Sebelum bisa berbicara, umumnya bayi berkomunikasi melalui tangisan dan ekspresi wajah. Selain mengenali arti tangisan bayi, sebagai orang kamu kamu juga wajib belajar mengetahui makna dari ekspresi wajah mereka. Untuk mempermudah analisismu, perhatikan juga gestur kecil yang biasanya mereka lakukan sembari menunjukkan ekspresinya, misalnya seperti mengangkat alis atau mengerutkan wajah. Oleh karenanya penting bagi orang tua baru untuk memperhatikan mimik wajah bayi agar komunikasi bisa terjalin dengan lancar.
Melansir dari laman Alodokter dan beberapa website parenting lain, berikut macam-macam mimik ekspresi bayi yang ternyata menggambarkan perasaannya. Yuk, kenali biar makin paham si kecil maunya apa.
ADVERTISEMENTS
1. Saat senang, bayi akan tersenyum lebar hingga pipinya tampak sedikit terangkat dan bagian ujung matanya terlihat mengerut. Mungkin ia juga akan menepuk-nepuk suatu benda atau melambaikan tangannya
ADVERTISEMENTS
2. Bayi akan membuka mata lebar-lebar dan menurunkan atau menaikkan alis saat ia merasa tertarik atau terpesona dengan sesuatu. Biasanya mulutnya pun akan menganga sambil berteriak, menunjuk, atau bahkan bergerak ke arah yang membuatnya terpana
ADVERTISEMENTS
3. Saat bosan melanda bayi akan mengeluarkan mimik seperti mau menangis tapi nggak keluar air mata. Kalau dipanggil atau diajak berinteraksi, mereka malah akan mengalihkan pandangan, menangis, berteriak, maupun melempar mainnya
ADVERTISEMENTS
4. Kalau sudut bibir bayi tampak mulai diturunkan ke bawah dan kedua alisnya terlihat melengkung ke tengah, tandanya mereka tengah mengalami kesulitan atau tertekan. Nggak lama setelah itu, bayi akan menangis atau bergetar dagunya
ADVERTISEMENTS
5. Bayi yang sedang marah biasanya wajahnya memerah dan matanya menyempit. Sesekali mereka juga memukulmu atau mengepalkan tangannya
ADVERTISEMENTS
6. Kalau tiba-tiba tatapan si kecil tampak kosong dan matanya terbuka lebar, bisa jadi ia sedang ketakutan. Apalagi kalau wajah dan tangannya tampak gemetaran
7. Waktu gelisah bayi cenderung mengeluarkan otot wajah yang tampak tegang dan menekuk kakinya ke dada. Selain itu biasanya ia juga menangis tersedu-sadu sambil mengeluarkan dengusan berbunyi “rrr”
8. Mengerutkan hidung merupakan tanda penolakan ringan dari bayi terhadap suatu hal, misalnya pada makanan atau mainan. Selama ia belum marah, kamu masih bisa mencoba memberikan benda atau makanan tersebut
Gampang-gampang susah ya, tapi ternyata kalau mau belajar, keinginan anak bisa ‘dipelajari’. Kalau sudah hafal mimik wajah anak dan maknanya, niscaya kamu akan jadi ibu yang lebih peka terhadap maunya anak. Semangat, Buundddd!