Sederet Hal ini Rasanya Mendadak Keren Jika Disebut dalam Bahasa Inggris. Padahal Aslinya Biasa Aja~

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional memang memiliki prestise yang lumayan berbeda jika dibandingkan dengan bahasa lainnya, termasuk bahasa sehari-hari kita. Bukan ingin menghilangkan rasa nasionalisme kita sebagai bangsa Indonesia, penggunaan bahasa Inggris dalam kehidupan saat ini pada kenyataannya memang penting banget. Mulai dari instansi pendidikan, syarat melamar pekerjaan, hingga persoalan lain seperti misalnya untuk bersosialisasi dan juga untuk berjualan.

Bahkan, beberapa hal yang aslinya kita kenal dalam bahasa Indonesia ternyata saat ini lebih familier di telinga banyak orang dalam versi bahasa Inggris. Kalau didengar atau dibaca secara sekilas sih memang mendadak jauh lebih keren. Terlebih kalau tujuannya memang untuk gaul-gaulan atau tujuan yang lebih penting seperti misalnya berjualan. Kamu pasti juga sering mendengar sederet hal di bawah ini dalam versi bahasa Inggris~

1. Orang kalau belanja pakaian bekas di online shop yang ada embel-embelnya thrift shop pasti berasa beda, padahal mah aslinya juga sama aja dengan awul-awul~

Thrift shop

2. Kira-kira dulu siapa yang punya akal-akalan bikin warung kopi pakai istilah coffee shop sih? Di tempat ini nih, black coffee sama kopi item harganya beda

Coffee shop

3. Istilah yang satu ini juga nggak kalah ngetren jika dibandingkan dengan thrift shop. Biasanya sih dipakai oleh orang-orang yang mau menjual barang bekas mereka, biar ada harganya tersendiri gitu

Barang bekas layak pakai via hipwee.com

4. Orang zaman sekarag kalau jualan barang palsu mah nggak lagi-lagi pakai istilah KW, tapi udah ada istilah yang lebih keren, yaitu premium atau mirror. Padahal sama-sama palsu :’)

Benda palsu dalam bahasa gaul

5. English energy banget nih, ngutang aja masih pakai istilah keren segala. Artinya mah sama-sama ngutang. Hadeeeh!

Ngutang pakai english energy

6. Coba sebutin deh, siapa temenmu yang kalau dikasih nasi kotak nggak mau. Tapi kalau dikasih rice box langsung disikat semua, padahal isinya terkadang lebih lengkap saat pakai istilah nasi kotak 🙁

Nasi kotak versi kaum edgy

7. Masih seputar urusan makanan, orang kantoran zaman sekarang nggak mau kalau dikatain bawa bekal makan siang. Maunya sih disebut pakai istilah lunch box~

Padahal artinya sama aja

8. Ngaku nih, siapa yang sok ide bikin istilah bingkisan jadi hampers? Harganya jadi nggak karu-karuan!

Harganya langsung melejit

9. Sama kayak thrift shop, istilah factory outlet ini sekarang juga sering banget digunakan sebagai bahasa gaul untuk tempat khusus jualan pakaian sisa pabrikan dengan kualitas ekspor

Mirip-mirip dikit lah

10. Jangan lupakan juga istilah yang satu ini. Kalau kamu nemu di Instagram ada akun dengan embel-embel consign market, jangan berasa keren dulu, itu artinya dia jualan dengan cara makelarin barang milik orang

Makelar versi gaul

11. Jangan seneng dulu kalau kamu nemu ada tanda cashback saat belanja. Itu artinya sama aja dengan potongan harga yang aslinya mah udah dinaikin dulu dari harga aslinya. Hmmm~

Potongan harga

Nggak ada salahnya juga sih sebenarnya, tapi yang terkadang bikin kesel adalah saat istilah-istilah tersebut digunakan untuk strategi marketing. Dari yang awalnya harganya murah, setelah diubah namanya pakai bahasa Inggris langsung naik berkali-kali lipat. Apa mungkin jasa untuk translate itu mahal kali, ya?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kadang menulis, kadang bercocok tanam

Editor

Kadang menulis, kadang bercocok tanam

CLOSE