika kamu ada di antara kisah dengan restu yang sudah kamu dapatkan. Lain cerita dengan perjalanan yang harus tertunda lantaran restu yang belum sampai di tangan.

Kalau itu memang terjadi padamu, jelas kamu adalah seseorang yang harus lebih gigih lagi memperjuangkannya. Pastilah kamu harus mengusahakan hubunganmu lebih dari hal yang biasa kamu lakukan. Percayalah kalau setiap usaha yang kamu jalani akan membuahkan sesuatu yang sempurna, dan ingatlah kalau biar gimana pun kondisinya kamu tak boleh memaksakan kehendak untuk jadi apa yang kamu inginkan.

Itulah beberapa aspek yang memang perlu kamu perhatikan sebelum kamu ada di dalam jalinan pernikahan dengan kekasihmu. Ingatlah kalau kamu memtuskan untuk menikahinya, berari kamu juga memutuskan untuk menikahi keluarganya. Jadi, belajarlah untuk bisa menerima keadaan dia dan keluarganya bagaimana pun kondisinya. Selamat belajar menjadi keluarga besar. 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penyuka kuning dan Kamu.

CLOSE