5 Kisah Pemecehan Kode Tersembunyi: Dari Kemenangan Perang hingga Misteri Pembunuhan Zodiac

1. Pesta Menembak Kapten Ridley

Flickr via https://www.flickr.com

Pada tahun 1938, sekelompok perwira intelijen beroperasi di Bletchley Park, Inggris, dengan menggunakan kedok sebagai “Pesta Menembak Kapten Ridley”. Sedikit orang yang mengetahui bahwa Bletchley Park akan menjadi momen penting bagi Sekutu. Ternyata, pekerjaan yang dilakukan di sana membuat perang menjadi dua tahun lebih singkat dan menyelamatkan ratusan ribu nyawa.

Tugas utama para anggota yang cerdas dan tekun di Bletchley Park adalah membongkar kode ENIGMA Jerman. Selain itu, Sekutu juga menggunakan Bletchley untuk membingungkan Jerman sebelum pendaratan D-Day. Mereka mengirim kode palsu yang mengatakan invasi utama di Normandia tidak benar, sehingga banyak pasukan cadangan Wehrmacht dan Panzer tidak berada di dekat Normandia pada hari pendaratan.

Penemuan rahasia di Bletchley Park telah memberikan kontribusi besar dalam kemenangan Sekutu di Perang Dunia II. Ratu sendiri mengunjungi Bletchley Park pada tahun 2011 dan mengatakan, “Mustahil untuk mengungkapkan betapa dalamnya rasa kagum, rasa terima kasih, dan utang nasional yang kami miliki terhadap semua pria dan terutama wanita di sana”.

2. Zodiac

Zodiac Killer via https://www.nytimes.com

Pada akhir 1960-an, di daerah Teluk San Francisco, masyarakat dan kepolisian digegerkan oleh Pembunuh Zodiac yang melakukan serangkaian pembunuhan, dengan setidaknya lima korban yang diketahui tetapi mungkin lebih. Dia mengirim surat ke San Francisco Chronicle berisi 340 kata dan kumpulan simbol yang tidak dapat dibaca oleh polisi, yang tetap menjadi misteri selama lebih dari 50 tahun. Banyak dokumenter, buku, dan artikel yang telah ditulis tentang kasus ini, dengan banyak spekulasi tentang apa yang mungkin terungkap dari teks tersembunyi di dalamnya.

Namun, pada bulan Desember 2020, sebuah tim investigasi swasta yang terdiri dari tiga orang berhasil membongkar simbol-simbol tersebut. Namun, tak ada yang terungkap selain ucapan yang berlebihan dari si pembunuh Zodiac yang membanggakan diri, “Saya tidak takut pada kamar gas karena itu akan membawa saya ke surga lebih cepat karena sekarang saya memiliki cukup budak untuk bekerja untuk saya.” Meskipun pembongkaran kode tersebut memberikan sedikit rasa penutupan bagi keluarga korban, kasus pembunuhan ini tetap menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah kriminalitas di Amerika Serikat.

3. Anne Lister

Anne Lister via https://artuk.org

Pada abad ke-19, John Lister menemukan kode aneh di buku harian bibinya, Anne Lister. Kode itu memungkinkan Anne untuk menulis secara bebas tentang pemikiran dan perasaannya yang paling dalam, termasuk fakta bahwa ia adalah seorang lesbian, di tengah tekanan sosial yang ketat pada saat itu. Kode itu disebut “crypt hand”, yang merupakan campuran dari bahasa Yunani kuno dan simbol lain yang diciptakan oleh Anne sendiri.

Buku harian Anne Lister terdiri dari lebih dari 7.000 halaman tulisan bebas, dengan beberapa bagian ditulis sepenuhnya dalam crypt hand. Meskipun kode tersebut relatif mudah untuk didekripsi, ini menjadi penting karena mencerminkan tekanan sosial yang ketat pada masa itu dan keberanian Anne untuk hidup sesuai dengan identitasnya. Buku harian dan panduan untuk kode tersebut dapat ditemukan secara online dan memberikan wawasan yang penting tentang sejarah lesbian.

