Sebagai orang tua baru, Moms atau Dads pasti seringkali panik kalau si kecil tiba-tiba mengalami mata bengkak. Mata bengkak pada anak jika dibiarkan saja maka akan semakin membesar dan membuat anak kurang percaya diri. Hal tersebut juga akan mengganggu kegiatan anak, terlebih saat bermain bersama teman-temannya. Jika si kecil mengalami mata bengkak, sebaiknya Moms jangan terlalu panik dulu.
Berikut penyebab mata bengkak pada anak dan bagaimana cara mengatasinya;
1.Anak sering mengusap matanya karena merasa ada sesuatu yang mengganjal dan gatal
Photo by Pixabay
Anak-anak biasanya akan langsung reflek jika ada yang mengganjal di matanya. Bahkan ia juga langsung mengusap mata dengan tangannya meski tangannya kotor. Hal itulah yang menyebabkan mata bengkak karena kondisi tangan yang kotor.
Cara mengatasinya, Moms bisa memberikan pengertian pada anak agar nggak mengulanginya. Terlebih jika tangannya kotor, kuman-kuman yang ada di tangan dan dipakai untuk mengusap mata tentu saja menyebabkan iritasi pada mata.
2.Tersumbatnya saluran air mata yang menyebabkan mata anak menjadi merah dan terasa nyeri
Photo by Pami Avilés from Pexels
Anak yang mengalami kondisi ini biasanya akan merasa gatal pada bagian kelopak mata. Tersumbatnya saluran air mata juga sering dialami oleh bayi yang baru lahir. Biasanya kondisi ini nggak berbahaya, namun jika anak sampai demam, Moms bisa membawanya ke dokter.
Cara paling mudah mengatasi tersumbatnya saluran air mata pada anak adalah dengan mengompresnya dengan air hangat. Moms bisa menggunakan handuk lembut untuk mengompres mata si kecil. Dengan begitu rasa gatal akan berkurang.
3.Anak mengalami bintitan. Bintitan (hordeolum) adalah infeksi kelenjar yang terdapat pada kelopak mata
Photo by Bess Hamiti from Pexels
Bintitan ternyata nggak hanya dialami oleh orang dewasa saja lo Moms. Bahkan anak-anak pun sering mengalaminya. Mitosnya, bintitan disebabkan karena sering mengintip orang mandi. Kenyataannya bukan seperti itu. Bintitan juga terjadi di dalam kelopak mata.
Untuk mengatasi bintitan pada anak, Moms bisa mengompresnya dengan air hangat. Cara ini mampu meredakan rasa nyeri, Namun, jangan sekali-kali dipencet hingga pecah karena akan hanya akan memperparah infeksi dan merusak mata. Kalau rasa nyerinya semakin parah hingga menyebabkan gangguan penglihatan, sebaiknya dibawa ke dokter.
4.Alergi debu dapat menyebabkan iritasi dan mata bengkak pada anak
Photo by Min An from Pexels
Kondisi kesehatan pada anak memang berbeda-beda. Ada yang ketika matanya terkena debu bisa alergi parah. Pada umumnya memang reaksi alergi debu pada mata bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Namun seringkali menganggu aktivitas anak.
Moms bisa meminta anak untuk lebih berhati-hati agar nggak terlalu lama bermain di tempat-tempat yang penuh debu. Menggunakan kacamata agar mata terlindung dari debu juga bisa menjadi solusi tepat. Namun jika alerginya patrah maka bisa berkonsultasi ke dokter.
5.Mata bengkak pada anak juga bisa disebabkan oleh gigitan serangga
Photo by Tatiana Syrikova from Pexels
Adalah hal yang wajar jika anak sering bermain di tempat-tempat yang mungkin banyak serangga seperti nyamuk, kecoa, dan lainnya. Untuk mengatasinya juga cukup mudah. Moms bisa menggunakan lidah buaya. Berdasarkan penelitian, lidah buaya memiliki kandungan senyawa antiradang yang mampu mengobati luka ringan dan meredakan infeksi.
Itulah beberapa penyebab mata bengkak pada anak. Selain yang sudah Mamin share di atas, mata bengkak pada anak juga bisa disebabkan oleh konjungtivitis bakteri (pink eye). Infeksi tersebut menyebabkan mata merah dan mengeluarkan kotoran berwarna kuning hingga hijau.
Mata bengkak pada anak sebaiknya langsung diatasi. Jika cara-cara sederhana memang nggak bisa mengobatinya, Moms bisa membawanya ke dokter agar bisa ditangani dengan cepat. Semoga bermanfaat ya, Moms!
Follow Mamin di Instagram @hipweeyoungmom atau gabung ke Support Group di Whatsapp juga yuk. Media curhat yang fun, menghadirkan konten-konten inspiratif dan terpercaya buat para moms #KarenaSemuaIbuBerhakBahagia
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
