Mengenal Tahap Perkembangan Jenis Kelamin Bayi dalam Kandungan. Wow, Luar Biasa lo Ternyata!

perkembangan kelamin janin

Jenis kelamin bayi dalam kandungan adalah salah satu hal yang selalu membuat penasaran seluruh orang tua. Sejak awal kehamilan, orang tua pasti penasaran apa jenis kelamin bayi, bahkan tidak sabar bertanya-tanya ke dokter kandungan. Sebenarnya kapan sih kita dapat mengetahui apa jenis kelamin bayi secara akurat? Atau kapan sih jenis kelamin bayi mulai terbentuk?

Advertisement

Dikutip dari laman Kumparan , jenis kelamin sebenernya telah ditentukan sejak pembuahan.  Embrio dengan kromosom XY akan menjadi bayi laki-laki, sedangkan dengan kromosom XX akan menjadi perempuan. Ada 70 gen di kromosom seks yang menentukan jenis kelamin janin atau bayi. Untukmu yang penasaran, simak ulasan berikut agar kamu tahu tahap perkembangan kelamin bayimu.

Usia kehamilan 1 sampai 6 minggu kita belum dapat melihat jenis kelamin bayi dengan jelas

Credit photo: The Bump via www.thebump.com

Pada usia kehamilan 1 – 6 minggu kita belum bisa melihat jenis kelamin bayi. Namun, setelah memasuki usia kehamilan 6 minggu ukuran embrio sudah mencapai 12 mm. Kaki sudah mulai tumbuh walaupun jari-jari kaki belum terbentuk.  Kepala dari embrio pun sudah mulai terlihat meski ukurannya sangat kecil.

Usia  kehamilan 7 – 8 minggu kromosom akan mengirimkan sinyal untuk produksi alat kelamin pada janin

Credit photo: Emma’s Diary via www.emmasdiary.co.uk

Pada usia 7 minggu, kromosom Y mulai akan mengirim sinyal untuk produksi testosteron dan kelamin bayi laki-laki mulai berkembang. Tingkat hormon testosteron ini terus meningkat hingga usia 16 minggu kehamilan. Kurangnya kromosom Y membuat organ reproduksi seperti testis tidak terbentuk pada bayi perempuan.

Advertisement

Usia kehamilan 11 – 12 minggu jenis kelamin janin sudah mulai terbentuk namun belum terlihat kelaminnya

Credit photo: The Bump via www.thebump.com

Pada usia ini, organ reproduksi internal sudah terbentuk sempurna pada bayi laki-laki. Namun alat kelamin eksternal, yakni penis belum terbentuk. Alhasil jika dilihat lewat USG bayi laki-laki dan perempuan belum tampak berbeda.

Usia kehamilan 14 minggu janin sudah semakin berat, alat kelamin bayi pun sudah mulai bisa dilihat melalui USG

Credit photo: Pregopillow via www.pregopillow.org

Pada usia ini berat janin sebesar 57-113 gram dan panjangnya sekitar 10-13 cm. Janin sudah bisa dilihat jenis kelaminnya, apakah ia laki-laki atau perempuan bisa dilihat dengan melakukan USG.

Usia kehamilan 16 minggu bayi laki-laki mulai menunjukkan skortumnya

Credit photo: Goodtoknow via www.goodtoknow.co.uk

Pada bayi laki-laki, penis dan skrotum sudah tampak lebih jelas pada usia kehamilan ini. Sementara pada janin perempuan, rahim, tuba Fallopi dan vagina juga mulai terbentuk.

Advertisement

Usia kehamilan 18 minggu ovarium pada bayi perempuan sudah mulai terbentuk

Credit photo: The Bump via www.thebump.com

Ovarium pada bayi perempuan sudah terbentuk. Pada bayi perempuan, organ seksual memang berkembang lebih lambat daripada bayi laki-laki.  Pada tahap ini juga, tulang yang ada dan keras sudah menggantikan tulang-tulan rawan pada janin.

Usia 20 – 22 minggu perkembangan organ seksual pada bayi dalam kandungan terus berlanjut

Credit photo: The Bump via www.thebump.com

Pada usia ini rahim pada bayi perempuan sudah terbentuk sempurna. Vaginanya masih terus berkembang. Menariknya, pada usia ini ovarium bayi sudah berisi 6-7 juta sel telur belum matang. Setelah usia kehamilan 22 minggu, kelamin bayi sudah mulai terlihat melalui USG. Organ-organ tubuh bayi juga sudah mulai berfungsi dengan baik.

Dilansir dari lama Hello Sehat bahkan pada usia 27 hingga 31 minggu 91%  bayi yang lahir di minggu dapat bertahan hidup walaupun berisiko mengalami berbagai komplikasi. Karena,  pada dasarnya semua organ dan sistem tubuh sudah semakin matang pada usia ini dan akan terus berkembang hingga kelahiran terjadi. Nah, itu tadi mengenai ulasan perkembangan kelamin bayi sesuai usia kehamilnya. Semoga bermanfaat!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Helga-nya Arnold!

Editor

An avid reader and bookshop lover.

CLOSE