Sejarawan dan penulis Emma Donoghue menyebutnya sebagai “Gulungan Laut Mati dari sejarah lesbian” karena pentingnya dalam memperjelas sejarah dan identitas lesbian pada masa itu. Anne Lister, dengan keberaniannya dan karyanya, telah mengubah segalanya.

4. Somerton Man

Somerton | Photo by All that Interesting via https://allthatsinteresting.com

Kasus misterius Somerton Man merupakan salah satu misteri tak terpecahkan yang paling aneh dari abad ke-20. Tubuhnya ditemukan di pantai Somerton, namun penyidik dibuat bingung karena tidak dapat mengidentifikasi atau mengetahui apa yang terjadi pada pria tersebut. Saat diperiksa, sebuah catatan terlipat ditemukan di saku celana pria tersebut dengan kata-kata “Tamam Shud” yang tertulis di atasnya, yang berarti “akhir”.

Hal yang lebih membingungkan adalah bahwa sebuah buku puisi yang sama dengan kata-kata tersebut ditemukan di dekat lokasi kejadian. Seorang pemilik mobil mengklaim bahwa buku itu mungkin telah didorong melalui jendela mobilnya, yang hanya terbuka sedikit. Namun, ketika buku itu dibuka, sebuah catatan tangan dengan kode misterius ditemukan di halaman terakhir.

Meskipun beberapa ahli pemecah kode terkemuka di dunia telah berusaha untuk memecahkan kode tersebut, tetapi sampai sekarang masih belum berhasil. Beberapa orang percaya bahwa kode tersebut bisa mengungkapkan identitas Somerton Man dan dapat membawa ke petunjuk lebih lanjut. Namun, meskipun ada klaim bahwa identitas Somerton Man dan kode telah dipecahkan, pihak berwenang masih enggan untuk mengeluarkan pernyataan resmi.

Baru-baru ini, tubuh Somerton Man diangkat kembali dan para ilmuwan menggunakan teknologi modern untuk membantu menyelesaikan misteri ini. Namun, sampai saat ini, kasus Somerton Man masih menjadi misteri yang belum terpecahkan, dan kehadiran catatan tangan dan kode misterius tetap menjadi bagian integral dari misteri ini.

5. Nurp 40 TW Pigeon

Nurp 40 TW Pigeon | Photo by New York Times via https://www.nytimes.com

Pada tahun 2015, seorang warga Surrey, Inggris menemukan sisa-sisa burung merpati di cerobong asapnya ketika membersihkan. Tidak hanya itu, namun kaki burung tersebut masih memiliki tabung merah yang menempel pada tulang kakinya. Setelah tabung dibuka, terdapat kode rahasia yang terdiri dari 27 kata berjumlah lima huruf yang jelas memiliki arti bagi pengirimnya.

Kode tersebut merupakan pesan dari daratan Eropa ke Inggris selama Perang Dunia II, yang dikirim melalui burung merpati. Namun, pesan tersebut tidak pernah diterima. Identifikasi burung merpati tersebut menjadi tidak jelas karena terdapat dua nomor identifikasi, yaitu NURP.40.TW.194 dan NURP.37.OK.76.

Pengirim pesan menggunakan inisial “Sjt W Stot” dengan maksud agar pesan tersebut diterima oleh “X02”. Meskipun kode tersebut sangat misterius dan sulit dipecahkan, penyidik telah meminta bantuan masyarakat untuk mengungkap misteri tersebut. Namun, buku-buku pemecah kode yang digunakan selama perang kemungkinan sudah hancur, membuat sulit untuk memecahkan kode tersebut.

Meskipun demikian, sampai saat ini, tidak ada petunjuk yang dapat membantu mengidentifikasi arti dari kode tersebut. Sebuah teori bahkan mengindikasikan bahwa kode tersebut mungkin dimaksudkan untuk “Santa”, karena kode tersebut ditemukan di dalam cerobong asap. Namun, teori ini belum dapat dikonfirmasi secara resmi oleh pihak berwenang.